- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Mobilitas Masyarakat Berkurang, Luhut: Penularan Varian Delta Bisa Kita Turunkan!


TS
sindonews.com
Mobilitas Masyarakat Berkurang, Luhut: Penularan Varian Delta Bisa Kita Turunkan!

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menerangkan, telah terjadi penurunan signifikan terkait mobilitas aktifitas dari masyarakat. Hal ini berdasarkan evaluasi dari pelaksanaan PPKM Darurat yang telah diselenggarakan sejak 3 Juli 2021 lalu.
"Telah ada berbagai kemajuan dalam penurunan mobilitas, dalam aktifitas masyarakat dan hasil monitoring kami terhadap indikator pantauan telah terjadi penurunan yang cukup signifikat. terhadap aktifitas dan mobilitas," kata Luhut melalui Konferensi Virtual.
Baca Juga: Kenaikan Kasus Covid-19 Imbas Pemerintah Meningkatkan Testing Harian
Baca Juga:
- Angkutan Oksigen Secara Cuma-cuma, Hubungi Call Center KAI
- Bulog Mulai Salurkan Tambahan Bantuan Beras 10 Kg Saat PPKM Darurat Hari Ini
- Kata Pengamat Soal Suntikan PMN untuk 3 Perseroan Pelat Merah
Dirinya mengaku pihak pemerintah bisa menekan penyebaran kasus Covid-19 varian Delta ini dan tercatatat dalam 3 hari teakhir angka penyembuhan kasus telah membaik.
"Ini terus terang saja memberikan harapan kepada kita semua bahwa penularan delta ini bisa kita turunkan. Namun penurunan mobilitas aktifitas ini tidak serta merta menunjukan penurunan kasus meskipun 3 hari kebelakangan ini terlihat data sudah mulai membaik," paparnya.
Baca Juga: Luhut Minta Maaf PPKM Darurat Tak Optimal, Jokowi Diminta Pimpin Penanganan Covid-19
Meskipun demikian, Luhut menyampaikan untuk melihat data nyata dari penemuan kasus varian baru ini dibutuhkan sebanyak 14 hingga 21 hari untuk melihat kasus ini merata.
"Masa inkubasi faktor sebelumnya, hasil penelitian dari berbagai institusi dibutuhkan waktu kurang lebih 14-21 hari untuk kemudian kasus ini merata dan menurun, hal itu akan sangat mungkin terjadi jika kita semua konsisten terhadap pelaksanaan PPKM ini," tandasnya.
Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/486...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-

-

-

0
178
6


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan