- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Angka Kematian Melonjak, Dewan Soroti Kinerja Satgas COVID-19 Simalungun
TS
sindonews.com
Angka Kematian Melonjak, Dewan Soroti Kinerja Satgas COVID-19 Simalungun

SIMALUNGUN - DPRD Simalungun mengaku geram dengan Satuan Tugas COVID-19di wiilayah tersebut yang terkesan tak bekerja. Pasalnya, angka kematian terkonfirmasi positif COVID-19 di Simalungun terus melonjak.
Wakil ketua DPRD Simalungun, Sastra J Sirait mengatakan, dari data yang diperoleh, dalam sehari kematian terkonfirmasi COVID- 19,rata-rata satu hingga dua orang selama dua pekan belakangan ini.
"Saya heran Satgas COVID-19 Simalungun yang diketuai bupati Radiapoh H Sinaga masih ada atau tidak, karena angka kematian terkonfirmasi makin naik selama dua pekan belakangan ini, sudah mencapai 124 orang, sampai hari ini," ujar Sastra.
Baca Juga:
- Perangkat Kalurahan di Gunungkidul Positif COVID-19, Kantor Pelayanan Tutup Total
- Varian Delta COVID-19 Kian Merebak, Ridwan Kamil: PPKM Mikro Darurat Diberlakukan
- Tangis Pecah di Karangasem, 5 Orang Sekeluarga Jadi Korban KMP Yunice
Politisi Partai Gerindra itu mengatakan, tingginya angka kematian terkonfirmasi COVID-19 dengan angka kematian rata-rata 1 hingga 2 orang per hari, menunjukan Satgas COVID-19 Simalungun terkesan tidak bekerja.
"Apakah dengan angka kematian terkonfirmasi , satu hingga dua orang per hari, ini masih belum menunjukan COVID-19 makin menggila di Simalungun menurut Satgas COVID-19 belum apa-apa ya," sebut Sastra.
Sastra berharap Bupati Radiapoh H Sinaga selaku Ketua Satgas COVID-19, peduli dengan situasi dan kondisi kasus COVID-19 yang sudah semakin mengkhawatirkan, bahkan angka kasus terkonfirmasi selama sebulan ini tidak pernah di bawah 60 kasus. Baca: Horor! Saat Ngobrol Warga Blitar Tak Sengaja Melihat Tetangga Gantung Diri.
Humas Satgas COVID-19 Simalungun, Akmal H Siregar yang dikonfirmasi membenarkan angka kematian terkonfirmasi hingga 30 Juni 2021 mencapai 124 orang.
Akmal juga membantah jika dikatakan Satgas COVID-29 Simalungun tidak bekerja, karena sosialisasi penerapan protokol kesehatan dan pengawasan PPKM masih terus dilakukan. "Satgas COVID-19 Simalungun masih dan terus bekerja, sosialisasi protokol kesehatan dan pengawasan PPKM terus dilakukan," pungkasnya. Baca Juga: Tangis Pecah di Karangasem, 5 Orang Sekeluarga Jadi Korban KMP Yunice.
Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/47...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
Angka Kematian Melonjak, Dewan Soroti Kinerja Satgas COVID-19 Simalungun-
Sekdes Meninggal dan Positif COVID-19 Bertambah, Relawan di Sitiarjo Kekurangan Alat dan Tenaga-
Horor! Saat Ngobrol Warga Blitar Tak Sengaja Melihat Tetangga Gantung Diri0
105
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan