Kaskus

Female

masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Seberapa Berpengaruh Pergaulan Bagi Pembentukan Mental Anak? Orang Tua Harus Tahu Ini
Seberapa Berpengaruh Pergaulan Bagi Pembentukan Mental Anak? Orang Tua Harus Tahu Ini
Mental anak terbentuk dari pergaulan sehari-hari, orang tua harus tahu dan sadar akan beberapa hal ini!


Usia anak-anak sampai remaja adalah usia dimana masa pencarian jati diri dan masa membentuk mental sesuai minat, hobi, rasa ketertarikan, dan juga rasa penasaran. Di usia-usia ini mereka akan sangat mudah terpengaruh dengan lingkungan sekitar, didikan orang tua atau guru, dan juga pergaulan di sekolah atau di luar rumah.

Agan dan Sista yang saat ini sudah menginjak usia dewasa tentu sudah paham bagaimana dan apa yang GanSis lakukan di masa anak-anak sampai masa remaja, hampir semua waktu dihabiskan untuk bermain, belajar, mengejar sesuatu yang masih abu-abu dan tidak jelas arah tujuannya, serta mencukupi semua rasa penasaran dengan menjalankan apa-apa yang membuat merasa penasaran.

Jika dibilang itu adalah hal yang wajar tentu wajar-wajar saja GanSis memang itu masanya anak-anak dan remaja mencari jati diri, yang tidak wajar adalah saat mereka menyalurkan rasa penasaran dan minat mereka kepada sesuatu yang negatif dan merugikan diri sendiri dan akan terbawa menjadi mental buruk yang terpelihara hingga usia dewasa.


Seberapa Berpengaruh Pergaulan Bagi Pembentukan Mental Anak? Orang Tua Harus Tahu Ini

Membahas tentang masa anak-anak dan remaja apakah Agan dan Sista tahu seberapa berpengaruh lingkungan dan pergaulan terhadap pembentukan mental anak?

Dari melihat dan mengamati lingkungan sekitar Agan dan Sista pun pasti bisa menjawab pertanyaan tersebut, dan faktanya memang lingkungan dan pergaulan adalah salah satu faktor pembentuk mental anak yang paling berpengaruh.

Coba GanSis amati dan lihat sudah berapa banyak kasus yang diberitakan tentang penangkapan anak di bawah umur yang terjerat aksi tawuran, minum-minuman keras di pinggir jalan, tindak asusila, bahkan pencurian.

Itu semua adalah bukti fakta bahwa pergaulan dan lingkungan menjadi faktor utama pembentuk mental anak, seorang anak akan dapat melakukan hal negatif atau buruk jika mereka berada di lingkungan dan pergaulan yang buruk dan negatif. Sedangkan anak akan memiliki mental positif saat mereka berada di lingkungan yang baik dan mengajarkan berbuat baik.


Seberapa Berpengaruh Pergaulan Bagi Pembentukan Mental Anak? Orang Tua Harus Tahu Ini

Menyadari tentang betapa besar pengaruh pergaulan dan lingkungan terhadap pembentukan mental anak, tentu para orang tua harus sadar sedini mungkin untuk melakukan beberapa hal agar anak-anak mereja tidak terjerumus pada kenakalan pergaulan, sebab biasanya seorang anak dapat terpengaruh teman bermula dari ikut nongkrong bareng, coba-coba mengikuti apa yang dilakukan oleh teman, dan kemudian ketagihan dan melakukannya sendiri.

Salah satu kejadian lucu seorang anak kedapatan oleh Polisi nongkrong bareng teman yang pemabuk dengan barang bukti alkohol dapat GanSis saksikan di bawah sebelum Agan dan Sista melihat apa saja hal-hal yang harus diperhatikan oleh orang tua dalam mengawasi pergaulan dari anak-anak mereka.

Seperti apa videonya?
Lihat di bawah ini!


Spoiler for Contoh Kejadian:


Di dalam video tersebut mungkin si anak memang benar-benar belum minum alkohol atau masih sekedar ikut nongkrong saja. Namun saat mereka terlalu sering ikut nongkrong kemungkinan terbesar adalah ikut mencoba alkohol dan akan ketagihan dengan sendirinya.

Sebelum terjadi rusaknya mental tersebut maka para orang tua harus melakukan beberapa hal ini!


1. Mendidik
Mendidik disini maksudnya adalah mengajarkan, menjelaskan, dan memberikan rambu-rambu tentang batasan-batasan baik buruknya sikap dan perilaku tentunya agar anak paham bahwa saat mereka melanggar aturan tersebut maka akan ada resiko yang harus diterima batas perbuatan mereka. Orang tua harus menjelaskan secara tepat agar anak tidak salah paham dan merasa dilarang atau dikekang.

2. Mengawasi
Setelah mengajarkan kebaikan dan memberitahukan mana-mana hal buruk yang tidak boleh dilakukan maka orang tua harus mengawasi anak-anak mereka di dalam pergaulan luar rumah atau lingkungan tempat tinggal Agan dan Sista.
Saat anak-anak sudah berada di lingkungan yang tidak baik dan memberikan dampak negatif segera beritahukan pada anak-anak GanSis bahwa itu tidak baik dan membawanya pada lingkungan dan pergaulan yang benar.

3. Memperingatkan
Mungkin dari point satu dan dua semua mengandung peringatan pada anak, tapi memang sebagai orang tua memberikan peringatan pada anak saat anak melakukan kesalahan itu adalah sebuah kewajiban.
Peringatkan anak dengan cara yang baik dan benar, jangan sampai anak diperingatkan dengan cara yang salah karena itu akan semakin memperburuk keadaan dan anak pun tidak akan mau menurut pada orang tuanya jika orang tua kasar dalam memperingatkan tentang kesalahan anak.

4. Mendoakan
Doa orang tua adalah doa yang paling mustajab. Doakan anak Agan dan Sista dengan doa-doa yang baik agar mereka menjadi anak yang baik.
Mungkin ini dapat menjadi cara terakhir saat orang tua sudah tidak mampu mendidik anak, pasrahkan pada yang menitipkan yaitu Tuhan.

Seberapa Berpengaruh Pergaulan Bagi Pembentukan Mental Anak? Orang Tua Harus Tahu Ini


Kurang lebih seperti itulah GanSis cara agar orang tua untuk mengontrol pergaulan anak agar tidak terbentuk mental buruk pada anak.

Tentu Agan dan Sista harus memahami karakter dan sifat anak-anak GanSis sendiri sebelum mempraktikkan beberapa cara tersebut agar tidak salah dalam memberikan treatment pada anak.

Oke, terima kasih buat Agan dan Sista yang telah singgah, mudah-mudahan thread ini bermanfaat bagi GanSis semua.


Seberapa Berpengaruh Pergaulan Bagi Pembentukan Mental Anak? Orang Tua Harus Tahu Ini


Penulis: @masnukho©2021
Narasi: Ulasan pribadi
Sumber gambar & video
1, 2, 3


cheria021Avatar border
cheria021 memberi reputasi
1
4.5K
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan