Semangat tidak akan pernah padam, walaupun usia sudah mulai memudar akibat zaman sudah mulai menua.
Indonesia sudah merdeka, tapi masih saja ada penjajah yang menjajah masyarakat Indonesia, yang mana memaksa kita untuk berdiam diri di rumah, sebab ada pandemi yang bikin kita tidak bisa sebebas seperti biasanya, apalagi untuk merayakan HUT RI, yang mana biasanya selalu ramai dari Sabang sampai Merauke.
But untuk di beberapa wilayah, termasuk tempat kediamanku, keramaian masih bisa di temukan, walaupun masih dalam protokol kesehatan, bahkan mengadakan beberapa perlombaan walaupun dalam skala kecil, untuk meramaikan suasana kemerdekaan, agar semangat merdekanya masih terasa dan dirasakan oleh para generasi muda.
Spoiler for dokumen pribadi:
Quote:
Dan kalian tau tidak? Bahwasanya karena perlombaan perlombaan yang di adakannya tersebut, membuat anak-anak menjadi lebih paham, bahwasanya perjuangan para pahlawan untuk mencapai kata "merdeka" itu, tidak semudah kelihatannya.
Seperti ketika mereka berusaha untuk meraih kemenangan dari semua lomba-lomba yang diadakan oleh panitia, seperti itulah rasanya berjuang, memperoleh hadiah sebagai imbalan dari hasil jerih payahnya untuk mencapai tujuan dan keinginannya.
Walaupun sebagian anak juga merasakan bagaimana rasanya kalah, seperti itulah perasaan para pejuang dalam mencapai kata "merdeka"
Karena semuanya itu benar-benar membutuhkan waktu, tenaga dan usaha yang maksimal. Hingga berhasil pada akhirnya.
Bukan hanya itu saja, perlombaan yang dilakukan oleh panitia juga bisa membuat persatuan dan kesatuan masyarakat sekitarnya, menjadi lebih erat. Apalagi jika perlombaan yang di dukung oleh Tim. Yang mana untuk meraih sebuah kemenangan itu, harus ada kerjasama tim, sehingga terjalin tali silahturahmi di antara nya.
Spoiler for dokumen pribadi:
Quote:
Lihatlah semua vidio yang aku share di atas, seru dan menyenangkan bukan? Ya walaupun pandemi sudah mengikat keterbatasan semua orang, apalagi untuk berkumpul, akan tetapi hal tersebut tidak membuat semangat untuk merayakan HUT RI, menjadi meghilang dari keseharian yang seharusnya di lakukan.
Sebab pada dasarnya, obat dari semua rasa sakit, akibat dari tekanan beban hidup, yang terkadang memecahkan kepala, adalah saling berbagi, bersekutu untuk memerangi rasa takut, yang kita miliki akibat dari virus covid tersebut.
Demikianlah! Pada akhirnya mereka tetap kompak untuk tersenyum, bergembira dan bahkan bersenang-senang. Karena di situlah letak perjuangan untuk hidup menjadi lebih hidup.
