- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
BEM Unmul Sebut Wapres Maruf Amin "Patung Istana Merdeka", Rektor Minta Maaf


TS
samsol...
BEM Unmul Sebut Wapres Maruf Amin "Patung Istana Merdeka", Rektor Minta Maaf

Unggahan ini pun dikecam Rektor Unmul, Prof. Dr. Masjaya.
“Unggahan bukan merupakan pendapat resmi yang merepresentasikan Universitas Mulawarman secara kelembagaan,” kata Rektor Unmul, Prof Masjaya dalam keterangan resmi diterima di Samarinda, Sabtu.
Selain itu, unggahan ini pun disesalkan.
Masjaya juga meminta maaf kepada Wakil Presiden Republik Indonesia (Bapak K. H. Ma’ruf Amin) dan masyarakat Indonesia atas hal tersebut
Masjaya menginstruksikan BEMKM untuk menghapus unggahan tersebut.
Selain itu, meminta BEMKM Unmul meminta maaf kepada Wapres Ma’ruf Amin, masyarakat, dan Universitas Mulawarman atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan unggahan tersebut.
“Segera akan melakukan tindakan internal untuk mengambil langkah-langkah tegas kepada BEMKM UNMUL,” kata Masjaya.
Dosen Fakultas Hukum, Herdiansyah Hamzah menilai publik justru dominan terlibat dalam pro dan kontra terhadap pilihan diksi "patung istana merdeka" pada unggahan BEM KM tersebut.
"Terkait dengan diksi "patung istana merdeka", mestinya publik memahami konteks dibaliknya dan itu sudah dijawab oleh BEM KM Unmul sendiri dalam beberapa kesempatan," kata Castro.
Wakil Presiden dianggap terkesan lebih berdiam diri dan menghindar dari riuhnya protes publik terhadap kebijakan Pemerintah yang selama ini jauh dari harapan publik.
"Jadi mutlak, kalimat metaforik bernada sarkastik "patung istana merdeka" ini adalah kritik kepada Wakil Presiden yang dianggap gagal menjalankan fungsinya, bukan terhadap pribadinya," tegas Castro.
https://sumsel.suara.com/read/2021/1...ta-maaf?page=2



Cari gara2 nih bem unmul walau benar

Ini kyai sepuh makanya mikir2 dululah sebelum kritik







pendekarmalam dan 9 lainnya memberi reputasi
8
1.9K
33


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan