- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kurang Subur Apa Tanah RI, Tapi Kok Cabai Saja Masih Impor!


TS
Lockdown666
Kurang Subur Apa Tanah RI, Tapi Kok Cabai Saja Masih Impor!

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, sepanjang Januari hingga Juli 2021, Indonesia telah melakukan impor cabai sebanyak 30.157,3 ton dengan nilai US$ 64,62 juta atau setara dengan Rp 930,5 miliar (Kurs Rp 14.400/US$).
Berdasarkan data BPS yang diterima CNBC Indonesia, nilai impor periode Januari-Juli 2021 naik 58,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang nilainya mencapai US$ 40,84 juta dengan volume impor mencapai 21.538,79 ton.
Negara-negara pemasok cabai sepanjang Januari-Juli 2021 diantaranya India, China, Malaysia, Spanyol, Australia, dan negara lainnya.
Secara rinci, sepanjang Januari-Juli 2021, nilai impor cabai dari India mencapai US$ 56,86 juta, meningkat 68,7% jika dibandingkan realisasi impor pada Januari-Juli 2020 yang mencapai US$ 33,69 juta.
Kemudian China, pada Januari-Juli 2021, realisasi impornya mencapai US$ 6,95 juta atau lebih tinggi dibandingkan realisasi impor periode yang sama tahun lalu yang mencapai US$ 6 juta.
Dengan pemasok dari Malaysia, cabai yang diimpor ke Indonesia pada Januari-Juli 2021 senilai US$ 260.971 atau lebih rendah dibandingkan realisasi impor Januari-Juli 2020 yang sebesar US$ 547.036.
Adapun impor cabai dari Spanyol nilainya mencapai US$ 174.019 atau lebih rendah dibandingkan nilai impor Januari-Juli 2020 yang sebesar US$ 262.144.
Dari Australia, nilai impor RI pada periode Januari-Juli 2021 mencapai US$ 80.945 atau lebih rendah dibandingkan dengan nilai impor Januari-Juli 2020 yang sebesar US$ 138.971.
Sementara nilai impor yang berasal dari pemasok negara lainnya mencapai US$ 282.588 pada periode Januari-Juli 2021 atau lebih tinggi dibandingkan nilai impor pada periode Januari-Juli 2020 yang sebesar US$ 190.460.
Adapun pada bulan Juli 2021, nilai impor cabai mencapai US$ 5,1 juta dengan volume sebanyak 2.305,3 ton atau turun dibandingkan dengan realisasi impor pada Juni 2021 yang sebanyak 3.825 ton dengan nilai US$ 7,95 juta.
Realisasi impor pada Juli 2021 juga turun dibandingkan dengan realisasi impor Juli 2020 dengan volume sebanyak 3.463,6 ton dengan nilai US$ 6,4 juta.
https://www.cnbcindonesia.com/news/2...ja-masih-impor






pakisal212 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
1.5K
46


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan