TS
raeuki
Beberapa Tips & Panduan Investasi Saham untuk Pemula, Hindari Leverage!
"HALLO AGAN DAN SISTA
YANG BUDIMAN"
Berinvestasi di pasar saham adalah salah satu cara terbaik untuk membangun kekayaan dalam jangka panjang, tetapi bisa jadi rumit dan menegangkan untuk memulai jika kita belum pernah berinvestasi sebelumnya.
YANG BUDIMAN"
Berinvestasi di pasar saham adalah salah satu cara terbaik untuk membangun kekayaan dalam jangka panjang, tetapi bisa jadi rumit dan menegangkan untuk memulai jika kita belum pernah berinvestasi sebelumnya.
Kabar baiknya adalah bahwa investasi saat ini lebih mudah diakses daripada sebelumnya. Bertahun-tahun yang lalu, kita harus bekerja dengan pialang saham yang membebankan biaya besar dan mungkin tidak memikirkan kepentingan terbaik untuk kita, pokoknya ribet banget deh. Tapi sekarang siapa pun bisa mulai berinvestasi hanya dengan beberapa rupiah saja serta ada banyak informasi dan saran investasi di Internet yang bisa dengan mudah di cari.
Gimana GanSis sudah mulai tertarik? Pertama mari kita coba cari dulu apa itu saham?
Gimana GanSis sudah mulai tertarik? Pertama mari kita coba cari dulu apa itu saham?
Quote:
Gimana GanSis dari pengertian di atas sudah mengerti apa itu saham? Sudahkan? Oke ane lanjutkan.
Ilustrasi seseorang yang mempresentasikan saham
mohamed hassan/pxhere
Quote:
Ilustrasi seseorang yang mempresentasikan sahammohamed hassan/pxhere
Ketika beberapa orang berpikir tentang investasi dan saham, saham biasanya disoroti sebagai sebuah kasino atau perjudian, sebuah skema cepat kaya atau cepat melarat. Memang ada cara investasi untuk menghasilkan uang dalam jumlah besar dan dalam waktu singkat, namun tentu saja cara tersebut juga sangat berisiko, dan itu tidak akan ane bahas, karena kita adalah pemula.
Untuk para pemula sebaiknya menggunakan teknik yang telah teruji seperti membangun portofolio yang beragam dan metode investasi berbiaya rendah untuk menumbuhkan uang beberapa tahun kemudian.
Quote:
Jadi kalo ane gabungkan investasi+ saham, ane artikan kegiatan menanam modal untuk mendapatkan kepemilikan atas suatu perusahaan dengan harapan mendapatkan keuntungan dari berkembangnya perusahaan tersebut.
Misalkan kita menanam pohon mangga, maka tentu kita mengharapkan mangga tersebut tumbuh dan berbuah lebat sehingga bisa menguntungkan, entah dengan dijual atau dimakan sendiri. Namun bisa saja pohon tersebut layu lalu kemudian mati, berbuah namun rasanya tidak manis sehingga tidak laku dijual atau jika terjual harganya murah.
Itu cerita sederhana seputar berkebun. Jika GanSis baru memulai untuk mencoba berinvestasi, berikut ada beberapa kiat-kiat yang dapat membantu GanSis sebagai pemula.
Grafik perdagangan saham
mohamed hassan/pxhere
Quote:
Grafik perdagangan saham
mohamed hassan/pxhere
1. Pelajari Dasar-dasarnya Dulu
Sebelum kita mulai berinvestasi, kita harus memahami serta mengaplikasikan dasar-dasar keuangan sehari-hari. Artinya kita sudah mengambil langkah-langkah seperti membangun dana darurat dan melunasi hutang.
Banyak ahli keuangan merekomendasikan agar orang menyimpan dana pengeluaran untuk tiga sampai enam bulan dalam dana darurat. Artinya jika kita menghabiskan 3 juta rupiah per bulan, kita seharusnya memiliki tabungan antara 9 juta rupiah sampai 18 juta rupiah. Ini biasanya cukup untuk menutupi pengeluaran tak terduga atau untuk mengatasi periode pendapatan yang berkurang, seperti tiba-tiba menjadi pengangguran.
Karena hal terakhir yang akan kita lakukan adalah menjual saham yang kita punya entah harganya rendah atau tinggi untuk menutupi biaya hidup, jadi adanya dana darurat yang sehat sebelum berinvestasi itu penting.
Karena hal terakhir yang akan kita lakukan adalah menjual saham yang kita punya entah harganya rendah atau tinggi untuk menutupi biaya hidup, jadi adanya dana darurat yang sehat sebelum berinvestasi itu penting.
Kita harus bisa membedakan tidakan Investasivs Spekulasi, Tindakan Investasi adalah tindakan yang dilakukan melalui analisis menyeluruh, artinya saham bukan hanya sekedar simbol 4 huruf (kode saham) yang memiliki harga, tetapi merupakan bisnis nyata sehingga diperlukan analisis perusahaan secara menyeluruh sebelum membeli sahamnya.
Mengamankan dana pokok, artinya kita harus menjaga dana investasi terhindar dari kerugian yang signifikan dengan cara tidak membeli saham pada harga yang lebih tinggi dari nilai intrinsiknya (nilai sesungguhnya dari suatu saham).
Serta memberikan keuntungan yang memadai, artinya investasi memberikan hasil yang rasional dan tidak menetapkan target yang terlalu tinggi.
Mengamankan dana pokok, artinya kita harus menjaga dana investasi terhindar dari kerugian yang signifikan dengan cara tidak membeli saham pada harga yang lebih tinggi dari nilai intrinsiknya (nilai sesungguhnya dari suatu saham).
Serta memberikan keuntungan yang memadai, artinya investasi memberikan hasil yang rasional dan tidak menetapkan target yang terlalu tinggi.
Tindakan yang tidak memenuhi kriteria tersebut adalah tindakan Spekulasi, memang memantau harga pergerakan saham itu asik, apalagi kalo keberuntungan berada di pihak kita. Boleh-boleh saja berspekulasi dengan menyisihkan sedikit dana terpisah untuk tujuan spekulasi. Namun yang perlu GanSis hindari adalah "jangan sampai kita menganggap diri kita sedang berinvestasipadahal ternyata yang kita lakukan adalah tindakan spekulasi".
Pernah mengalami hal ini?
Femele Investor Indonesia/YouTube
Quote:
Pernah mengalami hal ini?
Femele Investor Indonesia/YouTube
2. Mengetahui Tujuan dan Alasan Berivestasi
Sebelum kita mulai berinvestasi, kita harus mengetahui apa alasan kita berinvestasi, sebab berbeda tujuan memerlukan strategi investasi yang berbeda juga. Misalnya, jika GanSis ingin mempertahankan modal dan memperoleh penghasilan, dapat memilih portofolio yang lebih konservatif, dengan fokus pada perusahaan yang kurang berisiko. Berbeda lagi jika GanSis ingin menanamkan investasi dalam jangka panjang, mungkin untuk tabungan pensiun, GanSis tentu ingin berinvestasi di saham yang memiliki potensi pengembalian yang lebih tinggi.
Seseorang yang menabung untuk tujuan jangka pendek, seperti membayar biaya kuliah anak, akan membangun portofolio yang tidak terlalu bergejolak . Alih-alih berinvestasi di perusahaan kecil yang berisiko, sebaiknya berinvestasi di saham unggulan. Apa itu portofolio saham?
Quote:
Sampai sini sudah tertarik untuk investasi saham? Belum? Oke ane lanjutkan lagi.
Investasi saham bersifat fluktuasi, kondisi saham bisa naik, bisa juga turun. Ketika kita melihat pasar saham yang naik-turuntentu bisa saja kita berspekulasi untuk membeli atau menjual saham, jika beruntung kita untung, jika tidak kita buntung. Namun ketika kita memutuskan berinvestasi saham sebaiknya kita mempelajari segala hal tentang saham secara tuntas, sehingga kita bisa memprediksi keuntungan alih-alih hanya sekedar berspekulasi.
Investor cerdas tidak akan larut pada fluktuasi pasar, ia akan melakukan transaski hanya jika nilai yang ditawarkan cocok dengan penilaian rasionalyang telah ia buat. Harga saham bergerak seperti pendulum yang selamanya mengayun antara optimisme sementara yang menjadikan harga saham terlalu mahal dan pesimisme tidak berdasar yang menjadikan harga saham terlalu murah.
Ilustrasi pendulum yang mengayun mengambarkan saham yang naik dan turun.
geralt/pixabay
Quote:
Ilustrasi pendulum yang mengayun mengambarkan saham yang naik dan turun.geralt/pixabay
Quote:
3. Pahami Konsep Risk & Return
Konsep Risk& Return merupakan konsep dari Pak Benjamin yang quotesnya ane lampirkan di atas. Risiko (Risk) akan muncul ketika suatu saham dihargai jauh lebih tinggi dibandingkan nilai intrinsiknya. Masih ingetkan apa itu nilai intrinsik saham?
Imbalik balik (Return)diukur dari seberapa besar usaha, waktu dan energi yang dicurahkan oleh investor serta keahlian investor tersebut dalam berinvestasi. Gimana udah mulai paham atau makin njilemet?
Ilustrasi Risk & Return, seperti sebuah timbangan yang seimbang.
sdmindonesia
Quote:
Ilustrasi Risk & Return, seperti sebuah timbangan yang seimbang.sdmindonesia
Dari konsep ini, investor terbagi dalam dua kelompok investor yaitu, Investor Pasifdan Investor Aktif. GanSis ingin jadi jenis yang mana? Silahkan dipelajari masing-masing.
Investor Pasif yaitu investor yang memiliki waktu terbatas untuk melakukan analisis mendalam dan memonitor portopolio yang dimilikinya, sehingga menginginkan investasi yang mudah, Investor jenis ini biasanya hasilnya rata-rata, maksudnya menguntungkan tapi tidak begitu besar.
Berbeda dengan Investor aktif yang mau mencurahkan segenap usahanya untuk memperoleh hasil investasi yang maksimum, selalu menguprade skill investasi, disiplin dalam mengelola portopolionya.
Investor Pasif yaitu investor yang memiliki waktu terbatas untuk melakukan analisis mendalam dan memonitor portopolio yang dimilikinya, sehingga menginginkan investasi yang mudah, Investor jenis ini biasanya hasilnya rata-rata, maksudnya menguntungkan tapi tidak begitu besar.
Berbeda dengan Investor aktif yang mau mencurahkan segenap usahanya untuk memperoleh hasil investasi yang maksimum, selalu menguprade skill investasi, disiplin dalam mengelola portopolionya.
4. Lakukan Analisis Tuntas
Apakah GanSis sudah siap terjun ke pasar saham dan berinvestasi? maka melakukan analis secara menyeluruh sangat penting.
Investor harus memulai dengan membaca laporan keuangan perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kemudian menganalisa dokumen-dokumen yang mencakup informasi tentang pendapatan perusahaan, pengeluaran dan lain-lain. Kita harus membaca dokumen-dokumen dengan cermat dan memahami isinya sebelum berinvestasi.
Misalnya, jika sebuah perusahaan memiliki utang yang tinggi, saldo kas yang rendah, dan pendapatan yang turun. Melihat risiko tinggi dari perusahaan semacam itu, jika kita ingin membeli saham tersebut maka artinya kita bersedia menerima risikonya.
Kita bisa memeriksa laporan keuangan suatu perusahaan melalui idx.co.id.
Ketika kita menginput nama perusahaan dan tahun yang kita ingin ketahui, kita akan menemui beragam data termasuk laporan keuangan yang bisa kita download dan analisis sebagai pertimbangan untuk membeli suatu saham.
screenshot idx.co.id
Misalnya, jika sebuah perusahaan memiliki utang yang tinggi, saldo kas yang rendah, dan pendapatan yang turun. Melihat risiko tinggi dari perusahaan semacam itu, jika kita ingin membeli saham tersebut maka artinya kita bersedia menerima risikonya.
Quote:
Kita bisa memeriksa laporan keuangan suatu perusahaan melalui idx.co.id.Ketika kita menginput nama perusahaan dan tahun yang kita ingin ketahui, kita akan menemui beragam data termasuk laporan keuangan yang bisa kita download dan analisis sebagai pertimbangan untuk membeli suatu saham.screenshot idx.co.id
5. Bangun Portofolio yang Beragam
Salah satu hal terpenting yang harus dilakukan ketika membangun portofolio adalah melakukan diversifikasi (meletakan saham dibeberapa perusahaan).
Contoh, jika GanSis memasukkan 100% uang ke saham PT. Hancur Lebur, namun ternyata perusahaan ini bangkut, maka hancur leburlah GanSis karena tidak punya apa-apa. Tapi jika GanSis memasukkan masing-masing 10% uang saham ke 10 perusahaan yang berbeda, bahkan kehancuran seburuk apapun pada PT. Hancur Lebur hanya akan memakan biaya 10% dari portofolio yang GanSis punya. Diversifikasi ini mengurangi risiko kerugian yang lebih besar.
Strategi paling dasar untuk melakukan diversifikasi adalah membeli saham di banyak perusahaan, tetapi ada strategi yang lebih canggih yang dapat GanSis gunakan. Apa itu? Tentang itu tidak ada di trit ini.
Ilustrasi Bursa Saham dengan segala kerumitan yang sulit dimengerti oleh orang awam, apa itu?
belajarekonomi.com
Strategi paling dasar untuk melakukan diversifikasi adalah membeli saham di banyak perusahaan, tetapi ada strategi yang lebih canggih yang dapat GanSis gunakan. Apa itu? Tentang itu tidak ada di trit ini.
Quote:
Ilustrasi Bursa Saham dengan segala kerumitan yang sulit dimengerti oleh orang awam, apa itu?belajarekonomi.com
6. Hindari Leverage
Bagi investor baru, mungkin akan sangat tergoda untuk menggunakan leverage, secara singkat Leverageini artinya uang pinjaman atau hutang untuk berinvestasi, apalagi jika kita tidak punya banyak uang atau modal untuk mulai berinvestasi, dan mendapatkan penawaran soal leverage yang menggiurkan.
Memang sebagian orang mengambil risiko dengan berhutang untuk modal suatu usaha dan berhasil kemudian, namun ada juga yang gagal. Kembali lagi pada tekat, usaha dan keberuntukan masing-masing orang. Namun untuk investasi saham bagi pemula lebih baik dengan uang yang jelas dan terukur, bukan dari hutang.
Dengan sedikit kemampuan dan hanya dengan spekulasi saja berani mengambil risiko berhutang karena tawaran menggiurkan dari pialang atau seorang teman bisa amat membahayakan.
Dengan sedikit kemampuan dan hanya dengan spekulasi saja berani mengambil risiko berhutang karena tawaran menggiurkan dari pialang atau seorang teman bisa amat membahayakan.
Investasi saham harus dipelajari dan dikuasai sebelum terjun ke dalamnya, jangan termakan omongan, pelajari dulu pelan-pelan dan kuasai baru kemudian terjunlah!
Kalimat Penutup
Berinvestasi di pasar saham bisa menjadi upaya dalam membangun kekayaan. Memastikan kita telah memahami cara berinvestasi dan meneliti investasi potensial sebelum memulai adalah penting.
Masih banyak istilah dan beragam hal yang harus dipelajari sebelum memulai investasi saham, seperti : Apa itu IDX? Apa itu RDN? Apa itu IPO? Apa itu IHSG? Apa itu Kapitalisasi Pasar?Dan masih banyak yang lainnya. Termasuk bagaimana melakukan diversifikasi dengan strategi yang lebih canggih?
Di KASKUS sendiri ada Forum Saham, Forum diskusi seputar trading saham Indonesia, dari strategi saham hingga serba serbi ilmu trading.
Meskipun trit ini sangat panjang, namun tetap saja ini hanya informasi yang sangat kecil tentang saham. GanSis bisa melanjutkan bertanya serta berdiskusi di Forum Saham KASKUS, atau membaca buku tentang investasi saham, menonton video pembelajaran saham atau ikut seminar tentang saham.
Masih banyak istilah dan beragam hal yang harus dipelajari sebelum memulai investasi saham, seperti : Apa itu IDX? Apa itu RDN? Apa itu IPO? Apa itu IHSG? Apa itu Kapitalisasi Pasar?Dan masih banyak yang lainnya. Termasuk bagaimana melakukan diversifikasi dengan strategi yang lebih canggih?
Di KASKUS sendiri ada Forum Saham, Forum diskusi seputar trading saham Indonesia, dari strategi saham hingga serba serbi ilmu trading.
Meskipun trit ini sangat panjang, namun tetap saja ini hanya informasi yang sangat kecil tentang saham. GanSis bisa melanjutkan bertanya serta berdiskusi di Forum Saham KASKUS, atau membaca buku tentang investasi saham, menonton video pembelajaran saham atau ikut seminar tentang saham.
Bagi yang sudah siap memulai saham semoga berhasil dan berbahagia.
Ane pamit
Tinggalkan jejak
@raeuki2021
0
457
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan