- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pengamat Tata Kota Pertanyakan Validitas Penilaian RTF Jakarta Sebagai Kota Terburuk


TS
the.commandos
Pengamat Tata Kota Pertanyakan Validitas Penilaian RTF Jakarta Sebagai Kota Terburuk
Pengamat Tata Kota, Yayat Supriyatna tidak sepakat jika Jakarta merupakan kota terburuk dalam hal tata kota. Berdasarkan situs re-thinkingthefuture.com, Jakarta menduduki peringkat pertama dalam hal buruknya penataan kota.
Menurut Yayat, untuk menilai satu penataan kota perlu ada barometer jelas sehingga penilaian untuk memeringkat satu masalah dalam dibuktikan dengan jelas. Sedangkan dalam situs tersebut, Yayat mengaku tidak menilai barometer jelas sebagai penilaian buruknya penataan kota Jakarta.
"Ya enggaklah, kalau lihat tulisannya dan latar belakang penulisnya memang itu lebih banyak opini sebetulnya," ujar Yayat kepada merdeka.com, Rabu (25/8).
Ia tak memungkiri masih banyak kekurangan dan harus segera dibenahi oleh Jakarta. Namun jika dianggap sebagai kota terburuk dalam hal tata kotanya, Yayat menilai Jakarta sedang menuju ke penataan kota lebih baik.
Misalnya saja, sebut Yayat, Jakarta berbenah diri dalam hal transportasi umum. Hal ini berkaitan erat dengan masalah kemacetan.
Pemicu kemacetan di Jakarta karena mobilitas masyarakat tinggi, namun tidak sebanding dengan luas jalan yang tersedia. Sekalipun luas jalan ditambah, itu tidak menjamin membebaskan Jakarta dari kemacetan karena kendaraan akan terus bertambah.
"Apakah jika road rasionya itu 20-22 seperti New York atau London kotanya macet atau tidak? Bisa saja macet karena kendaraannya bertambah," ujarnya.
"Tidak sebanding dengan jumlah pergerakan yang mungkin sudah puluhan juta jadi kapasitas jalannya sudah tidak memadai."
Untuk itu, Yayat mendorong Pemprov DKI Jakarta melakukan langkah cepat dalam penataan transportasi yang terintegrasi ke pemukiman-pemukiman warga. Dan hal itu sudah berjalan dengan adanya Jak Lingko.
Memang, kata Yayat, pekerjaan Jakarta dalam hal tata kota sangat kompleks namun jika dinilai sebagai kota terburuk perlu ada pembanding yang sepadan.
"Perbandingannya apple to apple tidak? jadi kita harus lihat tiba-tiba ini dibilang buruk, buruknya di mana?" ucapnya.
Website rethinking the future (RTF) lahir dari kebutuhan akan platform yang bisa mendorong dan mempromosikan keunggulan arsitektur dalam skala global. RTF termasuk platform satu atap bagi arsitek untuk mencari inspirasi, kritik, dan pengembangan.
Dalam tulisannya yang berjudul "10 Examples of Bad Urban City Planning" atau "10 Contoh Kota dengan Perencanaan Paling Buruk," Jakarta menjadi juaranya. Jakarta disebut sebagai "tempat bertata kota" paling buruk di dunia.
Hal tersebut terjadi karena Jakarta merupakan wilayah padat penduduk yang penuh dengan polusi dan air tercemar. RTF juga mengungkap Jakarta memiliki desain yang buruk karena pembangunan infrastrukturnya yang kacau, seperti jalan raya dan gedung-gedung bertingkat.
Perencanaan pembangunan yang tidak dipikirkan selama bertahun-tahun membuat kualitas hidup di kota ini cenderung buruk. Contohnya, ruang hijau dan terbuka yang tidak memadai, kemacetan lalu lintas yang ekstrem, dan perluasan kota yang tidak terencana.
Faktor lain yang berkontribusi adalah pembangunan infrastruktur di tangan pemerintah daerah. Hal ini mengurangi kemungkinan pelaksanaan proyek jangka panjang.
Setelah Jakarta, ternyata Dubai di Uni Emirat Arab (UEA) berada di peringkat kedua kota dengan desain paling buruk di dunia. Dubai selama ini termasuk destinasi wisata favorit masyarakat dunia dengan segala kemewahan dan kecanggihannya.
Tidak seperti warga Jakarta yang menghadapi kekurangan sebagian besar fasilitas, Dubai dianggap telah melebih-lebihkan hampir semua hal tanpa memperhatikan apa yang dipedulikan orang awam. Dubai disebut sebagai "mimpi buruk yang didandani seperti mimpi indah."
Sementara peringkat ketiga ditempati Brasilia, ibu kota Brasil. Tak ada kota-kota di Afrika, Eropa, maupun Australia yang masuk 10 besar. Namun, ada empat kota di Amerika Serikat (AS) yang masuk daftar kota terburuk di dunia.
Berikut daftar 10 kota dengan perencanaan tata kota terburuk di dunia versi RTF.
1. Jakarta, Indonesia
2. Dubai, Uni Emirat Arab (UEA)
3. Brasilia, Brasil
4. Atlanta, Georgia, AS
5. Sao Paulo, Brasil
6. Boston, Massachusetts, AS
7. Missoula, Montana, AS
8. Naypyidaw, Myanmar
9. New Orleans, Louisiana, AS
10. Dhaka, Bangladesh.
https://www.merdeka.com/jakarta/peng...-terburuk.html
Judul aslinya di thread aslinya bukan yg terburuk tapi di media2 jadi yang terburuk

https://www.re-thinkingthefuture.com...city-planning/
Pembuat thread aslinya :
Update thread aslinya:
Menurut Yayat, untuk menilai satu penataan kota perlu ada barometer jelas sehingga penilaian untuk memeringkat satu masalah dalam dibuktikan dengan jelas. Sedangkan dalam situs tersebut, Yayat mengaku tidak menilai barometer jelas sebagai penilaian buruknya penataan kota Jakarta.
"Ya enggaklah, kalau lihat tulisannya dan latar belakang penulisnya memang itu lebih banyak opini sebetulnya," ujar Yayat kepada merdeka.com, Rabu (25/8).
Ia tak memungkiri masih banyak kekurangan dan harus segera dibenahi oleh Jakarta. Namun jika dianggap sebagai kota terburuk dalam hal tata kotanya, Yayat menilai Jakarta sedang menuju ke penataan kota lebih baik.
Misalnya saja, sebut Yayat, Jakarta berbenah diri dalam hal transportasi umum. Hal ini berkaitan erat dengan masalah kemacetan.
Pemicu kemacetan di Jakarta karena mobilitas masyarakat tinggi, namun tidak sebanding dengan luas jalan yang tersedia. Sekalipun luas jalan ditambah, itu tidak menjamin membebaskan Jakarta dari kemacetan karena kendaraan akan terus bertambah.
"Apakah jika road rasionya itu 20-22 seperti New York atau London kotanya macet atau tidak? Bisa saja macet karena kendaraannya bertambah," ujarnya.
"Tidak sebanding dengan jumlah pergerakan yang mungkin sudah puluhan juta jadi kapasitas jalannya sudah tidak memadai."
Untuk itu, Yayat mendorong Pemprov DKI Jakarta melakukan langkah cepat dalam penataan transportasi yang terintegrasi ke pemukiman-pemukiman warga. Dan hal itu sudah berjalan dengan adanya Jak Lingko.
Memang, kata Yayat, pekerjaan Jakarta dalam hal tata kota sangat kompleks namun jika dinilai sebagai kota terburuk perlu ada pembanding yang sepadan.
"Perbandingannya apple to apple tidak? jadi kita harus lihat tiba-tiba ini dibilang buruk, buruknya di mana?" ucapnya.
Website rethinking the future (RTF) lahir dari kebutuhan akan platform yang bisa mendorong dan mempromosikan keunggulan arsitektur dalam skala global. RTF termasuk platform satu atap bagi arsitek untuk mencari inspirasi, kritik, dan pengembangan.
Dalam tulisannya yang berjudul "10 Examples of Bad Urban City Planning" atau "10 Contoh Kota dengan Perencanaan Paling Buruk," Jakarta menjadi juaranya. Jakarta disebut sebagai "tempat bertata kota" paling buruk di dunia.
Hal tersebut terjadi karena Jakarta merupakan wilayah padat penduduk yang penuh dengan polusi dan air tercemar. RTF juga mengungkap Jakarta memiliki desain yang buruk karena pembangunan infrastrukturnya yang kacau, seperti jalan raya dan gedung-gedung bertingkat.
Perencanaan pembangunan yang tidak dipikirkan selama bertahun-tahun membuat kualitas hidup di kota ini cenderung buruk. Contohnya, ruang hijau dan terbuka yang tidak memadai, kemacetan lalu lintas yang ekstrem, dan perluasan kota yang tidak terencana.
Faktor lain yang berkontribusi adalah pembangunan infrastruktur di tangan pemerintah daerah. Hal ini mengurangi kemungkinan pelaksanaan proyek jangka panjang.
Setelah Jakarta, ternyata Dubai di Uni Emirat Arab (UEA) berada di peringkat kedua kota dengan desain paling buruk di dunia. Dubai selama ini termasuk destinasi wisata favorit masyarakat dunia dengan segala kemewahan dan kecanggihannya.
Tidak seperti warga Jakarta yang menghadapi kekurangan sebagian besar fasilitas, Dubai dianggap telah melebih-lebihkan hampir semua hal tanpa memperhatikan apa yang dipedulikan orang awam. Dubai disebut sebagai "mimpi buruk yang didandani seperti mimpi indah."
Sementara peringkat ketiga ditempati Brasilia, ibu kota Brasil. Tak ada kota-kota di Afrika, Eropa, maupun Australia yang masuk 10 besar. Namun, ada empat kota di Amerika Serikat (AS) yang masuk daftar kota terburuk di dunia.
Berikut daftar 10 kota dengan perencanaan tata kota terburuk di dunia versi RTF.
1. Jakarta, Indonesia
2. Dubai, Uni Emirat Arab (UEA)
3. Brasilia, Brasil
4. Atlanta, Georgia, AS
5. Sao Paulo, Brasil
6. Boston, Massachusetts, AS
7. Missoula, Montana, AS
8. Naypyidaw, Myanmar
9. New Orleans, Louisiana, AS
10. Dhaka, Bangladesh.
https://www.merdeka.com/jakarta/peng...-terburuk.html
Judul aslinya di thread aslinya bukan yg terburuk tapi di media2 jadi yang terburuk
https://www.re-thinkingthefuture.com...city-planning/
Pembuat thread aslinya :
Spoiler for Urban:
Update thread aslinya:
Spoiler for TILL FEW YEARS BACK:
Diubah oleh the.commandos 26-08-2021 01:34






avoondeveesmaya dan 4 lainnya memberi reputasi
-1
1.5K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan