BaarishAvatar border
TS
Baarish
Belajar Strategi Trading Forex H1 Ala Jim Brown Agar Menjadi Trader Sukses


Hola, Gansis! Selamat datang kembali di thread ane. Apa kabar kalian semua Gansis? Semoga sehat wal afiat ya. Weekend ngapain aja nih? Jangan liburan jauh-jauh dulu ya, berhubung masih dalam suasana pandemi, lebih baik jaga diri gan, karena mencegah lebih baik daripada mengobati.

Well, yang belum tau weekend nya mau ngapain, mending baca thread ane deh, wkwk. Karena kali ini ane akan menulis lagi-lagi tentang trading, sebuhungan dengan adanya event kreator dari kaskus yang diselenggarakan di forum FOREX



Berbicara tentang trading memang tak ada habisnya ya, gan. Karena trading itu mempunyai cakupan pelajaran yang sangat luas, mulai dari pengertian, jenis, instrumen, strategi, tips dan trik bahkan untung ruginya. Jadi, Gansis kalau belum berpengalaman tentang trading mending belajar dulu tentang yang ane sebutkan tadi, biar gak salah langkah. Terus juga Gansis perlu tahu perbedaan trading dan judi, karena banyak sekali judi online yang dianggap trading, atau trading berkedok judi. Padahal cara dan prosesnya jelas berbeda. Ya, hal-hal seperti itu tentu akan ada. Akan ada kelompok-kelompok yang memutarbalikkan fakta, menjadikan yang haram menjadi halal atau sebaliknya. Penting sekali untuk mengetahui perbedaanya, agar tidak jatuh ke dalam tangan broker yang tak bertanggung jawab. Dan ... pastinya judi tidak akan membuat hidup berkah. Percayalah! Amati saja orang-orang yang gak bisa lepas dari judi, malah hidupnya sengsara dikejar hutang.

Oke, back to topic! Jika Agansis ingin tahu lebih lanjut tentang TRADINGdi thread sebelumnya ane sudah menilis tentang Trading Forex Serta Kelebihannya, Bisa untuk Nambah Tabungan bisa baca di sana.

Kali ini ane akan membahas strategi yang mudah untuk menjalankan trading Forex itu sendiri. Dalam menjalankan trading forex, seseorang tentu punya strategi masing-masing untuk mencapai profit tertentu. Nah, salah satu strategi yang bisa digunakan adalah strategi forex H1.



Apa itu strategi Forex H1?

Strategi ini pertama kali dikenalkan oleh Jim Brown, seorang trader profesional. Ia memperoleh keuntungan yang cukup besar selama menjalan strategi ini.
Setiap trader yang menjalankan trading tentu akan menentukan time frame masing-masing. Time frame dalam Trading Forex adalah rentang waktu yang dibutuhkan seorang trader untuk mengamati pergerakan harga pasar. Nah, adanya time frame inilah yang memunculkan strategi-strategi yang akan digunakan seorang trader, dan strategi itu tentu bertujuan untuk memperoleh keuntungan besar dari hasil kerja kerasnya.


Jim Brown & strategi Trading Forex H1

Salah satu time frame yang digunakan oleh para trader adalah time frame H1 atau rentang waktu 1 jam. Maksudnya, dalam strategi H1 ini para trader mengamati pergerakan harga pasar dalam waktu satu jam.
Bagaimana cara menjalankan strategi trading forex H1?

Langsung saja ya, gan. Cekidot!

1. Perhatikan SMA dan EMA

Berdasarkan pengalaman Jim Brown dalam melakukan strategi Trading Forex H1 ini, ia menggunakan berbagai indikator turunan Moving Average. Indikator turunan yang dimaksud adalah Simple Moving Average dan Exponential Moving Average.





Saat menjalankan strategi forex, Gansis bisa menerapkan periode 6, 12, 1 seperti yang dilakukan Jim Brown saat melakukan konfirmasi sinyal pada grafik MACD. Ketika MACD masih berada di bawah level nol, menurut Jim Brown saat itulah waktu yang tepat untuk mengatur SMA dan EMA-nya. Jim Brown melakukan set SMA 25 dan EMA 200 dari atas.

2. Menentukan Buy dan Sell Entry

Agar bisa menjalankan strategi ini dengan dengan baik, Gansis perlu melakukan analisis terhadap buy dan sell entry. Di sana terdapat dua warna grafik yang akan muncul, bila indikator Forex menunjukkan grafik menurun berwarna merah saat trend sedang berjalan, itu artinya keuntungan yang didapatkan akan cukup. Namun terkadang, indikator menunjukkan warna merah bata yang berada di bawah level nol.

Saat indikator menunjukkan dua warna tersebut, saat itulah waktu yang tepat untuk menentukan keuntungannya. Sementara bila garis berwarna hijau berada di bawah separuh level horizontalnya, saat itu adalah saat yang tepat untuk melakukan penjualan. Yang perlu diingat, agar semakin menajamkan analisis saat menentukan kedua hal tersebut perlu pengalaman dan belajar lebih mendalam.

Yup, belajar dari broker terpercaya dan belajar dari pengalaman trader sukses jika Gansis ingin menjadi trader sukses selanjutnya. Semoga bisa mengikuti jejak Jim Brown ya Gansis.

3. Memperhatikan Trend dan Chart

Ada dua hal yang harus diperhatikan jika menggunakan EMA sebagai salah satu bagian dari strategi, yaitu Trend dan Chart.

Pertama, tentukan time frame pada Chart Daily sebagai time frame yang utama. Kemudian perhatikan pergerakan harga dan arah trend pada grafik waktu 1 dan 4 jam yang ada terhadap kurva indikator EMA.

Pada strategi trading Forex H1, time frame diset pada waktu 1 jam dan trend pada waktu 4 jam. Saat trend grafik 1 jam ternyata berbeda dengan grafik harian, sebaiknya tunggu dulu hingga trend menjadi searah. Kemudian, hindari melakukan trading jika grafik 1 dan 4 jam sudah searah tetap berbeda dengan grafik harian.

Nah, gimana Gansis?

Semoga thread ane bermanfaat ya. Jangan lupa jejakin di lapak ane ya Gansis.

Penulis @Baarish
Sumber referensi dan gambar
1 2 3
0
240
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan