ENREKANG - Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya memberikan bantuan tali asih dan sembako kepada Muhammad Fauzul (7) warga Tampo, Anggeraja, Enrekang, Sulawesi Selatan yang menderita tumor otak.

Baca juga: Pastikan Pelaksanaan Prokes, Kapolres Enrekang Pantau Langsung Tempat Wisata

Kegiatan pemberian tali asih juga diikuti oleh ketua Baznas Enrekang drh H Junwar, Ketua Bhayangkari Cabang Enrekang, Marcella Andi Sinjaya,

Baca Juga:

• Diikuti Ribuan Mahasiswa, Polda NTB Gelar Vaksinasi Presisi Merdeka Goes to Campus
• Anak Akidi Tio Janji Cairkan Uang Bantuan Rp2 Triliun Hari Ini
• Pemprov Jawa Timur Butuh 4,2 Juta Dosis untuk Vaksinasi Tahap Kedua

Baca juga: Anak Akidi Tio Janji Cairkan Uang Bantuan Rp2 Triliun Hari Ini

Fauzul diketahui menderita tumor otak sejak 2 bulan terakhir, namun 3 hari terakhir sudah tidak bisa berkomunikasi lagi.

Kapolres mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Polri khususnya personel Polres Enrekang melalui Program Enrekang Police Care serta Baznas Enrekang untuk membantu meringankan biaya pengobatan adik kita.

"Semoga bantuan yang kami salurkan ini dapat membantu biaya pengobatan adik Fauzul yang rencannya besok akan di bawa berobat ke RSUD Wahidin Makassar," ungkapnya

Andi Sinjaya juga mengajak warga Enrekang untuk mendoakan agar adik Fauzul cepat di berikan kesembuhan dan segera pulih kembali agar bisa beraktifitas dan bermain seperti anak-anak seusianya.

Kamal Irfan selaku ayah dari Fauzul mengucapkan banyak terima kasih kepada Kapolres Enrekang serta Baznas Enrekang.

"Terima kasih banyak yang sedalam-dalamnya saya ucapkan kepada Bapak Kapolres Enrekang serta Baznas Enrekang atas bantuan yang diberikan kepada anak kami. Dan kami juga mengharapkan doanya agar anak kami segera pulih kembali," ujarnya.


Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/50...ent_aggregator

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Sempat Dirawat 33 Hari, Wadir Penunjang Medik RSUD dr Soetomo Meninggal Dunia

- Enrekang Police Care dan Baznas Sinergi Bantu Operasi Tumor Otak Fauzul

- Perpanjangan PPKM Level 4, Gubernur Khofifah Klaim Kasus COVID-19 di Jawa Timur Turun