Mengasah Kreativitas Anak Melalui Media Non Formal Ala Ummu Ghaziya
TS
khodijahsiti92
Mengasah Kreativitas Anak Melalui Media Non Formal Ala Ummu Ghaziya
Pendidikan Usia Dini
Oleh: Siti Khodijah
Hai GanSist pada thread kali ini saya akan mengulas tentang mengasah kreativitas anak melalui media pendidikan usia dini. Pendidikan salah satu hal penting dalam kehidupan karena mampu membekali seseorang untuk mengasah kreativitasnya.
Quote:
Sejak dalam kandungan kita mendapatkan stimulasi pendidikan melalui media usapan, komunikasi, bunyi dan lain sebagainya. Hal itu guna meningkatkan kemampuan anak sebelum lahir ke dunia.
Mengasah kreativitas anak dalam dunia pendidikan tidak hanya dalam situasi formal, tapi bisa juga dalam keadaan non formal. Misal di sela-sela beraktifitas bisa kita sisipakan asah kreativitas yang mengandung nilai edukatif. Ada beberapa trik yang sudah saya terapkan pada anak di rumah tentang pendidikan usia dini non formal yang menyenangkan. Dan hasilnya optimal, apalagi dalam keadaan PJJ ( Pembelajaran Jarak Jauh ) saat pendemi ini.
Quote:
Gan Sist pasti penasaran apa saja asah kreativitas dalam pendidikan non formal untuk usia dini agar anak-anak mendapat bekal pengetahun seusianya.
Yukh kita simak ulasannya
Spoiler for Mengasah Kreativitas Anak Melalui Media Non Formal Ala Ummu Ghaziya :
1. Mengembangkan Motorik Kasar Anak. dokpri
Mengasah kreativitas anak bisa melalui permainan yang bisa mengembangkan motorik kasar anak, seperti bermain engklek, melompat karet, petak umpet dan lain sebagainya. Permainan tradisional akan lebih bagus untuk mengasah kreativitas anak dari pada bermain gadget.
Anak saya dari usia dini sudah saya ajarkan permainan-permainan yang mengasah kreativitasnya guna menunjang tumbuh kembang motorik kasar anak. Untuk Gan Sist yang anaknya sudah kecanduan gadget maka perlahan-lahan coba di alihkan ya ke permainan tradisional atau ke permainan lain yang lebih edukatif.
2. Meningkatkan Motorik Halus Anak.
dokpri
Gan Sist yang mempunyai anak hobi mencorat coret jangan di marahi, tapi kita fasilitasi dengan memberi buku khusus dia mencorat-coret atau dibelikan buku mewarnai. Biasanya anak akan merasa sangat senang dan rajin mengekspresikan pola gambarnya.
Nah kegiatan demikian jika Gan Sist tau adalah media mengasah kreativitas anak dalam hal meningkatkan pengetahuan motorik halusnya. Jadi anak yang belum mau untuk mengaplikasikan coretannya maka bisa Gan Sist stimulus dengan buku-buku bergambar, pensil warna, dan lain sebagainya.
3. Mengajarkan Nilai-Nilai Religi.
dokpri
Nilai-nilai religi perlu kita ajarkan sejak usia dini. Di tengah-tengah anak bermain bisa kita selipkan ajaran agama, seperti ketika anak sedang santai kita coba masukan pengetahuan tentang gerakan ibadah, adab berdo'a, dan lain sebagainya. Hal ini perlu di asah agar anak-anak mulai terbiasa.
Jika anak hari ini menolak, maka bisa kita rayu diajarkan pada waktu lain ketika moodnya bagus. Mengasah kreativitas juga perlu ada nilai agama, sehingga jangan sampai timpang. Harapannya agar anak berpengetahuan dan beriman.
4. Mengenal Bentuk Benda.
dokpri
Anak-anak perlu kita kembangkan kreativitasnya dalam mengenal benda disekitar. Tujuannya agar mereka mengetahui nama dan fungsi benda tersebut.
Cara kita memperkenalkan benda disekitarnya yaitu bisa saat kita sedang terlibat langsung dalam aktifitas itu, misal saat masak ketika anak penasaran dengan benda-benda yang ada di dapur, maka kita perkenalkan dengan panduan kita.
Jika anak banyak bertanya dengan benda disekitar itu lebih bagus. Hal tersebut menandakan anak kita aktif dan cerdas. Jangan kita marahi ketika anak banyak ingin tahu, tapi kita jelaskan dengan senang hati. Harapannya agar sikap percaya diri dan pengetahuan anak tumbuh lebih optimal.
Quote:
Nah itu Tips Mengasah Kreativitas Anak Melalui Media Non Formal Ala Ummu Ghaziya. Sangat menarik bukan Gan Sist?
Jangan lupa komen, cendol, dan bintang nya ya Gan Sist. Terimakasih