

TS
budi.tyw23
Belajar Menulis: Update ITMG Q1 2021
Pada tulisan kali ini kita tidak akan membedah mengenai perusahaan ITMG secara detil, hanya belajar menganalisa perkembangan di quarter satu 2021 saja

di Q1 ini perusahaan mengalami penurunan pendapatan bersih sebesar sekitar 22%.
Kemudian di COGS juga kita mengalami penurunan sebesar 33%. Hal ini menunjukkan bahwa volume penjualan mengalami penurunan, hal ini tentu bukanlah berita yang menyenangkan bagi kita.
Akan tetapi, jika kita lihat pada Gross Profit yang naik dari sekitar $64 juta ke $83 juta atau 31%, dengan GPM naik dari 17% ke 30%, tentu ini menjadi informasi menarik bagi kita, karena ini menunjukkan bahwa harga jual batu bara lebih tinggi.
Penjualan mengalami penurunan dalam volume, namun perusahaan mampu menjual dengan harga jual yang bagus, berita yang sangat baik.
Hal ini pula lah yang akhirnya menyebabkan laba bersih naik dari $14 juta ke $42. Naik hampir 3 kali lipat. Terlebih tidak adanya beban pajak tangguhan.
lanjut ke cash flow from operationnya

Hal Negatif terjadi pada CFOnya, terjadi penurunan dari $97 juta ke $54 juta. Atau turun sekitar 44%. Penerimaan dari pelanggan mengalami penurunan, namun royaltinya tetap sama dibandingkan sebelumnya.
Kita tentu tahu bahwa pada Q1 ini, terjadi cuaca buruk. Hal ini tentu berdampak pada turunnya penambangan dan volume penjualan batu bara. Namun cuaca buruk sudah terlewati, sementara itu permintaan dari china masih sangat tinggi.
Harapan kita tentu permintaan China tetap tinggi, sehingga jika tidak ada aral melintang dan cuaca buruk tidak terjadi lagi di Q2, Kita berharap bahwa volume penjualan Q2 dapat meningkat.

Menariknya, Laba Q1 2021 perusahaan adalah $42 juta, sementara pada laba Full Year 2020 adalah $37 juta. Artinya laba Q1 2021 sudah lebih besar daripada laba Full Year 2020, tentu menarik kita lihat perkembangan kinerja dan laba ITMG pada tahun ini akan sampai berapa.
Selamat Berinvestasi
Disclaimer yaa, selalu lakukan research anda sendiri.

di Q1 ini perusahaan mengalami penurunan pendapatan bersih sebesar sekitar 22%.
Kemudian di COGS juga kita mengalami penurunan sebesar 33%. Hal ini menunjukkan bahwa volume penjualan mengalami penurunan, hal ini tentu bukanlah berita yang menyenangkan bagi kita.
Akan tetapi, jika kita lihat pada Gross Profit yang naik dari sekitar $64 juta ke $83 juta atau 31%, dengan GPM naik dari 17% ke 30%, tentu ini menjadi informasi menarik bagi kita, karena ini menunjukkan bahwa harga jual batu bara lebih tinggi.
Penjualan mengalami penurunan dalam volume, namun perusahaan mampu menjual dengan harga jual yang bagus, berita yang sangat baik.
Hal ini pula lah yang akhirnya menyebabkan laba bersih naik dari $14 juta ke $42. Naik hampir 3 kali lipat. Terlebih tidak adanya beban pajak tangguhan.

lanjut ke cash flow from operationnya

Hal Negatif terjadi pada CFOnya, terjadi penurunan dari $97 juta ke $54 juta. Atau turun sekitar 44%. Penerimaan dari pelanggan mengalami penurunan, namun royaltinya tetap sama dibandingkan sebelumnya.
Kita tentu tahu bahwa pada Q1 ini, terjadi cuaca buruk. Hal ini tentu berdampak pada turunnya penambangan dan volume penjualan batu bara. Namun cuaca buruk sudah terlewati, sementara itu permintaan dari china masih sangat tinggi.
Harapan kita tentu permintaan China tetap tinggi, sehingga jika tidak ada aral melintang dan cuaca buruk tidak terjadi lagi di Q2, Kita berharap bahwa volume penjualan Q2 dapat meningkat.

Menariknya, Laba Q1 2021 perusahaan adalah $42 juta, sementara pada laba Full Year 2020 adalah $37 juta. Artinya laba Q1 2021 sudah lebih besar daripada laba Full Year 2020, tentu menarik kita lihat perkembangan kinerja dan laba ITMG pada tahun ini akan sampai berapa.
Selamat Berinvestasi
Disclaimer yaa, selalu lakukan research anda sendiri.


aerospeed memberi reputasi
1
411
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan