- Beranda
- Komunitas
- Regional
- Makassar
Burasa - Kuliner Khas Suku Bugis yang Mirip Lontong! Cocok untuk Menu Berbuka Puasa!


TS
NyxFairy
Burasa - Kuliner Khas Suku Bugis yang Mirip Lontong! Cocok untuk Menu Berbuka Puasa!
Dilihat dari tampilan luarnya, burasa atau buras hampir mirip dengan lontong karena sama-sama berbentuk lonjong namun agak pipih dan dibungkus daun pisang. Burasa adalah salah satu panganan khas masyarakat Bugis dan Makassar di Sulawesi Selatan. Kuliner Bugis ini terbuat dari beras yang dimasak terlebih dahulu dengan santan yang banyak hingga menjadi nasi lembek dan selanjutnya dibungkus dengan daun pisang.
Sumber
Cara membuat burasa ternyata tidak sulit. Cukup sediakan beberapa bahan seperti bahan beras, santan, daun salam, garam secukupnya, daun pisang muda untuk membungkus, dan tali rafia untuk mengikat pembungkusnya.
Cara membuat burasa ternyata tidak sulit. Cukup sediakan beberapa bahan seperti bahan beras, santan, daun salam, garam secukupnya, daun pisang muda untuk membungkus, dan tali rafia untuk mengikat pembungkusnya.
Burasa memiliki rasa yang enak, gurih, dan aroma yang khas karena saat memasaknya disertakan santan dan beberapa bumbu lainnya. Sangat pas untuk menjadi takjil menemani waktu berbuka puasa kita. Selain itu, burasa juga sangat cocok menjadi teman menyantap Coto Makassar, Bakso ataupun makanan berkuah segar lainnya. Penasaran cara membuatnya? Yuk simak.

Sumber
Bahan-bahan:
> 500 gram beras. Cuci bersih dan tiriskan
> 1 liter santan
> 2 lembar daun salam
> 3 pelepah daun pisang yang bagus. Dibersihkan
> 2 sdt Garam
> Tali rafia untuk mengikat. Dibuat kecil-kecil saja
Cara Membuat Burasa Khas Makassar
1. Layukan daun pisang terlebih dahulu dengan cara panasi lembaran daun pisang di atas api kecil hingga melemas dan sedikit berubah warna. Siapkan juga tali untuk mengikat.
2. Rebus santan, daun salam, dan garam sambil diaduk hingga mendidih. Jangan ditinggal karena santan bisa meluber jika mendidih terlalu besar.
3. Masukkan beras yang sudah dicuci bersih sambil diaduk sesekali hingga semua santan terserap dan beras menjadi setengah matang. Matikan api dan diamkan sejenak.
4. Ambil 1 lembar daun pisang, letakkan dalam meja. Masukkan 3 sdm penuh nasi santan yang sudah diaron tadi, lalu lipat dan sisihkan. Lakukan hingga habis.
5. Ikat menjadi satu untuk setiap 2 bungkus beras aron yang sudah dibungkus. Caranya, lipatan saling menghadap dan berada dibagian dalam tangkupan. Ikat dengan tali rafia pada masing-masing ujung.
6. Didihkan air dalam panci yang cukup besar, masukkan buras yang sudah diikat dan rebus selama kurang lebih 3 hingga 4 jam.
7. Jika sudah matang, angkat, tiriskan, dan dinginkan. Setelah dingin, jika ingin disimpan sebagian, bisa dimasukkan ke dalam lemari es.
8. Sebaiknya buras ini tidak langsung dimakan sesaat setelah diangkat dari panci, karena kemungkinan buras masih lembek dan bentuknya belum kokoh menyatu. Tunggu hingga dingin supaya buras menjadi padat dan kokoh.
9. Hidangkan sebagai menu berbuka puasa atau pendamping Coto Makassar, Bakso dan makanan berkuah segar lainnya.

Sumber
Demikianlah resep membuat Burasa Khas Makassar yang sangat mudah untuk dilakukan. Silakan dicoba di rumah dengan mengikuti panduan resep dan langkah-langkah di atas.
Selamat mencoba ya.
Sumber 1
Sumber 2


Richy211 memberi reputasi
1
456
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan