Di musim pandemi seperti sekarang ini, wisata alam menjadi primadona. Ini karena wisata alam lebih aman dan lebih menarik jika dibandingkan dengan wisata indoor. Salah satu wisata alam yang saat ini digandrungi yaitu wisata pegunungan dan perbukitan. Kalau Gansis berkunjung di daerah Solo Raya, terutama daerah timur, Gansis bakal menemukan keindahan bukit yang bernama Bukit Cumbri.

Jika berbicara mengenai tempat wisata di Indonesia, nama Wonogiri masih jarang terdengar dan dibicarakan. Namun bukan berarti jika salah satu kota yang ada di daerah penyangga Solo ini tidak memiliki pariwisata yang layak untuk dikunjungi. Justru di balik kebisuan namanya, Wonogiri memiliki potensi wisata tersembunyi yang keindahannya tidak bisa dianggap remeh. Bahkan belakangan ini ada sebuah destinasi wisata di Wonogiri yang sedang hangat diperbincangkan di media sosial karena keindahannya yang menghipnotis. Mau tau tempat apa itu?



Ini Dia, Bukit Cumbri Yang Keindahannya Bisa Mempesonamu.

Image Source

Mungkin tak banyak yang tau kalau di Solo Raya, lebih tepatnya di Kabupaten Wonogiri terdapat sebuah bukit yang indah banget. Berada di ketinggian 638 meter diatas permukaan laut, bukit ini sungguh menghadirkan keindahan yang menawan. Panorama alam saat kita berada diatas bukit berasa seperti sedang diatas awan. Hamparan hijau rerumputan dan pepohonan disekelilingnya membuat mata jadi adem. Apalagi disaat matahari terbit ataupun tenggelam, warna jingga matahari yang berada di ufuk membuat suasana menjadi syahdu.



Emang Letaknya Dimana Sih?

Image Source

Bukit Cumbri terletak di Desa Biting, perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur, tepatnya di perbatasan Wonogiri dan Ponorogo. Kalau Gansis dari Solo dan naik kendaraan umum, Gansis bisa naik bus jurusan Solo - Purwantoro (tarifnya sekitar 30 ribu). Lalu sesampainya di terminal Purwantoro (pemberhentian bus terakhir), Gansis bisa oper bus mini jurusan Ponorogo, turun di tugu perbatasan (sekitar 5 ribu). Setelah itu liat plang Bukit Cumbri di kiri jalan. Gansis bisa langsung jalan kaki menuju bukit yang jaraknya sekitar 1 km dari jalan raya atau bisa juga naik ojek (sekitar 10 rb). Atau, dari terminal bus Purwantoro bisa juga langsung naik ojek dengan tarif sekitar 15 ribu saja. Kalau Gansis naik kendaraan pribadi dari Solo, jaraknya sekitar 86 km dan bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih 2 jam.



Asal Mula Penamaan Cumbri.

Image Source

Menurut beberapa sumber yang ane himpun, Cumbri berasal dari kata Cok dan Bri yaitu “Cok-Diencoki” yang berarti bertengger dan Bri berasal dari “Manuk Beri” atau burung Beri. Menurut warga setempat, dulunya dibukit ini dulunya bertengger burung berukuran besar, sejenis rajawali yang oleh warga disebut dengan burung Beri. Nah, dari sinilah nama Cumbri muncul. Dari diencoki beri menjadi cokbri lalu lama - kelamaan menjadi Cumbri. Entahlah, apakah nama ini hanya "otak - atik mathuk atau memang sesuai dengan faktanya.



Spot Indah Untuk Menikmati Sunrise dan Sunset

Image Source

Seperti yang ane sampaikan sebelumnya, Bukit Cumbri adalah spot yang sangat tepat untuk menikmati matahari terbit maupun tenggelam. Kalau Gansis ingin menikmati matahari tenggelam sekaligus terbit di keesokan harinya, Gansis bisa naik saat sore hari lalu membuat tenda dan api unggun pada malam harinya. Hal ini juga yang dilakukan oleh tim My Trip My Adventure Trans TV saat berkunjung ke Bukit Cumbri. Saat itu host MTMA, Marshel Sastra bahkan terkagum - kagum melihat keindahan pagi dari Bukit Cumbri.

Jadi gimana Gansis, kalau Gansis berkunjung ke Solo dan tertarik untuk menikmati panorama indah, monggo pinarak ke Bukit Cumbri. Bukan cuma pemandangan Bukit Cumbri saja yang bakal kita temui, tapi juga panorama alam hijau sepanjang perjalanan, di tambah jalan yang berkelok - kelok di sepanjang jalan Solo - Purwantoro juga bisa kita nikmati. Apalagi, saat ane kesana beberapa waktu yang lalu, tidak ada tiket masuk yang dipungut. Hanya, kita membayar parkir saja, sekitar 2 ribu untuk sepeda motor dan 5 ribu untuk mobil. Tapi ingat ya Gan, tetap jaga kebersihan dengan tidak meninggalkan sampah. Karena kelestarian alam, dimulai dari diri kita.





Disclaimer : Asli tulisan TS
Sumber Gambar : Terlampir