BANGKA SELATAN - Meskipun sempat dilarikan ke rumah sakit usai mengalami kecelakaan lalu lintas, Sabtu (03/07/2021) di Jalan Raya Desa Keposang Toboali, Bangka Selatan, nyawa Rehan Darmawan (15) atlet silat berprestasi hingga ke tingkat nasional, gagal ditolong oleh tim medis.

Rehan menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu (4/7/2021) di RSBT Pangkalpinang dan langsung dimakamkan di TPU desa Keposang hari itu juga.

Baca juga: Sebelum Dijemput Tim Medis, Warga Tasikmalaya Ini Meninggal saat Isolasi Mandiri di Rumah

Baca Juga:

• Langgar PPKM Darurat, Kerumunan Adu Burung Merpati di Tasikmalaya Dibubarkan
• Sebelum Dijemput Tim Medis, Warga Tasikmalaya Ini Meninggal saat Isolasi Mandiri di Rumah
• COVID-19 Terus Melonjak, Tempat Tidur di Ruang Isolasi RS di Lampung Utara Ditambah

Sekretaris Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Bangka Selatan, Anis Sulistya mengaku, merasa terpukul dengan kehilangan atlet silat berprestasi tersebut.

"Rehan adalah salah satu aset IPSI Bangka Selatan. Banyak prestasi yang telah ia toreh mengharumkan nama Bangka Selatan, baik di tingkat daerah hingga ke tingkat nasional. Terkahir kejuaraan di Bogor tahun 2019 ia berhasil membawa medali emas dan menjadi pesilat terbaik. terus terang kami sangat kehilangan," katanya, Senin (5/7/2021).

Baca juga: Makassar Membara, 2 Kelompok Warga Terlibat Tawuran 2 Mobil Hancur Dilempari Batu

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bangka Selatan AKP Jean Sinulingga membenarkan adanya peristiwa lakalantas tersebut.

"Memang pada Sabtu (3/7/2021) telah terjadi lakalantas di desa Keposang sama-sama menggunakan kendaraan roda dua yang membuat salah satu korbannya meninggal dunia meskipun sempat dilarikan ke Pusyandik Toboali. Kami sedang melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan," katanya.


Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/47...ent_aggregator

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Tiga Begal Sadis yang Kerap Beraksi di Bandung Barat Dibekuk Polisi

- Masuk ke Kamar Pacar Lewat Jendela untuk Indehoy, Pemuda Manado Dipolisikan

- Nyawa Atlet Silat Berprestasi Asal Basel Tak Tertolong