- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Gatot Nurmantyo Masuk 10 Besar Capres Versi Indostrategic, Begini Penjelasannya
TS
sindonews.com
Gatot Nurmantyo Masuk 10 Besar Capres Versi Indostrategic, Begini Penjelasannya

JAKARTA - Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo masuk sepuluh besar calon presiden (Capres) versi survei Indostrategic yang diumumkan pada Selasa 3 Agustus 2021. Elektabilitas mantan Panglima TNI itu 1,8%, ada di urutan kedelapan.
Dalam survei yang dilakukan Indostrategic pada 23 Maret-1 Juni 2021 dengan total responden 2.400 yang tersebar di 34 provinsi tersebut, Gatot menjadi salah satu tokoh di luar pemerintahan yang masuk daftar capres sepuluh besar versi survei Indostrategic. Sebagian besar capres yang masuk daftar versi survei itu memiliki jabatan sebagai menteri dan gubernur. Lalu, kenapa Gatot bisa masuk daftar capres bersama dengan tokoh-tokoh yang berada di pemerintahan itu?
"Kemungkinan nama Gatot muncul karena dia sempat memainkan peran cukup kritis kepada pemerintahan Jokowi, baik sebelum maupun sudah diberhentikan sebagai Panglima TNI," ujar Direktur Eksekutif Indostrategic Khoirul Umam kepada SINDOnews, Sabtu (7/8/2021).
Baca Juga:
- Luhut Binsar Pandjaitan Nggak Punya Niat Nyapres di Pilpres 2024
- Wakapolri Sebut Masyarakat Makin Antusias Ikut Vaksinasi Berkat Peran Semua Pihak
- Aktivis Berharap Petinggi KAMI Syahganda Nainggolan Dibebaskan Bulan Ini
Dia menambahkan, tren menurunnya kepuasan publik kepada pemerintah membuat masyarakat mencari alternatif kepemimpinan yang dianggap menjadi antitesa dari figur Jokowi saat ini. Selain itu, kata dia, munculnya nama Gatot bisa saja didorong oleh simpul kekuatan Islam konservatif yang dulu sempat dekat dan digalang olehnya.
Baca juga: Survei Capres Potensial 2024: Prabowo Ditempel Ketat Anies Baswedan
"Dengan harapan nama Gatot bisa menjadi melting point antara kekuatan Islam dan jaringan militer yang tidak sejalan dengan pemerintah saat ini. Namun demikian, meskipun nama Gatot muncul, tapi angkanya relatif kecil," katanya.
Diketahui, dalam survei tersebut, Menhan Prabowo Subianto berada di posisi puncak dengan elektabilitas 17,5 persen. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membayangi di posisi kedua dengan 17,0 persen. Kemudian di urutan ketiga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 8,1 persen.
Sumber : https://nasional.sindonews.com/read/...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
Gatot Nurmantyo Masuk 10 Besar Capres Versi Indostrategic, Begini Penjelasannya-
Bidik Talenta Terbaik PNS, Kemnaker Menggelar Sosialisasi Pemetaan Potensi dan Kompetensi PNS-
ATVSI Dukung Kominfo Batalkan Migrasi Siaran Analog Tahap I karena Fokus Tangani Covid-190
198
7
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan