- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Ini Hitung-hitungan Biaya Lockdown Sementara, Lebih Murah Kok!
TS
sindonews.com
Ini Hitung-hitungan Biaya Lockdown Sementara, Lebih Murah Kok!

JAKARTA - Pandemi Covid-19 tak kunjung usai. Malahan, kondisi saat ini semakin parah dengan melonjaknya jumlah kasus aktif. Dalam situasi seperti itu, lockdown menjadi salah satu pilihan tepat untuk menjadi rem pemerintah.
Ekonom sekaligus Direktur Center of Economics and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira menjelaskan, skenario dan prakiraan dana yang dibutuhkan pemerintah jika keputusan lockdown diambil.
Baca juga
iprotes Gamers, Resolution Games Ogah Lagi Tayangkan Iklan FacebookBaca Juga:
- Dibuka di Zona Hijau, IHSG Naik 20 Poin ke Level 6.108
- Jelang Munas, Kadin Sulbar Beri Dukungan Penuh ke Arsjad Rasjid
- Alat Tes Antigen Laris Manis, Penjualan IRRA Melonjak 366 Persen
"Dengan asumsi lockdown Jakarta, per hari Rp550 miliar kebutuhan dananya, maka lockdown selama dua minggu butuh biaya Rp7,7 triliun," ujar Bhima kepada MNC Portal Indonesia di Jakarta, Rabu(23/6/2021).
Sementara itu, Jakarta asumsinya memiliki kontribusi 70% terhadap perputaran uang nasional. Pihaknya mengkalkulasi lockdown nasional sekurangnya membutuhkan biaya Rp11-25 triliun selama 14 hari.
"Biayanya lebih murah dibanding kerugian ekonomi daripada tidak lakukan lockdown. Skenario lockdown dua minggu pada Juni-Juli 2021, dengan eskalasi pertumbuhan ekonomi satu tahun penuh 2021 di kisaran 3% hingga 4,5%," tambah Bhima.
Baca juga:Pos Penyekatan Ditiadakan, Pelintas Jembatan Suramadu Wajib Tunjukkan SIKM
Risiko kehilangan PDB dengan asumsi target pertumbuhan 2021 sesuai APBN sebesar 5% atau PDB menjadi Rp16.205 triliun adalah sekitar Rp77 triliun hingga Rp308 triliun.
"Sementara itu, skenario tanpa lockdown pertumbuhan ekonomi 2021 justru akan minus di angka -0,5% hingga 2%, dengan risiko kehilangan PDB sebesar Rp463 triliun hingga Rp848 triliun," pungkasnya.
Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/463...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
Merpati 'Ingkar Janji', Sejak 2016 Pesangon Karyawan Belum Dilunasi-
Ini Hitung-hitungan Biaya Lockdown Sementara, Lebih Murah Kok!-
Malaysia Setop Investigasi Anti-Dumping, Ekspor PET Siap Digenjot LagiCucigosok memberi reputasi
1
289
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan