Kaskus

Female

adindaptrarnAvatar border
TS
adindaptrarn
Selalu Menuruti Mau Si Buah Hati, Langkah Yang Tepat Atau Nggak?

Setiap orang tua memiliki ciri khas dan gaya mereka masing-masing dalam membesarkan sang buah hati. Tak ada yang salah atau benar karena hal ini bisa berdasarkan kepercayaan setiap orang. Budaya dalam mendidik anak juga bisa terjadi secara turun menurun datangnya dari pengalaman bagaimana dulu orang tua mendidik kita dan akhirnya kebiasaan tersebut secara tak langsung turun kepada diri sendiri dengan mendidik anak dalam pola yang sama.

Selalu Menuruti Mau Si Buah Hati, Langkah Yang Tepat Atau Nggak?

Photo By Klikdokter.com

Mungkin ada benarnya pepatah yang mengatakan buah jatuh tak jauh dari pohonnya, karena beberapa hasil didikan orang tua bisa terlihat pada bagaimana sikap anak tersebut. Manusia memang memiliki sifat yang berbeda-beda, tapi cerminan bagaimana kita memperlakukan biasanya akan terbawa sampai besar. Dari lingkungan ane sendiri banyak banget macemnya. Ada orang tua yang mengharuskan anak punya nilai bagus, les sana sini, peraturan ketat di rumah atau ada juga yang sebaliknya lebih santai.

Sayangnya, terkadang walaupun kita udah semaksimal mungkin mendidik anak, jalan hidup mereka itu ya ditentuin sama keputusan yang mereka ambil. Sebagai orang tua, kita hanya bisa berusaha dan berdoa. Namanya buah hati yah Sist, rasanya mau kasih semuanya semampu kita dan semaksimal mungkin. Paling gak tega kalau mereka meminta sesuatu tapi gak diturutin. 

Nah, gimana nih kalau udah soal menuruti segala keinginan anak? Menurut Sista apakah sebagai pola didik ini adalah hal bagus atau malah sebaliknya?

Ternyata eh ternyata, ane baca nih dari Popmama.com, menurut salah satu psikiater yaitu Melissa Deuter, bilang ‘tidak’ ke buah hati bukan berarti bentuk gak sayang, loh. Walaupun mungkin sebagai orang tua berat rasanya apalagi kalau mereka udah merengek.

Selalu Menuruti Mau Si Buah Hati, Langkah Yang Tepat Atau Nggak?

Photo By Klikdokter.com

Ada baiknya Sista menerapkan sisi berusaha dulu kepada anak dan memasukkan nilai-nilai kehidupan yang akan bermanfaat bagi masa depannya. Contoh kecil adalah mereka harus melakukan sesuatu dulu baru bisa mendapatkan barang atau hal yang mereka inginkan. Kegiatannya gak perlu berat kok, mungkin bisa dari mereka berbuat baik, membantu pekerjaan rumah tangga, atau yang paling sering dilakukan di Indonesia biasanya mendapatkan nilai bagus. Dengan begitu, pola pikir buah hati akan terbiasa untuk berusaha sebelum mendapatkan hasil dan mereka juga menjadi tidak manja. 

Umur yang tak lagi muda pasti Sista di sini sudah melewati lika-liku kehidupan. Membiasakan anak punya daya saing dan juang berguna agar mereka bertahan dalam hidup dengan keberanian serta mental yang kuat. Justru memberikan pelajaran kepada anak adalah bentuk kasih sayang secara tak langsung. Kalau menurut Sista sendiri, kira-kira selalu menuruti kemauan anak ini hal yang tepat atau kurang? Coba, yuk, bagiin opini kalian untuk Kaskuser lainnya!

cheria021Avatar border
cheria021 memberi reputasi
1
3.8K
5
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan