Jakarta - Permukiman di Jl Anggrek Neli Murni 2A, Blok C, Kelurahan Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, rawan tergenang saat musim hujan. Karena itu, mereka meminta pemerintah membuat drainase atau got di daerah tersebut.
Salah seorang warga bernama Amboro Ariasih bercerita, dua atau tiga hari lalu, terjadi hujan di daerah itu. Tak lama kemudian, air menggenangi daerah itu karena saluran air di jalanan permukiman sangat minim.

Baca juga:
Saluran Air Minim, Warga Kemanggisan Palmerah Khawatir Kena Banjir

"Ya minimal aspalnya ditinggikan. Kemarin tuh pas jalan ini diaspal udah minta, tapi nggak bisa kata petugasnya. Tapi ya penginnya ya dibuat salurannya," ujar Amboro kepada detikcom, Rabu (6/10/2021).

Karena sering terjadi genangan, rumah Amboro dan rumah lainnya dipasang tanggul setinggi 15 cm di depan pintu rumah. Saat terjadi banjir dan genangan, air tidak masuk ke rumah.

"Iya, dibikin gini karena tiap hujan dikit langsung genang (air)," paparnya.

Baca juga:
Pertigaan Hek Kramat Jati Tergenang, Air Kali Mengalir dari Kios Percetakan

Warga lainnya, Fitri, juga meminta agar saluran pembuangan air di kawasan rumahnya segera dibuat. Dia menceritakan betapa repotnya warga sekitar saat harus beraktivitas saat hujan turun.

"Kalau pulang kerja harus buka sepatu, mau ke mana-mana susah, dan takut air masuk ke dalam juga. Soalnya, saluran pembuangannya cuma itu (merujuk saluran kecil), itu juga punya warga," katanya.

https://news.detik.com/berita/d-5755...i-cegahbanjir.

Komentar TS : ingat got, ingat gotbener