7 Momen Canggung Saat Bersama Ayah, yang Terakhir Paling Miris Bikin Nangis
Hubungan ayah dan anak seringkali tidak semulus kulit artis-artis K-Pop. Sebagian anak mengaku hubungan mereka ngeri-ngeri sedap, seperti jalan penuh tikungan tanpa pagar di pegunungan pada tengah malam. Kok bisa gitu, ya Agan dan Sista sendiri mungkin termasuk orang yang mengalami hubungan canggung dengan ayah. Satu dari sekian penyebabnya karena sejak kecil tidak biasa melakukan banyak hal bersama ayahm sehingga peran ayah tidak begitu terasa. Gambaran detilnya kecanggungan ayah dan anak tergambar dari jawaban atas tweet Bintang Emon di bawah ini. Silakan simak, ya. 1. Asal tanya Berada dalam satu tempat yang sama. Tidak bisa melakukan apa-apa kecuali ngobrol. Namun karena tidak terbiasa berkomunikasi satu sama lain, malah canggung dan keluarlah pertanyaan asal saja.
2. Keheningan di meja makan Sarapan atau makan malam bisa jadi saat yang tepat untuk komunikasi hangat orang tua dan anak. Sayangnya kesibukan seringkali membuat saat-saat biasa namun bisa istimewa ini tidak terjadi. Sekalinya bisa ketemu di meja makan, malah hening.
3. Sering nggak nyambung Ayah punya minat sepakbola, anak minatnya disain grafis. Keduanya tidak berusaha untuk mengetahui minat satu sama lain. Saat ngobrol seringkali nggak nyambung sehingga terciptalah suasana canggung. Anak jadi malas ngobrol dengan orang tua, terlebih jika orang tua bukan tipikal pendengar aktif yang baik.
4. Dirangkul bapak terasa seperti dirangkul masalah Pelukan dapat menstimulasi keluarnya hormon-hormon yang menimbulkan rasa bahagia. Maka dari itulah anak kecil suka dipeluk ayah danm ibunya serta sudah sepatutnya mendapat pelukan setiap hari. Ketika sudah besar, tentu saja pelukan dari ayah ke anak permpuannya jadi aneh. Tidak biasa main peluk aja. Terasa seperti dirangkul masalah jadinya.
5. Dibonceng bapak, diam-diaman saja Jarang ngobrol dengan tukang ojek itu biasa. Tapi kalau dengan bapak sendiri sedangkan sedang boncengan di tempat yang nggak begitu ramai dan pas buat ngobrol rasanya aneh, kan?
6. Saat berdua saja seolah tiada kata lagi Berdua sama ayah saja, bisa dipastikan sebagian anak lebih suka pegang hp dan lihat konten ini-itu. Padahal dalam hatinya pengen banget ngobrol dengan ayah, tapi ada rasa takut, segan, dan lainnya. Jadi momen yang canggung banget sehingga bagai tiada kata yang dapat diucapkan.
7. Pura-pura nggak kenal saat berada di luar rumah Keluar dari rumah bareng ayah ke supermarket, tapi saat belanja sendiri-sendiri. Berpapasan di antara rak barang, kayak nggak kenal aja. Pulang juga nggak bareng lagi. Ya, ampun sampe segitunya, ya?
Sebenarnya ada banyak cara untuk memperbaiki hubungan yang canggung itu. Kita sebagai anak dapat memulainya terlebih dahulu. Satu dari sekian banyak cara dengan fokus pada kesukaan ayah. Mencari tahu apa hobi dan minat ayah kemudian mencari informasi terkait sehingga jadi bahan obrolan dengan ayah. Apabila ada momen indah bersama ayah, bisa jadi bahan obrolan juga.
Agan dan Sista mungkin punya cara lain atau pengalaman, dulunya canggung dengan ayah, sekarang sudah akrab. Bagaimana caranya, boleh sharing, ya. Supaya lebih banyak cinta di rumah kita bersama orang tua tercinta.
Zaman sekolah dulu dri SD sampe tamat SMA ane benci sama bapak ane.
Karna sikap dia yg seolah olah selalu nyerah dengan keadaan.
Sampe sempet ane disuruh berenti sekolah.
Akhirnya ibu ane yg kerja keras.
Karna ane kasian liat ibu ane,otomatis ane juga bantu.
Bapak ane sibuk dengan usahanya yg penghasilan juga gk seberapa.
Dan setelah ane kerja,ane mengerti kenapa waktu itu bapak ane terkadang terlihat menyerah dengan keadaan karna sulitnya nyari duit.
Alhamdulillah skrg ane punya kerjaan yg cukup baik,dan skrg ane selalu pengen beliin apa yg bapak ane butuhin.
Ane udah hilangkan semua rasa benci ane dulu,dan sekarang ya mau bagaimanapun skrg ane masih muda dan mampu bahagiain kedua org tua ane.
ga begitu "mengenali" sosok ayah krn dr umur 3taun udah ikut mama, ayah gatau kemana
jadi misalkan suatu hari ketemu, mungkin kami akan ngobrolin tentang alien yg tinggal di planetnya adudu
kebetulan bokap w dulu itu kepala sekolah madrasah (stingkat sekolah dasar) bbrapa orang kampung bilang beliau adalah ustadz.
entah kenapa dari beberapa anak2nya, w ngerasa cuma w doang yg sering di ceramahin oleh beliau.
w sngat hormat sekali dengan bokap krena advise beliau ke w itu selalu di bumbui dengan ayat Al-Quran.
yg menjadi concen beliau adalah anak2nya yg selalu sholat dan mengaji. w ckup dkat dgn bokap malah bbrapa kali ane menanyakan hukum fiqih kepada beliau.
usia beliau 71thun tapi ingatan ayat2 Alqurannya ckup kuat.
Kebiasan bokap ketika boncengan dgn saya di motor adalah beliau selalu tidur pas w boncengin, nah pas momen ini adalah w menjadi throwback w inget banged w sllu tidur pas di motor (vespa) di dpan bawah kaki bokap.
thanks TS sudah ingetin tentang bokap di thread ini so abis dri kantor ini ane meluncur ke rumah bokap soalnya udah smnggu lbih gk kerumah beliau.
saya dan papa kaya gini, ya ga sampe secanggung itu tapi komunikasi kami ga cair, adek ane juga merasakan hal yg sama. Saya pribadi melihat papa saya sebagai manusia yg baik,pribadi yg baik untuk keluarga besar dan orang lain. tapi sebagai seorang ayah untuk keluarga terkecilnya dia gagal. Hal itu yg memotivasi saya untuk tidak boleh gagal menjadi ayah yang baik untuk kedua anak saya. tidak akan bisa sempurna tapi baik dan bisa diandalkan dan selalu ada untuk pulangnya anak2...
ane sendiri canggung ama bokap ane
beliau sepanjang hidupnya gak pernah kerja nyari nafkah utk keluarga
ane benci banget ama dia,
tapi kebencian itu gak ada gunanya, karna kalo ane benci dia ane akan jadi sama seperti dia
so... maafkanlah segala kesalahan2 ayah agan2
lanjutkanlah dengan lembaran yang baru, meskipun canggung
jadi setelah dia meninggal, dia boleh pergi dengan tenang
Anda akan meninggalkan Wedding & Family. Apakah anda yakin?
Lapor Hansip
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.