- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Gelapkan Uang Arisan Ratusan Juta, IRT di Pasuruan Diciduk Polisi
TS
sindonews.com
Gelapkan Uang Arisan Ratusan Juta, IRT di Pasuruan Diciduk Polisi

PASURUAN - Seorang ibu rumah tangga (IRT) di wilayah industri, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), diamankan polisi karena menggelapkan uang arisan milik puluhan warga setempat.
Modusnya, pelaku tidak membayar uang pada korban usai mendapat giliran lotre atau undian dengan totak nilairatusan juta rupiah.
Kini, YE (37) warga Desa Gunung Gangsir, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, harus berurusan petugas SatreskrimPolsek setempat karena menggelapkan uang arisan ratusan juta, Rabu (26/5/2021) siang.
Baca Juga:
- Geger, Gadis Muda Ini Ditemukan Mengambang di Sungai Citanduy
- Kadin Jateng Optimis Arsjad Rasjid Bisa Bawa Kadin Lebih Baik
- 3 Karyawan Pabrik Kertas Keracunan Gas dalam Tandom, Satu Tewas Dua Kritis
Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalur Wisata Gunung Bromo, 5 Korban Tewas Bergelimpangan di Jalan
Kasus inibermula, saat ibu dua anak yang tinggal di kawasan industri ini membuat arisan yang diikuti 98 warga dan berajalan lancar.
Setiappeserta membayar uang sebesar Rp200.000 dengan mendapatkan uang Rp18 juta per orang. Sesuai dengan undian lotre dilakukan satu minggu sekali tepatnya hari kamis.
Baca juga: 3 Karyawan Pabrik Kertas Keracunan Gas dalam Tandom, Satu Tewas Dua Kritis
Kapolsek Beji, Kompol Akhmad mengatakan, awalnya arisan berjalan lancar, namun, saat giliran 8 orang macet, belum mendapatkan uang dan ditagih. Pelaku pun terus menghindar dengan berbagai alasan, sehingga korban melaporkan kejadian itu ke Mapolsek dengan total kerugian Rp116 juta.
"Mulai tahun 2021 pencairan uang arisan macet, dan banyak peserta yang tidak menerima uangnya yang sudah naik undian," ungkap Kapolsek.
Baca juga: Ambil Paksa Mobil Nasabah, Dua Debt Collector di Bengkulu Ditusuk Badik
Akibatnya, pelaku ditetapkan sebagai tersangka dengan dijerat pasal penipuan dan penggelapan dengan ancaman 4 tahun pejara.
Sementara, tersangka YE (37) mengaku, nekat menggelapkan uang arisan karena untuk membayar hutang. Apalagi korban tak membayar iuran wajib besarnya ratusan ribu menjadi ketentuan pada saat awal pembukaan arisan.
Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/43...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
Gempa Bumi M 4,9 Berpusat di Darat Mengguncang Wilayah Sumatera Utara dan Aceh-
Tak Mau Antri Saat Isi BBM, Prajurit TNI Pukul Petugas SPBU di Sikka-
Jangan Sepelekan Kebiasaan Mager, Ini Penjelasan Dokter Siloam Hospitals0
286
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan