

TS
delia.adel
Penjajahan Pandemi: Gema Yang Mulai Surut
Spoiler for dokumen pribadi:
"MERAH DARAHKU PUTIH TULANGKU"
MERDEKA!



Well, HUT RI ke-76 akan sudah di depan pintu, namun suara kemerdekaan semakin ciut di dengarkan, sebab pandemi masih berjaya, menjajah kebebasan, hingga pada akhirnya, napas-napas kemerdekaan tidak kentara, bahkan sesayup-sayup kehilangan kekuatannya.
Merdeka bukan berarti kita sudah bebas terjajah dari penguasaan negara lainnya, namun merdeka untuk masa ini, ialah bebas dari semua bentuk penjajahan, baik yang sifatnya berasal dari dalam diri, hingga meluas jauh kepada wawasan di antara cakrawala kehidupan. Yang mana getarannya pada saat ini begitu sangat minimnya.
Merdeka Untuk Pandemi!
Bebaskan kesulitan hidup



Masih terngiang-ngiang, ketika dahulu, bahkan sebelum pandemi berlangsung. Agustus awal, sudah banyak sekali aroma kemerdekaan berhembus, dengan di pasangkan merah putih di setiap rumah, jalanan bahkan di semua tempat-tempat hiburan, semuanya memasangkan ciri khas kelahiran sebuah kata merdeka, dengan merah putih yang bertebaran di mana-mana.
Namun saat ini, sudah sangat sedikit nya, pemasangan bendera di ada-adakan. Akses untuk berkumpul di persulit kan, hingga pada akhirnya hanya bisa mengenang masa-masa di mana kebebasan untuk beraktivitas dan berkarya begitu lapangnya. Hingga teriakan kata merdeka begitu menginspirasi semua orang. Untuk mengingat, bahwasanya perjuangan para pahlawan masih dilanjutkan, walaupun dalam bentuk yang berbeda.
Masih teringat dahulu, ketika semua keriuhan menggema, dari Sabang sampai Merauke, aktivitas masyarakat menandakan bahwasanya pesta bangsa sudah digelar, dengan banyak macamnya perlombaan yang di adakan di setiap wilayah.
Upacara bendera juga dilaksanakan, pada setiap sekolah sekolahan, pada sebuah gedung, lapangan luas, bahkan di dalam sungai sekalipun, semuanya berlabel "HUT RI" sehingga kita menyadari, bahwasanya perjuangan para pahlawan tidak boleh sia-sia, karena sudah mengorbankan banyak darah, juga tetesan air mata.
Kini hanya bisa mengenang sisasisanya keriuhannya saja dalam bentuk vidio, foto foto dalam sebuah kenangan terindahnya.
Quote:
Spoiler for Instagram:
Semua keseruan, yang entahlah apakah bisa kembali terulang lagi, karena apa yang sudah hilang, belum tentu bisa di kembalikan dengan normal dalam waktu yang sangat singkat, memerlukan proses yang sangat panjang, untuk kembali mengatakan kata "Merdeka" dengan gema kegembiraan yang sangat merdeka.
Well kapankah itu?







kopiko0385 dan 11 lainnya memberi reputasi
12
1.2K
60


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan