Kaskus

Entertainment

tomkosi312Avatar border
TS
tomkosi312
Menikmati Kesendirian
Hei, agan sista!!! Ane mau berbagi pandangan tentang "Kesendirian" emoticon-2 Jempol


Ane pernah liburan sendiri pantai menikmati sunrise. Bukannya ane tidak mau mengajak teman. Tetapi ane butuh waktu untuk menghibur diri sendiri. Ane sering bermain sama teman-teman ane, tetapi rasanya tidak menikmati. Rasanya selalu ada buat menghibur orang lain, bukan diri ane sendiri. 

Ketika ane liburan sendiri, ane merasa bebas buat menikmati pemandangan. Tidak ada gangguan dari orang sekitar. Namanya juga gak ada yang mengenal, mereka bomat. Ane menikmati ketika memandang gelombang pantai yang tarik kemudian mundur. Matahari yang perlahan naik. Terus juga ademnya suasana saat itu. Rasanya nyaman menikmati waktu kesendirian.

Tetapi ada beberapa teman ane yang berpendapat kalau liburan itu lebih asyik mengajak teman karena dapat bercerita bareng, piknik, dan hal lainnya. Ane merasa aneh dong. Sebenarnya ane juga mempertanyakan, apakah yang ane lakukan itu adalah kewajaran??? Apakah kita sebagai "orang" wajar menikmati kesendirian???

Ane hanya berbagi pengalaman kesendirian. Ane masih keras kepala dengan prinsip ane kalau menikmati kesendirian itu sah sah saja. Oleh karena itu, ada beberapa yang ane dapatkan ketika menikmati kesendiran. 

1. Bersenang-bersenang
Yaps, betull. Tetapi bersenang-senang yang ane maksud disini adalah bersenang-senang dengan cara kita sendiri. Ane percaya bahwa setiap orang memiliki caranya sendiri untuk bersenang-senang. Di pantai, ane lebih senang memandang gelombang ketimbang foto-foto, eksis, dan sebagainya. Bahkan, ane tidak pernah foto pemandangannya karena ane pengen kembali lagi dengan menikmati momen yang berbeda. Oleh karena itu, ane menyimpulkan kalau orang punya cara sendiri untuk bersenang-senang. Kita tidak bisa memaksakan cara orang bersenang-senang dengan punya kita. Menikmati kesendiran adalah salah satu jalan untuk itu. 

2. Mengenal diri 
Iya, terkadang ketika liburan, ane banyak mendengarkan teman-teman ane. Tetapi tanpa disadari ane jarang mendengarkan diri sendiri. Saat menikmati momen dipantai, ane baru ngeh kalau ane tipe orang yang lebih suka ditempat sepi ketimbang rame. Ane tidak ansos (baca: anti sosial) tetapi ane hanya susah menikmati suatu momen kalau ramai. Kalau dipaksa hanya akan memunculkan ketidaktulusan sehingga ane juga belajar untuk jujur pada diri sendiri dan mengakui bahwa ane orang yang lebih suka sendiri. Oleh karena itu, menikmati kesendirian juga menjadi ajang untuk mengenal diri sendiri. 

3. Kebebasan

Ini nih, kapan lagi coba. Ane percaya bahwa kita hidup dibawah ekspetasi (harapan) dari banyak orang. Teman-teman, keluarga, doi, apalagi mantan, eh. Tetapi hidup dibawah ekspetasi itu menuntut kita untuk tidak menjadi diri kita sendiri dan tidak jujur pada diri sendiri. Ketika menikmati kebebasan, ane bebas untuk menjadi diri sendiri tanpa dituntut ekspetasi orang-orang. Oleh karena itu, menikmati kesendirian juga memberikan ruang kebebasan. Mau kita nyanyi lagu melow, tidur dengan gaya akrobat, berteriak di pantai, dan menulis mimpi dibalik pasir yang akan terhapus oleh gelombang itu bukanlah masalah. Semua itu wajar karena itu adalah ajang untuk merayakan kebebasan.

Sekian, agan sista!! Tidak lupa ane ucapkan terimasih yang udah baca thread ane. Semua yang ane ungkapkan murni pengalaman ane. Bisa ditambah, didebat, apalagi dikasih masukan. emoticon-Wow



Diubah oleh tomkosi312 25-07-2021 23:31
b.omatAvatar border
Richy211Avatar border
alfidangerAvatar border
alfidanger dan 6 lainnya memberi reputasi
7
911
11
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan