- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ancol Trending Topic, Kerumunan Wisatawan Saat Libur Lebaran Jadi Sorotan


TS
bambangtampan
Ancol Trending Topic, Kerumunan Wisatawan Saat Libur Lebaran Jadi Sorotan
Ancol Trending Topic, Kerumunan Wisatawan Saat Libur Lebaran Jadi Sorotan

Ancol sempat dikunjungi puluhan ribu wisatawan saat libur Lebaran 2021, kerumunannya pun menjadi sorotan netizen.
Momen libur Lebaran biasanya menjadi saat berkumpul dan wisata bersama keluarga.
Dengan adanya larangan mudik, masyarakat yang tak pulang kampung pun berwisata di dalam kota saja.
Seperti warga Jakarta yang tak ke luar kota, kemudian menghabiskan libur untuk wisata di ibu kota.
Salah satu tempat wisata yang kerap menjadi favorit di Jakarta adalah Ancol.
Pada Lebaran hari pertama dan kedua, Ancol pun ramai dikunjungi wisatawan dengan KTP DKI Jakarta.
Di hari pertama Lebaran, Kamis (13/5), hingga pukul 17.00 WIB pengunjung Ancol mencapai 25.000 orang.
Sedangkan di hari berikutnya, Jumat (14/5), wisatawan yang datang hingga pukul 15.00 WIB mencapai 39.000, dengan sekira 9.500 orang telah beranjak dari tempat wisata itu.
Jumlah kunjungan itu disebut masih di bawah 30 persen kapasitas, sesuai ketentuan pemerintah.
Ancol sendiri bisa menampung hingga 120.000 wisatawan.
Namun keramaian dari puluhan ribu wisatawan yang berkunjung ke Ancol itu belakangan menjadi sorotan warganet karena dianggap kurang mengikuti protokol kesehatan.
Foto keramaian di Ancol pun ramai menjadi pemberitaan dan perbincangan netizen.
Seiring dengan keramaian saat libur Lebaran hari pertama dan kedua, pihak Ancol memutuskan untuk menutup tempat wisata ini pada 15 Mei 2021.
Hal ini kembali menjadi sorotan karena ternyata banyak pengunjung yang telah memesan tiket online, antre sejak pagi untuk masuk Ancol.
Banyak yang belum mengetahui bahwa Ancol tutup sehari.
Dalam rilis Ancol, penutupan sementara tempat wisata ini bertujuan untuk melakukan penguatan protokol kesehatan.
"Kami akan melakukan disinfeksi seluruh area dan evaluasi penguatan penerapan protokol kesehatan di seluruh kawasan,” ujar Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol, Teuku Sahir Syahali.
“Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan tersebut dan berharap saat Ancol dibuka kembali, pengunjung dapat bersama-sama menjaga seluruh protokol kesehatan agar dapat dijalankan secara disiplin demi kesehatan bersama,” imbuhnya.
Penguatan protokol kesehatan yang akan dilakukan antara lain:
-Penyemprotan disinfektan di seluruh area vital rekreasi (pantai, jalan, promenade, toilet, loket gerbang, tenant-tenant restoran dan unit-unit rekreasi di dalamnya seperti Dufan, SeaWorld Ancol, Ocean Dream Samudra, Atlantis Water Adventure, Allianz Ecopark).
-Penambahan signage dan tali pembatas pelarangan berenang di area pantai.
-Penambahan tali pembatas untuk social distancing di area promenade.
Upaya-upaya yang di atas dalam rangka meningkatkan penerapan protokol kesehatan, kebersihan, dan kenyamanan di area pantai.
Cara Reschedule Tiket Masuk Saat Ancol Tutup
Nah, bagi traveler yang sudah memesan tiket untuk datang 15 Mei 2021, bisa melakukan reschedule atau penjadwalan ulang kedatangan mulai tgl 16 Mei s.d 31 Desember 2021, datang langsung tanpa melakukan reservasi ulang.
Cara Refund Tiket Masuk Saat Ancol Tutup
Sementara untuk refund atau pengembalian dana, bisa dilakukan dengan mengisi formulir https://goers.co/francol15mei.
Proses refund akan dimulai tanggal 20 Mei 2021 dan diproses dalam waktu 30 hari kerja.
Pengembalian dana akan diproses setelah konfirmasi data diterima.
Form ini akan ditutup pada tanggal 16 Mei 2021 pukul 23.59 WIB, dan mulai diproses pada tanggal 20 Mei 2021.
Refund akan diproses dalam waktu 30 hari kerja.
Pengembalian dana tiket 100% berupa uang, namun tidak termasuk biaya layanan yang sudah dibayarkan. (Misalnya, untuk transaksi tiket Rp 100.000 dan biaya layanan Rp 5.000; traveler akan menerima pengembalian data sebesar Rp 100.000).
Sumber dari : Tribuntravel.com
Mudik dilarang tempat wisata dibolehkan buka.. Bingung..

Ancol sempat dikunjungi puluhan ribu wisatawan saat libur Lebaran 2021, kerumunannya pun menjadi sorotan netizen.
Momen libur Lebaran biasanya menjadi saat berkumpul dan wisata bersama keluarga.
Dengan adanya larangan mudik, masyarakat yang tak pulang kampung pun berwisata di dalam kota saja.
Seperti warga Jakarta yang tak ke luar kota, kemudian menghabiskan libur untuk wisata di ibu kota.
Salah satu tempat wisata yang kerap menjadi favorit di Jakarta adalah Ancol.
Pada Lebaran hari pertama dan kedua, Ancol pun ramai dikunjungi wisatawan dengan KTP DKI Jakarta.
Di hari pertama Lebaran, Kamis (13/5), hingga pukul 17.00 WIB pengunjung Ancol mencapai 25.000 orang.
Sedangkan di hari berikutnya, Jumat (14/5), wisatawan yang datang hingga pukul 15.00 WIB mencapai 39.000, dengan sekira 9.500 orang telah beranjak dari tempat wisata itu.
Jumlah kunjungan itu disebut masih di bawah 30 persen kapasitas, sesuai ketentuan pemerintah.
Ancol sendiri bisa menampung hingga 120.000 wisatawan.
Namun keramaian dari puluhan ribu wisatawan yang berkunjung ke Ancol itu belakangan menjadi sorotan warganet karena dianggap kurang mengikuti protokol kesehatan.
Foto keramaian di Ancol pun ramai menjadi pemberitaan dan perbincangan netizen.
Seiring dengan keramaian saat libur Lebaran hari pertama dan kedua, pihak Ancol memutuskan untuk menutup tempat wisata ini pada 15 Mei 2021.
Hal ini kembali menjadi sorotan karena ternyata banyak pengunjung yang telah memesan tiket online, antre sejak pagi untuk masuk Ancol.
Banyak yang belum mengetahui bahwa Ancol tutup sehari.
Dalam rilis Ancol, penutupan sementara tempat wisata ini bertujuan untuk melakukan penguatan protokol kesehatan.
"Kami akan melakukan disinfeksi seluruh area dan evaluasi penguatan penerapan protokol kesehatan di seluruh kawasan,” ujar Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol, Teuku Sahir Syahali.
“Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan tersebut dan berharap saat Ancol dibuka kembali, pengunjung dapat bersama-sama menjaga seluruh protokol kesehatan agar dapat dijalankan secara disiplin demi kesehatan bersama,” imbuhnya.
Penguatan protokol kesehatan yang akan dilakukan antara lain:
-Penyemprotan disinfektan di seluruh area vital rekreasi (pantai, jalan, promenade, toilet, loket gerbang, tenant-tenant restoran dan unit-unit rekreasi di dalamnya seperti Dufan, SeaWorld Ancol, Ocean Dream Samudra, Atlantis Water Adventure, Allianz Ecopark).
-Penambahan signage dan tali pembatas pelarangan berenang di area pantai.
-Penambahan tali pembatas untuk social distancing di area promenade.
Upaya-upaya yang di atas dalam rangka meningkatkan penerapan protokol kesehatan, kebersihan, dan kenyamanan di area pantai.
Cara Reschedule Tiket Masuk Saat Ancol Tutup
Nah, bagi traveler yang sudah memesan tiket untuk datang 15 Mei 2021, bisa melakukan reschedule atau penjadwalan ulang kedatangan mulai tgl 16 Mei s.d 31 Desember 2021, datang langsung tanpa melakukan reservasi ulang.
Cara Refund Tiket Masuk Saat Ancol Tutup
Sementara untuk refund atau pengembalian dana, bisa dilakukan dengan mengisi formulir https://goers.co/francol15mei.
Proses refund akan dimulai tanggal 20 Mei 2021 dan diproses dalam waktu 30 hari kerja.
Pengembalian dana akan diproses setelah konfirmasi data diterima.
Form ini akan ditutup pada tanggal 16 Mei 2021 pukul 23.59 WIB, dan mulai diproses pada tanggal 20 Mei 2021.
Refund akan diproses dalam waktu 30 hari kerja.
Pengembalian dana tiket 100% berupa uang, namun tidak termasuk biaya layanan yang sudah dibayarkan. (Misalnya, untuk transaksi tiket Rp 100.000 dan biaya layanan Rp 5.000; traveler akan menerima pengembalian data sebesar Rp 100.000).
Sumber dari : Tribuntravel.com
Mudik dilarang tempat wisata dibolehkan buka.. Bingung..




lampu.merah02 dan abysou memberi reputasi
2
256
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan