Assalamualaikum gansis.
Apa kabar hari ini? Semoga selalu sehat dan bahagia ya. Kali ini ane mau berbagi cerita, pengalaman, dan sedikit tips yang ane yakin bermanfaat. Kenapa bermanfaat? Karena ane yakin semua orang butuh satu hal ini. Apa itu? Yap! Dia adalah 'rumah'.

Rumah termasuk kedalam 3 kategori kebutuhan pokok manusia, dimana itu adalah sandang (pakaian), pangan (makanan), dan papan (tempat tinggal/rumah). Punya pakaian tapi tidak makan bisa mati. Punya makanan tapi tidak punya rumah akan kedinginan dan kepanasan.



Jadi itulah mengapa rumah adalah termasuk kedalam kebutuhan pokok. Selain itu, zaman sekarang untuk memiliki rumah yang berdiri diatas tanah sendiri nampaknya sedikit susah karena harga tanah yang cukup mahal.

Anak muda masa kini kebanyakan memikirkan rumah sebagai hal yang membanggakan. Ketika masih umur 20an tahun sudah punya rumah, walaupun belum punya pasangan, itu akan dianggap sebagai modal utama untuk menjadi pasangan ideal atau menantu idaman.

Di desa ane sini, desa Sumber Rejo rata-rata anak muda setelah menikah pasti langsung pisah dengan orang tuanya. Selain memang seharusnya begitu, juga mereka ingin menunjukkan dan membuktikan bahwa mereka juga bisa mempunyai rumah sendiri, sehingga dianggap sudah mandiri.



Oleh sebab itulah ane, diumur 22 tahun Alhamdulillah sudah punya rumah walaupun nyicil. Ane rasa ini juga bagian dari investasi. Dimana penghasilan pokok ane sisihkan untuk nyicil perumnas, sehingga selain untuk saat ini sudah bisa menempatinya, di masa depan ane juga sudah punya aset utama yaitu rumah.

Kalau ini disebut #CuanXtrabisa jadi. Tapi menurut ane lebih kepada investasi. Jadi ceritanya tuh gini. Rumah orang tua ane di desa, sedangkan kerjaan di ibukota kabupaten yang jaraknya 1 jam perjalanan. Nah berhubung kakak ane tinggal di ibukota kabupaten juga, makanya ane numpang dirumahnya.

Karena kalau harus pp (pulang pergi) dari kantor ke rumah orang tua lelah, memakan waktu dan biaya. Namun saat numpang tinggal dirumah kakak, selain ada rasa gak enak, juga diri ane pribadi ngerasa gak nyaman. Oleh sebab itu ane harus punya rumah sendiri.

Akhirnya ane ambil perumnas di kabupaten itu yang tentunya setelah menimbang dan memperhatikan, sampai memutuskan hehe. Alhamdulillah banget deh investasi dibidang rumah ini gansis. Begini penampakan rumahnya.



Bukan mau pamer ya gansis. Tapi niat ane untuk memotivasi diri ane pribadi dan syukur-syukur kepada agan dan sista semuanya. Dan itung-itung ane curhat deh hehe.

Oke, sekarang ane rasa harus kasih tipsnya nih bisa nyicil rumah di usia 22 tahun. Karena bisa jadi ada gansis yang seumuran ane dan juga punya keinginan yang sama. Jadi tipsnya itu:

1. Bulatkan tekad dan niat, karena diumur segitu pasti banyak banget keinginan untuk memenuhi kebutuhan sekunder bahkan tersier. Oleh sebab itu kuatkan niat untuk investasi dan punya rumah. Kalau perlu cari motivasi, misalnya pacar atau mau banggain orang tua.

2. Berhemat, ini berkaitan dengan poin kesatu. Dimana ketika ente sudah bulat tekad dan niat untuk investasi rumah, maka hemat adalah jalan terbaik untuk segera mewujudkan impian itu.

3. Selalu update informasi, nah untuk investasi properti sejenis rumah, maka selain melihat situasi dan kondisi tempat ente mau berinvestasi, juga harus selalu tau kabar terkini mengenai segala sesuatu tentang properti ini.


So begitulah bentuk investasi, kisah, dan tips ane ya gan sis. Semoga memotivasi kita semua, dan mohon maaf bila ada kesalahan. Kalau gan sis sekalian gimana bentuk investasi nya? Share dong berbagai pengalaman. Atau kalau mau cari pengalaman lainnya silahkan kunjungi #CuanXtraini.
Semoga bermanfaat.
Jumpa next thread.