SURABAYA - Peristiwa pembunuhan menggemparkan pedagang di Pasar Kapasan Surabaya. Seorang pedagang yang diketahui bernama Slamet Mahmud, ditemukan tewas bersimbah darah setelah dikeroyok dan dibacok dua orang pelaku di sekitar Pasar Kapasan.

Baca juga: Asyik Pesta Miras, Seorang Pemuda di Manado Babak Belur Dihajar Orang

Keluarga dan sejumlah kerabat Slamet Mahmud, berkumpul di depan kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soewandi Surabaya. Mereka menunggu ambulans untuk membawa jenazah Slamet Mahmud ke kamar jenazah RSUD dr. Soetomo Surabaya.

Baca Juga:

• Surabaya Gempar, Pemilik Toko di Pasar Kapasan Tewas Bersimbah Darah
• Nyalakan Tanda Bahaya, COVID-19 Terus Menggila Seluruh Jabar Terapkan PPKM Level 4
• Dampak Pandemi, Sopir Angkot di Salatiga Banting Stir Jadi Kuli Bangunan

https://salam.sindo.media/embed/2317...tangkap-polisi


Penjaga Pasar Kapasan Surabaya, Ipung mengungkapkan, Slamet Mahmud tewas dalam perjalanannya ke RSUD Suwandi Surabaya. "Korban diketahui berusia 54 tahun, tinggal di Jalan Gembong Sawah." tuturnya.

Baca juga: Gereja Pentakosta Dilempar Bom Molotov Saat Banyak Warga Mengungsi di Dalamnya

Dia juga menambahkan, diduga korban tewas akibat kehabisan darah usai dibacok di bagian kepala dan pinggannya. Pemilik salah satu toko di Pasar Kapasan ini terluka setelah dikeroyok dan dibacok dua orang pelaku di lantai dua Pasar Kapasan Surabaya.

Baca juga: Nyalakan Tanda Bahaya, COVID-19 Terus Menggila Seluruh Jabar Terapkan PPKM Level 4

Untuk kepentingan visum dan otopsi, jenazah korban dibawa ke kamar jenazah RSUD dr Soetomo Surabaya. Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Oki Ahadian Ketika dikonfirmasi melalui telepon membenarkan kejadian tersebut, dan masih menyelidiki kasusnya. Polrestabes juga akan membackup penuh polsek simokerto, dengan menerjunkan tim jatanras dan resmob.


Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/49...ent_aggregator

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Hilang Misterius 4 Hari, Bocah SD di Bali Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai

- Lombok Barat Gempar, Pekerja Migran Cantik Disekap dan Dirudapaksa Oleh Penyalur PMI hingga Hamil

- Usai Dirampok dan Diancam Linggis, 2 Pengusaha Semarang Dibuang di Tepi Hutan