- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Lima Jurus Menuju Kebebasan Finansial
TS
sindonews.com
Lima Jurus Menuju Kebebasan Finansial

JAKARTA - Kebebasan finansial atau financial freedom adalah impian semua orang. Pasalnya, ketika seseorang mencapai kebebasan finansial, maka tidak perlu lagi khawatir terkait masalah keuangan.
Kebebasan finansial dapat diraih jika ada target yang jelas. Jadi harus diperhitungkan seberapa besar uang dan penghasilan yang diinginkan.
Perencana keuangan dan CEO Zap Finance Prita Hapsari Ghozie mengatakan, angka bebas finansial nantinya akan menjadi aset aktif yang memberikan penghasilan pasif.
Baca Juga:
- 12 Emiten Siap Rogoh Kocek Rp4,9 Triliun untuk Borong Saham Sendiri
- Lima Jurus Menuju Kebebasan Finansial
- Tumbuh Positif, Ini Kontribusi Industri Kelapa Sawit pada Ekonomi
Baca juga: Tak Dipinjami HP, Pemuda Manado Ini Tega Aniaya Pacar Hingga Luka Parah
"Kebebasan finansial itu bukan sekedar ga punya utang (tapi ga punya aset mah sami mawon), ngejar pensiun dini tapi ga mikirin urusan anak dan tanggungan, dan punya aset tapi dipakai semua alias aset konsumsi," tulis Prita, di akun Instagram pribadinya @pritaghozie, Rabu (25/8/2021).
Kebebasan finansial bisa dimulai dari target yang realistis. Terlebih kebebasan finansial juga tidak selalu diartikan dengan memiliki uang yang banyak. Kebebasan finansial bisa didapatkan ketika Anda sudah bisa hidup dengan layak dan bebas dari utang.
Untuk mencapai kebebasan finansial, dibutuhkan proses dan waktu. Makanya harus menyusun strategi untuk bisa mencapai hal tersebut.
Baca juga: Beraksi saat Azan Magrib, Maling Hanya Butuh 2 Menit Gasak Motor di Dalam Warung
Prita menuturkan, ada beberapa cara yang bisa membantu seseorang untuk mencapai angka kebebasan finansial. Mulai dari hitung dan tentukan angka bebas finansial, hingga melakukan monitor dan evaluasi.
Berikut lima cara mencapai angka bebas finansial:
1. Hitung dan tentukan angka bebas finansial versi kamu.
2. Pahami profil risiko untuk menentukan alokasi portofolio investasi reksa dana.
3. Pilih produk reksa dana yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan jangka panjang.
4. Konsisten berinvestasi setiap bulan atau saat ada penghasilan lebih.
5. Monitor dan evaluasi.
Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/521...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
Luhut Bilang Bakal Terus Berhati-hati Soal Pelonggaran PPKM-
Jokowi Minta Persyaratan KUR untuk Sektor Pertanian Dipermudah-
Erick Thohir Cari Perempuan dan Milenial untuk Kelola BUMN0
241
11
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan