Lebaran idul fitri, identik dengan mudik ke kampung halaman, berkumpul dengan keluarga dan teman-teman untuk silaturahmi dan saling maaf-maafan.

Bagi para perantau tentu saja mudik adalah moment penting yang ditunggu-tunggu ya GanSis, sebab hanya satu tahun sekali kesempatan ini datang yaitu pada waktu libur panjang lebaran atau hari raya.

Namun seperti yang kita ketahui dan lihat bersama saat ini pandemi belum juga berakhir. Kita semua masih terbelenggu virus berbahaya ini selama kurang pebih dua tahun. Demi keamanan dan keselamatan semua orang baik yang ada di perantauan atau di kampung halaman kita semua harus mengikuti himbauan dari pemerintah untuk #EnggaMudikDuluagar tidak menyebarkan virus ke kampung halaman dan membahayakan keselamatan keluarga dan orang sekitar.

Sedih, tentu saja tidak dapat dipungkiri ya GanSis, sebab moment ini adalah moment yang paling ditunggu dan berkesan.
Akan selalu terbayang kenangan-kenangan indah lebaran di kampung halaman berkumpul bersama teman dan keluarga.

Membahas tentang mudik ke kampung halaman, ada satu hal yang selalu membuat ane merindu saat tidak dapat pulang mudik lebaran.
Tempat ini adalah tempat ngumpul ane bersama teman-teman untuk kemudian pergi berkunjung ke tempat-tempat saudara atau guru-guru.

Taman Mulya Sari, terletak di desa Mulya Sari, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung.

Tempat ini adalah tempat ngumpulnya anak-anak muda, entah itu untuk mengobrol, foto-foto, nyari makanan khas Lampung, atau juga menyusun agenda perjalanan lebaran.

Setiap tahun ane dan teman-teman selalu berkumpul di tempat ini saat lebaran GanSis, itulah kenapa ane selalu rindu dengan taman Mulya Sari ketika tidak dapat mudik lebaran seperti tahun ini.

Selain sebagai tempat ngumpul foto-foto dan menyusun rencana lebaran silaturahmi ke rumah siapa, yang istimewa dari taman ini adalah tempatnya GanSis.
Tempatnya sangat nyaman dan strategis untuk disinggahi, banyak tempat-tempat duduk, terdapat air mancur dan juga patung buaya.

Pohon-pohon dan bunga yang menghiasi taman juga menambah kesan sejuk dan damainya taman Mulya Sari ini.

Taman Mulya Sari juga dirawat dengan sangat baik oleh pengurus tamannya.
Tidak ada satu sampah pun yang tercecer di halaman atau di atas rumput taman, semua sangat bersih dan terjaga.

Itulah kenapa setiap tahun ane selalu merindu dengan kampung halaman ane, terutama taman Mulya Sari ini GanSis.

Saat ini hanya harapan yang besar dan doa yang selalu ane tanamkan dalam hati GanSis.
Berharap semoga pandemi ini lekas berakhir, semua orang dapat kembali beraktivitas dengan normal, dan bisa mudik di lebaran tahun depan.

Percayalah, ketidak pulangan kita tahun ini akan membawa kebaikan, tidak menularkan penyakit pada orang-orang tersayang serta berpartisipasi mencegah penyebaran virus Corona semakin meluas.

Pasti Agan dan Sista juga memiliki tempat yang paling dirindukan di kampung halaman bukan?
Mari ceritakan di event #KaskuserBerbagiTHRdan obati kerinduan GanSis dengan mengenang moment indah mudik tahun sebelum pandemi.

Oke GanSis, itulah salah satu tempat yang membuat ane merindu kampung halaman karena tidak dapat mudik lebaran.

Terima kasih telah membaca sekilas kerinduan ane, dan sampai jumpa di kisah ane yang lain.