Kaskus

Regional

detyryAvatar border
TS
detyry
Berawal dari Kepepet, Keset dari Limbah Garment Ini Mampu Tembus Pasar Nasional
Berawal dari Kepepet, Keset dari Limbah Garment Ini Mampu Tembus Pasar Nasional
Berawal dari Kepepet, Keset dari Limbah Garment Ini Mampu Tembus Pasar Nasional

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Salam sejahtera dan bahagia selalu Ayan dan Sista di manapun berada.

Berada di posisi sulit memang tidak mudah, seperti pendemi ini contohnya. Atau krisis moneter pada tahun 1998 lalu. Kita sama-sama dihadapkan pada kesulitan di bidang ekonomi, meski saat ini rasanya lebih kompleks lagi permasalahan yang kita hadapi.

Namun, kita harus tetap semangat dan jangan pernah berputus asa, karena Tuhan tidak akan menguji manusia di luar batas kesanggupannya.

Berawal dari Kepepet, Keset dari Limbah Garment Ini Mampu Tembus Pasar Nasional

Bicara tentang bertahan hidup di tengah kondisi sulit, ada seorang figur inspiratif yang mana sepak terjangnya mampu membangkitkan perekonomian warga sekitar pada khususnya, juga masyarakat luas pada umumnya.

Berawal dari Kepepet, Keset dari Limbah Garment Ini Mampu Tembus Pasar Nasional

Ibu Rohprihati, merupakan warga Pringapus, Wonorejo, Semarang yang bermula dari keprihatinannya melihat kondisi warga sekitar yang terdampak krisis dan phk, kemudian tercetus ide untuk memberdayakan warga sekitar demi dapat menyambung hidup para warga setempat.

Usaha yang digeluti adalah kerajinan keset berbahan dasar limbah kain atau perca pabrik garment. Beliau mengawali usahanya di bawah naungan UD Anugrah dan melibatkan para warga sekitar sebagai pengrajin "kepepet". Iya, Beliau menyebutnya begitu karena memang usaha tersebut dilakukan sebab tidak ada pilihan lain.

Spoiler for produk produk UD Anugrah:


Awalnya, perhari warga yang dibina dapat menghasilkan tiga sampai empat buah keset berbagai motif. Namun, seiring perkembangan ketrampilan pengrajin, keset yang dihasilkan bisa mencapai puluhan per hari dengan harga sekitar Rp. 1.500 sampai dengan Rp. 35.000 sesuai dengan bentuk, tingkat kesulitan, dan kerapihan jahitan.

Untuk pemasaran, awalnya Rohprihati memasarkan dengan bantuan saudara-saudara dan kerabat. Ia membeli hasil dari pengrajin, kemudian meminta bantuan saudara untuk memasarkannya.

{thread_title}


Seiring perkembangan teknologi, UD Anugrah sudah semakin berkembang dan merambah ke pasar online. Customer-nya pun tidak hanya berasal dari daerah sekitar, tetapi sudah merambah ke luar kota juga provinsi.

Meski demikian, Rohprihati tetap mempersilakan jika ada pengrajin yang ingin memasarkan produknya sendiri, dan tidak disetorkan ke UD Anugrah.

Semakin meluas pemasaran, semakin banyak pula permintaan, UD Anugrah tidak hanya memproduksi keset. Namun juga memanfaatkan kain perca untuk membuat produk-produk lainnya yang tidak kalah diminati masyarakat, seperti boneka dengan berbagai bentuk dan ukuran yang dibanderol seharga Rp. 10.000 sampai dengan Rp. 70.000.

Bagi Agan Sista yang gemar mengoleksi boneka atau berminat membeli keset kain perca dengan bentuk dan design yang unik, bisa langsung saja datang ke UD. Anugrah di Desa Pringapus, Wonorejo ya. Karena di sana sudah menjadi sentra pengrajin kain perca berkat kegigihan Rohprihati.

Sekian thread ane, semoga bisa menginspirasi dan menjadi referensi Agan dan Sista dalam berbelanja. Mari kita cintai dan dukung produk lokal karya anak bangsa. emoticon-Peluk

Terima kasih kunjungannya.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Sumber : opini pribadi, Youtube, google
makolaAvatar border
zatilmutieAvatar border
mamaproduktifAvatar border
mamaproduktif dan 5 lainnya memberi reputasi
6
406
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan