Kaskus

News

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Klaim Banyak Negara Dukung Serangan Israel, Benjamin Netanyahu Sebut Palestina
Klaim Banyak Negara Dukung Serangan Israel, Benjamin Netanyahu Sebut Palestina 'Teroris'
Alza Ahdira
- 16 Mei 2021, 16:12 WIB
Klaim Banyak Negara Dukung Serangan Israel, Benjamin Netanyahu Sebut Palestina PM Israel Benjamin Netanyahu /Miriam Alster/Pool via REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu kembali membuat pernyataan kontroversial menyusul konflik negaranya dengan Palestina pada Minggu, 16 Mei 2021.
Dalam unggahan akun Twitternya, Netanyahu memberikan klaim bahwa ada banyak negara yang mendukung Israel dalam melakukan serangan ke Palestina.
Tak cukup dengan itu saja, Netanyahu juga menyebutkan bahwa serangan Israel terhadap Palestina merupakan bentuk 'bela diri' dari ancaman terorisme.
Unggahan Twitter Netanyahu yang menyebutkan Palestina sebagai teroris tersebut dibuat pada Minggu, 16 Mei 2021 pukul 05.17 pagi tadi.

Dalam unggahannya ia memperlihatkan beberapa bendera negara-negarayang mendukung serangan Israel ke Palestina seperti : Amerika Serikat, Austria, Brazil, Bulgaria, Kanada, Republik Ceko, Jerman, Italia, Bolivia, Rusia, Ukraina, Paraguay, dan negara lainnya.


"Terima kasih karena berdiri teguh dengan Israel dan mendukung hak kami untuk membela diri dari serangan para teroris," kata Benjamin Netanyahu dalam unggahan akun Twitternya.
Sontak pernyataan kontroversial dari Benjamin Netanyahu tersebut langsung dikomentari oleh banyak netizen.
"Ceritakan itu pada bocah yang kau bunuh, dan dia baru berusia hanya 6 tahun," kata akun @YossiW10.

Klaim Banyak Negara Dukung Serangan Israel, Benjamin Netanyahu Sebut Palestina
Unggahan Benjamin Netanyahu yang menyebutkan bahwa Palestina adalah teroris yang harus Israel serang demi mempertahankan diri Tangkap layar akun Twitter.com/@benjaminnetanyahu

"Negara ini berdiri untuk berkuasa, bukan pada kebenaran. Kau membunuh bayi dan anak-anak di Gaza. Kita tidak berdiri pada yang kuat, tetapi kita berdiri pada pembunuh bayi dan anak-anak," kata akun @medyaadami.
Ada juga akun netizen lain yang tak setuju negaranya dicatut oleh Benjamin Netanyahu beri dukungan terhadap serangan Israel tersebut.
"Tolong hapus bendera Bosnia secepatnya," kata akun @xhaxlixloxviqx.
Unggahan twitter dari Benjamin Netanyahu ini kemudian viral dan dikomentari oleh banyak netizen.
Baru empat jam diunggah, unggahan PM Israel tersebut sudah dibagikan kembali sebanyak 3.812 kali.
Tak hanya itu, unggahan tersebut juga sudah disukai oleh lebih dari 19 ribu netizen di seluruh dunia.***

https://www.pikiran-rakyat.com/inter...teroris?page=2

multilayerAvatar border
HarusnyaAvatar border
eyefirst2Avatar border
eyefirst2 dan 5 lainnya memberi reputasi
2
1.1K
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan