Jakarta, CNBC Indonesia - Filipina marah ke China. Negara itu dikabarkan akan mengirimkan protes diplomatik terbaru ke Negeri Presiden Xi Jinping.
Ini bukan tanpa sebab. Sebanyak 100 kapal China kembali masuk ke perairan sengketa di Laut China Selatan (LCS), yang diklaim Manila.


Kawasan yang dimaksud dikenal dengan nama Scarborough Shoal. Terumbu karang ini terletak 218,5 kilometer barat pulau utama Filipina Luzon.
Menteri Luar Negeri Filipina mengirimkan tiga pesan melalui Twitter terkait protes ini. Hal itu merupakan langkah terbaru Filipina sejak intens berseteru dengan China soal zona ekonomi eksklusifnya sejak awal 2020.

"Ajukan sekarang protes kita atas perbatasan ke China yang gencar melanggar hukum terhadap nelayan Filipina," kata Locsin, dikutip dari RFA Jumat (10/9/2021).
Protes ini bukan pertama kalinya diajukan Filipina ke China. Hal sama pernah dilakukan April, saat 200 kapal China memenuhi LCS Maret.
Sebelumnya dalam laporan lain, kapal China memang disebut menumpuk di Laut Filipina Barat. Setidaknya ada 150 kapal, berupa armada penangkap ikan.

LCS diklaim China hingga 80% lebih. Ini membuat sejumlah negara selain Filipina panas, termasuk Malaysia dan Vietnam.


https://www.cnbcindonesia.com/news/2...gamuk-ke-china