Komentator adalah sebuah profesi yang bertugas untuk mengulas atau membahas sesuatu.

Di Indonesia, komentator identik dengan pertandingan olahraga. Pertandingan olahraga itu meliputi bulutangkis hingga sepakbola. Bola basket tidak ada? Sayangnya, televisi lokal Indonesia belum ada yang menayangkan pertandingan bola basket.

Ketika laga antar klub sepakbola bertanding, mereka memberikan informasi mengenai jalannya laga hingga analisis mengenai pola bertahan dan pola menyerang dari suatu klub atau individu yang bersangkutan.

Di Indonesia, terdapat beberapa orang komentator yang sering menghiasi layar kaca lokal, terutama ketika pertandingan Liga Indonesia di gelar. Mereka adalah bung Valentino Simanjuntak, bung Rendra Soedjono, hingga Bung Ahaaay alias Hadi Gunawan.

Masih ingat bung Ahay, kan? Kalo kamu pernah nonton piala AFF 2016, pasti kamu tau, deh. Dengan gayanya yang khas, Hadi Gunawan kerapkali menghibur masyarakat dengan celoteh yang unik nan lucu.

Selain itu, bung Gunawan pun sering menyelipkan kalimat-kalimat yang nyeleneh. Seperti “Serangan tujuh hari tujuh malam” atau “Hampir saja para supporter Indonesia dibikin dakdikduk deeer.” Namun hal tersebut tidak mengganggu kenikmatan saat menonton pertandingan, kok.

Bumbu-bumbu yang dituangkan oleh para komentator justru menjadi daya tarik tersendiri untuk mendukung pergelaran sepak bola di negara Indonesia ini, kan?

Tetapi, hal yang harus digaris bawahi adalah selain menghibur, tentunya para komentator pertandingan olahraga juga harus mempunyai daya analisis yang baik, ya (sorry sedikit kritik).

Naaah masih tentang sepak bola, penulis mempunyai hal yang kocak untuk kamu saksikan, nih. Apa itu? Di adalah aksi impersonate dari salah satu mantan pemain vine Indonesia, Bryan Furran. Tau, kan? Ituuu yang akhir-akhir ini berkolaborasi dengan duo youtuber kakak beradik.

Masih belum ngeh? Ituuu yang selalu bikin konten yang nyeleneh, komedi, nan kreatif. Aktornya cuman dia sendiri, dan kadang-kadang bersama pacarnya juga, sih.

Udah tau, kan? MASIH BELUM JUGA? Haisssh. Okedeh apa boleh buat, penulis akan memberikan fotonya, nih.


Instagram/tukul.arwanaofficial

Ini adalah mas Tukul Arwana, sedangkan dibawah ini adalah mas Furran.


Instagram/bryan_furran

Sekarang udah kenal, ya. Nah, impersonate yang dia lakukan cukup unik, lho. Bukan Bryan Furran namanya kalo kontennya gak kreatif!

Seperti biasa, walaupun keliatannya seperti minim budget dengan properti seadanya, tetapi hal itu tidak menjadi penghambat baginya.


Ceritanya adalah Bryan meniru sebuah adegan dimana saat itu Indonesia tengah berlaga dalam pertandingan Piala AFF. Tidak terlalu jelas informasi mengenai lawannya (maafin, yak).

Seperti gaya bung Hadi yang melontarkan kata “ahaaay,” Bryan melakukan lipsync-nya dengan baik. Namun hal unik yang terjadi adalah momen dimana terungkap sebuah tabir.

Parodi yang dilakukan mas Furran ini mengisahkan bagaimana kondisi komentator di balik layar. Alih-alih melakukannya dengan normal, seperti biasa Bryan membuat sentuhan ajaib pada videonya.

Bryan furran melakukan sebuah reka adegan dimana teriakan yang tercipta oleh bung Hadi adalah karena menerima sodoran sebuah gelas, yang ternyata berisi air panas. Tawa pun tak dapat terhindarkan.

Lantas para netizen memenuhi laman komentar mas Bryan. “ngakak cukk,” tulis @yos_hafin_rahmansyah. Tak sedikit juga yang menandai akun temannya untuk berbagi hal menarik ini.

Naaah, kan. Untuk kamu yang masih ragu-ragu dalam berkarya (apalagi penulis), bisa dicontoh, nih mas Bryan. Tanpa mengeluh, dia memanfaatkan alat seadanya saja. Apapun bisa jadi properti, mulai dari selotip, sisir, meja plastik, sendal, hingga action figure.

Sooo, untuk kamu yang masih bermalas-malasan (lagi-lagi saya), semangat lagi, ya!