- Beranda
- Komunitas
- News
- Sains & Teknologi
Mengenal Berbagai Jenis, Karakteristik dan Aplikasi Fiberglass
TS
gilangjonono
Mengenal Berbagai Jenis, Karakteristik dan Aplikasi Fiberglass
Pabrikan yang jual fiiberglass biasanya mengklasifikasikan produk fiberglass ke dalam berbagai jenis terutama menurut sifat dan bentuknya dan di mana serat kaca serbaguna ini digunakan dalam berbagai aplikasi. Fiberglass merupakan serat yang diperkuat kaca yang banyak digunakan dalam pembuatan sejumlah produk, mulai dari mobil, pesawat terbang, bak mandi air panas, penutup pancuran dan lainnya. Fiberglass lebih fleksibel dan lebih murah daripada serat karbon. Serat kaca ini ringan dan sangat mudah dibentuk, yang berarti dapat dibentuk menjadi berbagai bentuk dengan mudah.
Karakteristik Fiberglass Secara Umum
Fiberglass adalah polimer penguat yang paling populer karena berbagai karakteristiknya
1. Kekuatan Mekanik
Resistansi fiberglass lebih besar dibandingkan baja, yang menjadikannya bahan penguat berkinerja tinggi.
2. Karakteristik Electric
FIberglass memiliki insulasi listrik yang baik bahkan ketebalannya sangat kecil sekalipun.
3. Dimensional Stability
Tidak sensitif terhadap variasi higrometri atau suhu. Koefisien ekspansi linier yang cukup rendah.
4. Konduktivitas termal
Konduktivitas termal dari serat kaca ini rendah, yang menjadikannya bahan yang sangat berguna dalam industri konstruksi.
5. Sifat Tahan Api
Karena fiberglass merupakan bahan mineral, maka fiberglass tidak mudah terbakar. Dan juga tidak memancarkan zat beracun atau asap setelah terpapar panas sekalipun
6. Kompatibilitas dengan Bahan Organik
Fiberglass tersedia dalam berbagai ukuran. Sehingga memungkinkan untuk menggabungkan dengan sejumlah matriks mineral, seperti seme dan berbagai resin sintetis.
7. Durability
Fiberglass merupakan bahan yang sangat tahan lama karena tidak membusuk. Hal ini memastikan integritas struktural dan umur panjang struktur yang dibangun menggunakan fiberglas.s.
8. Permeabilitas Dielektrik
Dapat digunakan dalam pembuatan jendela elektromagnetik.
Jenis Fiberglass Berdasarkan Sifatnya
Berdasarkan komposisinya, ada berbagai jenis fiberglass yaitu sbb:
1. Fiberglass Tipe A (A-Glass Fiber)
Fiberglass tipe A juga dikenal sebagai gelas alkali atau soda lime glass. Fiberglass yang paling umum tersedia, dimana sekitar 90% dari kaca yang diproduksi adalah kaca alkali. Biasanya digunakan dalam pembuatan wadah berbahan kaca seperti toples makanan, botol minuman, dan kaca jendela. Terkadang, bakeware ada juga yang terbuat dari soda lime glass.
Karakteristik Fiberglass Tipe A:
*) tahan terhadap bahan kimia
*) harga relatif murah
*) cukup keras
Serat kaca tipe ini juga dapat dicairkan kembali dan dilunakkan berkali-kali, itulah mengapa serat kaca ini adalah jenis kaca yang ideal untuk daur ulang kaca.
2. Fiberglass Tipe C (C-Glass Fiber)
Fiberglass tipe ini juga disebut dengan kaca kimia karena serat kaca ini memiliki ketahanan tertinggi terhadap bahan kimia. Fiberglass ini mampu memberikan keseimbangan struktural dalam lingkungan korosif. Sifat ini dikarenakan oleh adanya kalsium borosilikat dalam jumlah tinggi. Nilai pH bahan kimia yang digunakan dalam pembuatan fiberglass jenis tipe A memberikan ketahanan yang cukup tinggi terhadap jenis fiberglass ini, terlepas dari lingkungan asam ataupun basa. Serat kaca ini biasanya digunakan pada lapisan luar laminasi berupa jaringan permukaan untuk pipa dan tangki yang menampung air dan bahan kimia.
3. Fiberglass Tipe D (D-Glass Fiber)
D Glass Fiber adalah jenis fiberglass yang dikenal karena konstanta dielektriknya yang rendah, yang disebabkan oleh adanya boron trioksida dalam komposisinya. Karena karakteristik ini, fiberglass tipe D adalah jenis fiberglass yang ideal untuk digunakan dalam kabel optik. Serat kaca ini juga mengandung borosilikat, yang memberikan jenis fiberglass ini koefisien ekspansi termal yang sangat rendah. Oleh karena sifat tersebut, serat kaca jenis ini sering digunakan dalam peralatan listrik dan peralatan masak.
4. Fiberglass Tipe E (E-Glass Fiber)
Fiberglass Tipe E lebih dikenal sebagai kaca listrik. Fiberglass ini adalah material komposit ringan yang digunakan dalam aplikasi luar angkasa, kelautan, dan industri. Kain serat kaca tipe ini adalah standar industri yang memberikan keseimbangan antara kinerja dan biaya. Karakteristik drapingnya sangat bagus dan membuatnya lebih bersih untuk digunakan.
Sifat-sifat Serat Kaca Tipe E:
*) Kekuatan tinggi
*) Kepadatan rendah
*) Kekakuan tinggi
*) Ketahanan terhadap panas
*) Tidak mudah terbakar
*) Ketahanan yang baik terhadap bahan kimia
* Relatif tidak sensitif terhadap kelembaban
*) isolator listrik yang sangat baik
*) dielektrik, digunakan untuk penguatan komposit
5. Advantex Glass Fiber
Fiberglass Advantex adalah standar industri baru yang menggabungkan sifat mekanik dan elektrik E-glass fiber dengan ketahanan korosi asam dari fiberglass tipe ECR. Fiberglass jenis ini memenuhi standar ketahanan korosi asam kaca ECR dengan biaya yang mirip dengan E-glass. Fiberglass Advantex dapat digunakan dalam aplikasi di mana fluktuasi termal lebih besar karena titik lelehnya yang lebih tinggi. Fiberglass Advantex mengandung kalsium oksida dalam jumlah tinggi, mirip dengan serat kaca ECR. Oleh karena itu bisa digunakan dalam aplikasi di mana struktur lebih rentan terhadap korosi.
Aplikasi Industri:
*) Minyak & Gas
*) Pertambangan
*) Power Plant
*) Marine System
*) Sewage & Wastewater System
6. ECR Fiberglass
ECR Fiberglass juga disebut serat kaca ECR atau serat kaca elektronik. Fiberglass ini memiliki kekuatan mekanik yang tinggi, waterproofing yang baik, dan ketahanan korosi alkali dan asam. Dan juga menawarkan kinerja yang lebih tinggi dengan biaya lebih rendah. Karena metode pembuatannya yang ramah lingkungan menjadikannya keuntungan terbesar dari fiberglass ini dibandingkan jenis fiberglass lainnya adalah Jika dibandingkan dengan E Glass Fiber, ECR Fiberglass memiliki ketahanan panas yang lebih tinggi, sifat mekanik yang lebih baik, kebocoran listrik yang lebih rendah, waterproofing yang lebih baik, dan ketahanan permukaan yang lebih tinggi. Fiberglass ini terbuat dari kalsium aluminosilikat yang memberikan kekuatan, ketahanan korosi asam, dan konduktivitas listrik, sehingga cocok untuk aplikasi di mana sifat ini diperlukan. Dan juga menawarkan kinerja yang lebih tinggi dengan biaya lebih rendah. Salah satunya dalah dalam pembuatan panel GRP transparan.
7. AR Glass Fiber
Fiberglass AR juga disebut dengan Kaca AR atau kaca tahan alkali. Komposisinya telah diformulasikan secara khusus dengan Zirkonia pada tingkat optimal, yang membuat jenis fiberglass ini cocok digunakan pada beton. Fiberglass ini mampu mencegah retak beton dengan memberikan kekuatan dan fleksibilitas. Serat kaca ini sulit larut dalam air & dan juga tidak terpengaruh oleh perubahan pH. Serat kaca AR digunakan dalam Premix GFRC dan aplikasi penguatan beton dan mortar lainnya karena memiliki modulus tinggi dan kekuatan tariknya.
0
306
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan