Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi Gerindra M Taufik menyebut tujuh fraksi yang terdiri atas 73 anggota Dewan tidak setuju dengan usulan interpelasi terhadap Gubernur Anies Baswedan soal Formula E. PSI menyebut akan tetap menjalankan proses hak interpelasi hingga ke paripurna.

Anggota DPRD DKI Fraksi PSI Anggara Wicitra menghargai sikap fraksi yang menolak usulan hak interpelasi. Namun, menurutnya, yang patut diingat, alasan hak interpelasi itu adalah bagian dari tugas menanyakan soal formula E itu.

"Kami menghormati dan menghargai sikap teman-teman fraksi lain yang memutuskan untuk menolak. Karena setuju dan tidak setuju adalah hal biasa dalam proses demokrasi. Namun yang perlu diingat dan dijadikan catatan adalah hak interpelasi ialah bagian yang melekat dalam proses kami menjalankan tugas. Dan jangan dipersepsikan ke mana-mana," kata Anggara kepada wartawan, Sabtu (28/8/2021).

Menurut Anggara, sebelum mengusulkan hak interpelasi, PSI telah menanyakan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait wacana terkait Formula E. Namun saat itu Anies tidak pernah menjawab sehingga melalui hak interpelasi ini, menurut PSI, diharapkan didapatkan penjelasan langsung dari Anies.

"Kami hanya ingin bertanya dan mendapatkan jawaban langsung dari Pak Gubernur. Karena kami dari awal sudah bertanya di forum-forum resmi, seperti rapat komisi, pandangan umum fraksi, bahkan interupsi di paripurna. Tapi kan Pak Gubernur tidak pernah menjawab. Jadi jangan dipelintir faktanya bahwa kami seolah-olah mengajukan interpelasi tanpa sebab yang jelas," ungkap Anggara.

PSI menanyakan mengapa Anies baru mau menjawab soal formula E setelah adanya usulan hak interpelasi. Selain itu, PSI mempertanyakan soal tujuh fraksi yang diundang Anies makan malam.

"Dan mengapa Pak Gubernur seolah-olah baru mau akan menjawab ketika kabar interpelasi muncul. Ke mana saja ketika kami menanyakan sebelum-sebelumnya. Dan jika undangan kemarin malam itu adalah bagian dari proses beliau menjelaskan, mengapa hanya tujuh fraksi yang diundang? Sedangkan kami dan Fraksi PDI Perjuangan tidak diundang. Padahal kan kami yang mau bertanya," ungkapnya.

Lebih lanjut PSI akan melanjutkan terkait proses hak interpelasi yang telah digulirkan. Menurutnya, masyarakat berhak tahu terkait dana yang telah keluar terkait Formula E.

"Kembali ke pertanyaan langkah selanjutnya, kami tetap akan menjalankan prosesnya, karena sesuai administrasi, interpelasi sudah resmi bergulir dan berproses. Tinggal kita paripurnakan dan pada proses itu masyarakat akan bisa melihat dan menilai siapa saja yang mewakili keresahan dan kekhawatirannya," tuturnya.

"Warga DKI berhak mendapatkan jawaban dari pertanggungjawaban dana yang sudah keluar untuk kegiatan Formula E dan bagaimana kelanjutan statusnya," imbuhnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi Gerindra M Taufik mengatakan tujuh fraksi yang terdiri atas 73 anggota Dewan tidak setuju dengan usulan interpelasi ke Gubernur Anies Baswedan soal Formula E. Taufik menyebut para anggota itu ingin Pemprov DKI berfokus pada penanganan pandemi Corona.

"Kami tujuh fraksi, setara dengan 73 anggota, tidak akan ikut interpelasi PSI dan PDIP, yang setara 33 anggota," kata Taufik kepada wartawan, Jumat (27/8/2021).

Taufik mengatakan syarat interpelasi ke Anies adalah 50 persen plus 1 anggota menyetujui. Dia menekankan bahwa anggota yang tidak ikut menekan surat usulan interpelasi itu akan fokus mendorong Anies Baswedan dan jajarannya untuk menangani pandemi Corona.


Sumber :
https://news.detik.com/berita/d-5699...ng-bareng-pdip