WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Lembaga survei Charta Politika menggelar survei mengenai kinerja pemerintah, baik secara keseluruhan, dalam pemberantasan korupsi, maupun penanganan pandemi Covid-19.

Hasilnya, 62,4 persen responden menyatakan puas atas kinerja pemerintah.

Survei tersebut diumumkan oleh Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya pada Kamis (13/8/2021).

Setelah hasil survei diberitakan sejumlah media nasional, dunia media sosial segera diramaikan dengan framming yang dilakukan akun-akun pendukung pemerintah seolah tingkat kepercayaan publik atas kinerja pemerintahan Joko Widodo masih tinggi.



Yunarto pun heran dengan framming yang beredar tersebut.

Ia menyebut, hasil survei justru menunjukkan tingkat kepercayaan publik mulai menurun meski masih di angka 64 persen.

"Buat pemangku kepentingan, jelas di rilis tadi saya mengatakan ini bukan hasil baik, kepuasan cenderung turun walau tipis dan perhatikan angka ketidakpuasan yang naik tajam. Heran saya sama sebagian buzzer yang framing ini seakan hasil yang positif dan membanggakan. Hati-hati pak @jokowi," tulis Yunarto di Twitter, dikutip pada Jumat (13/8/2021).

Survei tersebut dilakukan secara tatap muka dengan metode multistage random sampling pada periode 12-20 Juli 2021.


Jumlah responden dalam survei ini sebanyak 1.200 dari seluruh wilayah Indonesia, dengan margin of error 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden dipilih secara acak dengan kriteria minimal 17 tahun atau sudah memenuhi syarat pemilih. Unit sampling primer survei ini adalah desa/kelurahan, dengan jumlah sampel masing-masing 10 orang di 120 desa/kelurahan yang tersebar di Indonesia.

"Ada di angka 62,4 persen sangat puas, 34,1 mengatakan tidak puas dan 3,5 persen tidak tahu atau tidak menjawab," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya saat memaparkan hasil survei secara daring, Kamis (12/8/2021).



Berdasarkan survei Charta Politika ini, tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintah tertinggi berada di wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT.

Sementara, daerah dengan tingkat kepuasan terendah berada di wilayah Maluku, Papua, Kalimantan, dan Sumatera.

Survei ini dilakukan pada periode 12 – 20 Juli 2021 kepada 1.200 orang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling melalui wawancara tatap muka. Survei juga memiliki margin of error kurang lebih 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Yunarto menyebut tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintah cenderung menurun, meskipun dalam survei Charta Politika kali ini angkanya masih di atas 60 persen

"Meskipun masih berada di atas 60 persen, terdapat kecenderungan penurunan tingkat kepuasan kinerja pemerintah dibandingkan dengan survei periode sebelumnya," sebut Yunarto.

Komeng: yah begitulah ulah buzzerp
Sumber: Beritakota