Biaya siluman seringkali diartikan sebagai biaya tambahan diluar biaya yang seharusnya. Tetapi, di masa sekarang ini adapula biaya siluman bagi pemain game offline. Tidak seperti game online yang sudah jelas berjualan Item Mall, game offline juga ada biaya siluman.
Kira-kira seperti apa biaya siluman yang harus dibayar oleh para pemain game offline?
Spoiler for Season Pass:
Season Pass adalah kumpulan DLC yang dikeluarkan oleh penerbit untuk memancing banyak penggemar lama dan penggemar baru. Ujung-ujungnya Duit, karena memang cari uang. Dari sisi penerbit, hal ini menghemat biaya karena tidak harus menerbitkan judul video game baru.
Season Pass seringkali ditawarkan ketika video game tersebut sudah beredar cukup lama. Apabila masanya sudah tiba, Season Pass akan dikeluarkan satu demi satu. Video game yang paling sering mengeluarkan Season Pass adalah game tarung yang memberikan tambahan pakaian, tokoh-tokoh baru, lapangan baru, cerita tambahan, dan sebagainya.
Spoiler for Downloadable Content:
Downloadable Content atau biasa disingkat sebagai DLC, adalah tambahan yang disertakan dalam video game yang sudah beredar. DLC ini dijual satuan mulai harga cuma-cuma, sampai harga mahal. Seringkali DLC ini memberikan tambahan yang tidak begitu penting, tetapi banyak orang yang tertarik untuk membelinya.
Hampir semua video game memberikan DLC berupa pakaian, gaya rambut, senjata, sampai cerita tambahan yang cukup menarik untuk dimainkan.
Video game termahal sekarang ini masih dipegang oleh video game rumah-rumahan karena menjual banyak DLC yang harganya setara dengan satu judul BD baru. Isinya tidak jauh dari cerita dalam bermain rumah-rumahan. Jarang ada potongan harga untuk setiap DLC yang ditawarkan.
Spoiler for Harga Tengkulak:
Harga tengkulak ini adalah sial bagi para gamer. Ada toko yang terang-terangan menjual dengan harga tinggi. Ada pula penjual dadakan yang ikut-ikutan menjual judul-judul tertentu sambil memeras calon pembeli. Sedangkan di sisi game digital, ada segelintir orang yang memperjual-belikan voucher, tetapi dengan harga yang jauh lebih tinggi.
Contoh harga tengkulak ini seperti jual voucher steam harga 600.000 Rupiah, pembeli harus bayar 200.000 Rupiah. Voucher PSN harga 100.000 Rupiah dijual 200.000 Rupiah. Ada yang lebih parah lagi. Mau beli voucher pakai pulsa telepon, lalu pulsa ditukar point, lalu point ditukar saldo. Seperti sedang mencoba untuk melewati barisan calo.
Ditambah lagi tingkah sok jual mahal ketika sedang menjual BD game yang sedang ditunggu-tunggu oleh para penggemar.
Menurut pengalaman para pembaca, biaya siluman mana sajakah yang paling menyebalkan?