Kaskus

News

LordFaries4.0Avatar border
TS
LordFaries4.0
Pemerintah Diminta Jangan Buru-Buru Longgarkan PPKM, Begini Saran Epidemiolog
Pemerintah Diminta Jangan Buru-Buru Longgarkan PPKM, Begini Saran Epidemiolog
Epidemiolog Universitas Griffith, Australia, Dicky Budiman mengingatkan pemerintah Indonesia untuk tidak terburu-buru melakukan pelonggaran aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM.

Ia mengatakan, paparan infeksi Covid-19 di Indonesia saat ini masih tinggi sehingga risiko penularan juga masih besar.

Epidemiolog Universitas Griffith, Australia, Dicky Budiman mengingatkan pemerintah Indonesia untuk tidak terburu-buru melakukan pelonggaran aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM.

Ia mengatakan, paparan infeksi Covid-19 di Indonesia saat ini masih tinggi sehingga risiko penularan juga masih besar.

Tetapi, dengan adanya tingkat level pada aturan PPKM tersebut, Dicky menyarankan sebaiknya pelonggaran lebih dilakukan dengan menurunkan tingkat level tersebut, bukan mencabut PPKM seutuhnya.

Namun, ia menegaskan, dalam rangka menurunkan tingkat level PPKM suatu wilayah juga harus disesuaikan dengan kondisi nyata terkait paparan virus Corona yang terjadi.

"Harus ditegaskan dulu performa indikatornya supaya tidak berubah-ubah, supaya tidak ada negosiasi. Kita kan terbiasa begitu, dulu PSBB, ada PSBB transisi, ada negosiasi, itu tidak bisa dalam situasi seperti ini."

"Kita Jangan membawa kebiasaan kita dalam bernegosiasi, karena ini masalah nyawa. Kalau memang mau PPKN level 4, ya patuhi indikatornya. Kalau memang layak ke (PPKM level) tiga, patuhi juga indikatornya," tuturnya.

Di samping memastikan indikator dari penetapan PPKM, Dicky mengingatkan bahwa pemerintah masih punya pekerjaan rumah dalam meningkatkan 3T, yakni testing, tracing, dan treatment.

Pelacakan orang yang kemungkinan terpapar Covid-19 justru cenderung turun sehingga belum sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang mengatur minimal 1 orang per 1.000 penduduk dalam satu hari.

Menurut Dicky, testing dan tracing Indonesia saat ini turun menjadi 0,4 per 1.000 penduduk.

Walaupun beberapa daerah mungkin sudah mencapai target testing dan tracing, Dicky mengatakan, hal itu perlu dilakukan merata di seluruh wilayah Indonesia agar positivity rate secara nasional juga membaik.

Selain itu, treatment juga dikatakan belum optimal. Lantaran angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia masih di atas seribu sejak awal Juli lalu.

"Bila melihat keberhasilan (pengendalian Covid-19) itu juga melihat angka kematian. Jadi kalau melihat performa yang nyata, angka kematian juga selain tes positif. Kedua hal itu menunjukkan yang belum bisa kita bernapas lega, belum bisa kita melakukan pelonggaran di banyak tempat," ucapnya.

https://www.suara.com/health/2021/08...iolog?page=all

Lanjutken PPKM nya bos, jangan nanggung2, daripada naik turun terus capek. Mending puasa sekalian, trus sembuh. Daripada naik turun, jalan kagag berenti kagag. 1 Bulan lagi lah, udah kepalang tanggung ini. Vaksin biar rata dahulu, moderna sama pfizer biar selese dulu....
KkunyukAvatar border
nomoreliesAvatar border
nomorelies dan Kkunyuk memberi reputasi
2
689
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan