- Beranda
- Komunitas
- Female
- Wedding & Family
Salut ! Wanita Ini Mampu Melawan Stigma Masyarakat Tentang Single Parent.


TS
putranto1718
Salut ! Wanita Ini Mampu Melawan Stigma Masyarakat Tentang Single Parent.

Ane yakin di dunia ini, tidak ada satu orangpun yang berkeinginan atau bercita-cita menjadi seorang single parent, apalagi bagi seorang wanita. Tanggung jawab untuk menjadi single parentitu berat sekali lho, jangan salah. Tapi terkadang takdir berkata lain, apapun bisa terjadi. Sesuatu yang sama sekali tidak pernah kita inginkan bisa saja terjadi pada kita saat ini juga, seperti menjadi single parent.
Di lingkungan ane di tengah-tengah masyarakat, single parent apalagi seorang wanita, masih dipandang sebelah mata. Ketika terjadi perceraian dalam rumah tangga, pandangan masyarakat di lingkungan ane pasti akan tertuju kepada sang wanita, karena sang wanita ini dianggap tidak mampu mempertahankan rumah tangganya. Seorang wanita seharusnya bisa lebih sabar dalam menghadapi masalah apapun dalam rumah tangganya, dan jika sampai terjadi perceraian artinya si wanita tidak piawai dalam mengurus rumah tangganya.
Ane seorang laki-laki, dan jujur sangat tidak setuju dengan pandangan seperti ini di lingkungan ane. Karena perceraian bukanlah murni 100% kesalahan wanita. Ada beberapa faktor yang memang menjadi pemicu perceraian dan itu datangnya bisa saja dari pihak lelaki atau wanitanya, masing-masing mempunyai peluang 50% untuk membawa masalah ke rumah tangganya, jadi tidak bisa jika penyebab perceraian di bebankan hanya pada satu pihak saja. Lagi pula tidak semua perceraian berakibat fatal, ada pula perceraian yang justru mendatangkan kebahagiaan bagi anak-anak atau pun kedua pihak yang menjalani. Tergantung kasus nya, jadi untuk perihal perceraian dan menjadi single parent itu tidak semuanya berakhir buruk.
Di lingkungan ane di tengah-tengah masyarakat, single parent apalagi seorang wanita, masih dipandang sebelah mata. Ketika terjadi perceraian dalam rumah tangga, pandangan masyarakat di lingkungan ane pasti akan tertuju kepada sang wanita, karena sang wanita ini dianggap tidak mampu mempertahankan rumah tangganya. Seorang wanita seharusnya bisa lebih sabar dalam menghadapi masalah apapun dalam rumah tangganya, dan jika sampai terjadi perceraian artinya si wanita tidak piawai dalam mengurus rumah tangganya.
Ane seorang laki-laki, dan jujur sangat tidak setuju dengan pandangan seperti ini di lingkungan ane. Karena perceraian bukanlah murni 100% kesalahan wanita. Ada beberapa faktor yang memang menjadi pemicu perceraian dan itu datangnya bisa saja dari pihak lelaki atau wanitanya, masing-masing mempunyai peluang 50% untuk membawa masalah ke rumah tangganya, jadi tidak bisa jika penyebab perceraian di bebankan hanya pada satu pihak saja. Lagi pula tidak semua perceraian berakibat fatal, ada pula perceraian yang justru mendatangkan kebahagiaan bagi anak-anak atau pun kedua pihak yang menjalani. Tergantung kasus nya, jadi untuk perihal perceraian dan menjadi single parent itu tidak semuanya berakhir buruk.

Dan salah satu contoh perceraian yang justru berakhir bahagia adalah perceraian yang terjadi kepada tetangga ane yang juga merupakan teman SD,SMP dan SMA ane namanya Fitri. Dulu dia menikah ketika usianya baru menginjak 18 tahun, tepat beberapa bulan setelah lulus SMA. Suaminya adalah warga desa tetangga, namun sayangnya perkimpoian mereka tidak bertahan lama, mereka bercerai ketika anak mereka masih berusia 4 tahun. Itu artinya mereka hanya bisa mempertahankan rumah tangganya selama 5 tahun. Saat mereka bercerai sudah jelas, Fitri menjadi bahan gunjingan orang se-desa karena menjadi janda di usia 23 tahun, apalagi anaknya juga masih balita.
Ane sering sekali mendengar gosip-gosip tetangga, banyak yang berkomentar kalau Fitri gaya hidupnya terlalu tinggi sehingga diceraikan oleh suami, ada pula yang berkata kalau Fitri selingkuh dan menjadi simpanan om-om sehingga diceraikan suami, ada lagi yang berkata bahwa Fitri dulu hamil diluar nikah dan anak yang dikandung bukanlah anak dari suaminya sehingga sekarang Fitri diceraikan suaminya. Duh udah macem cerita sinetron aja, jujur ane juga kasian mendengar Fitri menjadi bahan gosip ibu-ibu se-desa padahal faktanya omongan mereka tidak ada yang benar, ane tahu itu karena Fitri adalah teman ane sejak masih bocah, dan ane tahu permasalahan asli perceraian mereka itu apa, karena suaminya sering melakukan KDRT dan tidak pernah menafkahi Fitri juga anaknya, bahkan beberapa kali suaminya terpergok selingkuh dengan wanita lain.

Ane sering sekali mendengar gosip-gosip tetangga, banyak yang berkomentar kalau Fitri gaya hidupnya terlalu tinggi sehingga diceraikan oleh suami, ada pula yang berkata kalau Fitri selingkuh dan menjadi simpanan om-om sehingga diceraikan suami, ada lagi yang berkata bahwa Fitri dulu hamil diluar nikah dan anak yang dikandung bukanlah anak dari suaminya sehingga sekarang Fitri diceraikan suaminya. Duh udah macem cerita sinetron aja, jujur ane juga kasian mendengar Fitri menjadi bahan gosip ibu-ibu se-desa padahal faktanya omongan mereka tidak ada yang benar, ane tahu itu karena Fitri adalah teman ane sejak masih bocah, dan ane tahu permasalahan asli perceraian mereka itu apa, karena suaminya sering melakukan KDRT dan tidak pernah menafkahi Fitri juga anaknya, bahkan beberapa kali suaminya terpergok selingkuh dengan wanita lain.

Dan yang membuat ane salut dan kagum dengan sosok Fitri adalah karena dia tidak pernah memperdulikan gosip/omongan tetangga, dia tidak pernah berusaha membalas omongan negatif dari tetangga. Satu kalimat yang ane ingat dari Fitri "BIAR TUHAN YANG MEMBALASNYA". Dan sejak perceraiannya fokus utama dia adalah merawat dan membesarkan anaknya dengan baik. Fitri yang dari dulu belum pernah bekerja, akhirnya mulai bekerja sebagai ART dirumah salah satu tetangga dan mulai berjualan makanan online untuk mencukupi kebutuhan dia dan anaknya. Ane kagum karena dia benar-benar berjuang untuk menjadi Ibu yang baik serta menjadi pengganti Ayah untuk anaknya, #ThePowerOfSingleParentbenar-benar tercermin dari dirinya.
Sekarang setelah berjalan kurang lebih 2 tahun setelah perceraian, Fitri sudah bisa menjadi single parent dengan kondisi ekonomi yang stabil, bahkan jika ane lihat kondisi ekonominya jauh lebih stabil saat ini ketimbang dulu saat dia masih menjadi istri seseorang, dan masyarakatpun sudah mulai memandang positif ke Fitri karena ternyata mantan suaminya sudah menunjukkan sifat jeleknya, beberapa bulan setelah perceraiannya dengan Fitri ia kemudian menikah dengan wanita lain(selingkuhannya dulu) dan sekarang kabarnya mereka juga sudah cerai. Jadi pandangan masyarakat tentang Fitri sudah berubah, tanpa panjang lebar penjelasan stigma masyarakat ke Fitri seorang janda muda yang tak piawai menggurus rumah tangga telah mulai pudar, dan waktulah yang membantu Fitri untuk melawan stigma masyarakat tersebut.

Sekarang setelah berjalan kurang lebih 2 tahun setelah perceraian, Fitri sudah bisa menjadi single parent dengan kondisi ekonomi yang stabil, bahkan jika ane lihat kondisi ekonominya jauh lebih stabil saat ini ketimbang dulu saat dia masih menjadi istri seseorang, dan masyarakatpun sudah mulai memandang positif ke Fitri karena ternyata mantan suaminya sudah menunjukkan sifat jeleknya, beberapa bulan setelah perceraiannya dengan Fitri ia kemudian menikah dengan wanita lain(selingkuhannya dulu) dan sekarang kabarnya mereka juga sudah cerai. Jadi pandangan masyarakat tentang Fitri sudah berubah, tanpa panjang lebar penjelasan stigma masyarakat ke Fitri seorang janda muda yang tak piawai menggurus rumah tangga telah mulai pudar, dan waktulah yang membantu Fitri untuk melawan stigma masyarakat tersebut.

So, untuk para single motherdiluar sana. Jangan pernah berhenti berjuang untuk buah hati kalian, selalu lingkari buah hati kalian dengan kasih sayang penuh jangan sampai buah hati kalian merasa kurang kasih sayang, tunjukkan taring kalian bahwa seorang single mother juga bisa menjadi orang tua yang hebat. Semangat untuk para single parent di seluruh dunia. Kalian berhak mendapat penghargaan.
sumber : opini dan pengalaman pribadi
sumber : opini dan pengalaman pribadi




dhieuntari dan damen.garing memberi reputasi
2
307
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan