- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Terungkap, Bocah Nahkoda Perahu Wisata Ternyata Keponakan Pemilik Rumah Makan Apung
TS
sindonews.com
Terungkap, Bocah Nahkoda Perahu Wisata Ternyata Keponakan Pemilik Rumah Makan Apung

BOYOLALI - Polisi masih menyelidiki kasus tenggelamnya perahu wisata di kawasan Waduk Kedungombo Boyolali Jawa Tengah. Terungkap fakta bahwa bocah yang menjadi nahkoda perahu ternyata adalah keponakan pemilik rumah apung.
"Untuk nahkoda perahu itu masih keponakan dari pemilik rumah apung. Di mana dia disuruh oleh pamannya pemilik rumah makan apung untuk membawa perahu," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Fitriana Sutisna, Senin (17/5/2021) malam.
Baca juga:Tingkatkan Penyelidikan, Polisi Gelar Perkara Insiden Perahu Terbalik di Waduk Kedung Ombo
Baca Juga:
- Jeritan Hati Produsen Ketupat di Madiun, Larangan Mudik Sebabkan Omset Turun Hingga 50 Persen
- Hujan Deras, Polisi Jaga Ketat Arus Balik di Tol Kalikangkung
- Pastikan Kelayakan Fasilitas Karantina PMI, Plh Sekdaprov-Pangdam V Brawijaya Tinjau Asrama Haji
Seluruh orang yang hendak menikmati sajian kuliner mesti diangkut menggunakan perahu menuju rumah makan apung. Layanan ini menjadi daya tarik wisatawan, karena bukan hanya makan namun sekaligus merasakn sensasi naik perahu di tengah waduk. "Semua penumpang yang akan makan itu harus menyeberang menggunakan perahu yang ada di sana," jelas dia.
Pada saat kejadian nakhoda perahu adalah seorang bocah berusia 13 tahun. Jumlah penumpang perahu juga disebut melebihi kapasitas yakni sebanyak 20 orang orang. Dalam perjalanan ke rumah makan, para penumpang ingin mengabadikan peristiwa itu dengan berselfie.
Baca juga:Nakhoda Perahu Wisata Maut di Kedung Ombo Bocah Usia 13 Tahun
Dengan bersuka cita mereka saling merapat agar masuk dalam bingkai kamera. Dan tak memperhitungkan keseimbangan perahu. Hingga perahu terbalik. Seketika tawa berubah menjadi jerit tangis, karena kebanyakan penumpang adalah anak-anak.
"Kita kurang tahu (bocah itu sehari-hari sebagai nakhoda), tapi yang jelas dia anak di bawah umur, usia 13 tahun. Dipekerjakan oleh pamannya sebagai pemilik rumah makan apung untuk membawa, mengemudikan perahu menuju rumah makan apung. Dia inisial G," pungkasnya.
Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/42...ent_aggregator
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
Seluruh Tempat Wisata di Karawang Ditutup Mulai Sekarang, Ini Alasannya-
Terungkap, Bocah Nahkoda Perahu Wisata Ternyata Keponakan Pemilik Rumah Makan Apung-
Dramatis! Proses Evakuasi Lansia Sakit Terjebak di Kamar Lantai Dua0
94
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan