Siapa bilang  jadi perantauan itu enak? Memang dengan merantau kita bisa mendapatkan kemudahan dalam mencari uang, karena di perantauan lowongan pekerjaan jauh lebih banyak dibandingkan di kampung. Namun ya tidak enak nya itu karena jauh dari istri, anak serta keluarga. Apalagi disaat-saat kondisi seperti ini, pandemi melanda, mudik dilarang, terus bagaimana dengan nasib kami para perantau? Harus menahan rindu kumpul keluarga, kalau hari biasa masih bisa ditahan, tapi kan ini lebaran rasanya ingin sekali terbang ke kampung halaman dan merayakan lebaran bersama keluarga. Tapi apa daya rinduku terhalang oleh peraturan pemerintah.

Ane kebetulan seorang perantau di Jakarta, sudah lebih dari 10 tahun ane menjadi seorang perantau, tapi baru 2 tahun ini ane tidak bisa pulang gara-gara pandemi dan kebijakan pemerintah. Yang bisa ane lakukan saat ini untuk mengurangi kerinduan dengan keluarga ya paling dengan melakukan panggilan video call, walaupun tidak bisa sepuas jika bertatap muka setidaknya kerinduan bisa sedikit terobati. #EnggakMudikDulu

Yang terkadang mengiris hati itu, ketika anak menanyakan kapan Ayahnya akan pulang? Rasanya sedih sekali, padahal setiap mudik ane biasanya mengajak anak istri dan keluarga pergi berlibur. Maaf ya dek, tahun ini ayah belum bisa pulang jadi belum bisa mengajak adek dan ibu pergi liburan. Mudah-mudahan tahun depan Ayah bisa lekas mudik dan mengajak kalian sekeluarga pergi liburan ke Pantai Menganti tempat favorit adek dan ibu. #KaskuserBerbagiTHR


Ini adalah potret Pantai Menganti, Pantai favoritkeluarga ane. Indah ya? Ini adalah potret pantai pada tahun 2019, saat terakhir kali keluarga ane pergi berlibur kesana. Pantai Menganti adalah pantai dengan pemandangan yang paling indah menurut ane, Pantai ini terletak di pesisir kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Pantai ini tidak seperti kebanyakan pantai lainnya yang hanya terdiri dari pesisir pantai dan laut, Pantai Menganti di kelilingi tebing-tebing curam yang indah serta di pesisir pantainya dipenuhi dengan bebatuan yang bagus sekali untuk dijadikan spot foto. 

Wilayah pesisir pantainya tidak hanya di penuhi bebatuan, ada juga spot pasir putih nya, selain itu di atas tebing yang mengarah ke Pantai juga disediakan Gazebo-gazebo untuk tempat beristirahat pada pengunjung, sistemnya adalah sewa. Terakhir kali ane kesana, sewa untuk 1 gazebo adalah 10.000 jangka waktunya terserah kita.


Ini adalah potret ane bersama istri ane saat berada di Pantai Menganti, terlihat mesra kan? hahaha tentu saja. Namanya juga pasangan perantau, pasti ketika bertemu akan terlihat romantis, maklum kapan lagi bisa bermesraan kan mumpung sedang bersama di kampung halaman. Duh lihat potret ini jadi rindu istri

Alasan kenapa Pantai Menganti menjadi lokasi liburan favorit keluarga ane ya sudah jelas karena pantai ini memiliki pemandangan bagus, selain itu ada banyak spot yang bisa di explore disini. Oiya Pantai Menganti juga memiliki tempat wisata Jembatan Merah yang bisa diakses dengan berjalan kaki sekitar 15-20 menit. Pemandangan dari Jembatan Merah juga tidak kalah bagus, sayang sekali ane tidak mempunyai dokumentasi foto saat berada di Jembatan Merah. Cuma ane rekomendasikan untuk kalian yang juga ingin berkunjung ke Pantai Indah ini, jangan lupa berkunjung ke Jembatan Merahnya ya, spot pemandangannya bagus sekali dari sana.


Air pada pinggiran batu memang terlihat tidak jernih, maklum air di pinggiran sudah diinjak oleh ribuan kaki para pengunjung, namun jika melihat air yang berada di Pantai dalamnya itu biru sekali selayaknya air pantai lainnya.

Duh membahas Pantai Menganti, ane jadi rindu sekali ingin pergi berlibur kesana lagi, istri ane pasti senang sekali diajak pergi kesana. Mudah-mudahan di kesempatan yang akan datang, ketika ane mudik ane bisa memboyong keluarga ane berlibur ke tempat ini lagi. Tempat Hati me-Rindu #KaskuserBerbagiTHR.

penulis : @buto.ijok - 2021