Setan akan selalu merayu manusia bukan hanya dengan membisikkan satu terburukan atau kebimbangan di hati manusia.

Walau tidak kelihatan oleh mata manusia, jin selalu hidup bersebelahan dengan manusia.
Jin sendiri ada yang kafir adapula yang Islam.
Jin kafir mempunyai arah menyimpang manusia dari jalan kebenaran.
Bacaan Ruqyah syari'yyah untuk menyembuhkan orang yang terserang sichir atau kemasukan jin atau sakit dalam Islam banyak terdapat dalam Alquran.

Kitab Suci Alquran yang di turunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW ialah panduan, penawar dan rahmat bagi orang-orang mukmin.

Alquran bisa menghilangkan beragam penyakit hati, diantaranya kebimbangan, kemunafikan, kemusyrikan, dan keluar batas dari permasalahan yang hak dan condong ke hal yang batil.

Alquran juga sebagai rahmat ba­gi orang yang memiliki iman karenanya Alquran bisa dipertebal keimanan, makna bisa didapat, dan kebaikan bisa ditemui kepadanya dan akan menam­bah kesayangan padanya. Alquran bisa menjadi pengobat dan karunia untuknya.

Menurut Abdullah Bin Abdul Aziz Bin Abdullah dalam bukunya yang dengan judul "Sehat Jiwa Raga Langkah Islam (Seni Berjampi)", ruqyah syar'iyah tidak sama seperti yang disimpulkan kebanyak orang seperti mantra dan jampi-jampi yang dilaksanakan banyak orang tanpa pengetahuan yang pasti.

Walau sebenarnya, ruqyah syar'iyah ini sebagai saran dari Rasulullah SAW dalam menyembuhkan masalah manusia yang tidak cuma rohani saja, tetapi sanggup menyembuhkan hal-hal lain seperti kesurupan, sichir, atau penyakit fisik yang lain. Hal tersebut dapat disaksikan dari hadis yang diriwayatkan Muslim sebagai berikut.

"Adalah Nabi SAW, jika mengeluh dari suatu penyakit, ia menjampi dirinya dan meniup (seluruh badannya), Jika rasa sakitnya semakin bertambah keras, maka akulah yang menjampinya lalu mengusap (badannya) dengan tangan kanannya untuk mengharapkan berkahnya."

Sekilas lalu, ada asumsi jika ruqyah cuman diperlukan untuk menyembuhkan penyakit 'ain, sichir, dan kesurupan setan. Sedang untuk beberapa penyakit yang lain memiliki sifat fisik psikis atau religius, ruqyah benar-benar tidak berguna.

Opini ini terhitung satu kesalahan yang perlu dibetulkan supaya kita bisa memperoleh faedah dari ruqyah di kehidupan kita.

Adapun dalil-dalil yang mengatakan biasanya faedah Ruqyah untuk semua tipe penyakit dan ruqyah tak terbatas pada penyakit tertentu saja rupanya banyak.

Dalam Alquran ada beberapa ayat yang memperjelas faedah ruqyah yang berjalan untuk semua penyakit. Seperti diantaranya adalah firman Allah SWT dalam Surah Fushshilat: 44.

"Katakanlah (Hai Muhammad), bahwa dia (Alquran), bagi orang-orang beriman merupakan petunjuk dan kesembuhan."

Juga dengan alasan Alquran di surah al-Isra': 82. "Dan kami turunkan dari Alquran apa -apa yang bisa jadi kesembuhan dan karunia untuk beberapa orang yang memiliki iman."

Bahkan juga, ruqyah juga pernah dilaksanakan malaikat Jibril ke Rasulullah SAW. Jibril berbicara, "Wahai Muhammad apa kamu mengeluhkan dari satu penyakit?" Selanjutnya, Rasulullah menjawab, "Ya."

Karena itu Jibril juga berbicara, "Bernama Allah saya meruqyahmu (menjampimu) dari segala hal yang mengusikmu, dari kejahatan tiap jiwa atau mata yang sakit hati. Mudah-mudahan Allah menyembuhkanmu. Bernama Allah saya meruqyahmu."


Adapun langkah meruqyah dengan dengarkan lantunan ayat-ayat suci Al-Quran seperti pada video youtube berikut

Ruqyah mandiri