Banyak yang bilang kalau di sepakbola itu apapun bisa terjadi. Tim yang sebelumnya dipediksi bakalan menang bisa saja kalah, atau tim yang digadang – gadang bakalan juara justru gagal total. Dan ini gak sekali dua kali tejadi.

Sekarang, kondisi diatas lagi dialami oleh AC Milan. Tim Italia ini diawal musim sempat menjadi sorotan karena peforma bagusnya. Mereka begitu sulit dikalahkan. Pasukan Stefano Pioli menderita kekalahan pertama musim ini pada pekan ke – 15. Saat itu mereka ditaklukkan Juventus dengan skor 3 – 1.

AC Milan bahkan menguasai papan klasemen Liga Italia hingga pekan ke – 22. Rossoneri juga dinobatkan sebagai Campione d’inverno alias juara paruh musim 2020/21. Dan banyak yang memprediksi mereka akan keluar sebagai jawara di musim ini. Prediksi ini muncul lantaran sebagian besar tim juara paruh musim akan juara diakhir musim.

Namun semua prediksi itu buyar ketika memasuki paruh kedua musim. Milan tidak kuasa mempertahankan peforma terbaiknya. Banyaknya pemain yang cedera atau sakit menjadi penyebab merosotnya peforma Zlatan Ibrahimovic cs.

Saat ini Milan telah menderita tujuh kekalahan. Lima diantaranya didapat di paruh musim kedua. Ini menunjukkan kalau Milan sulit meraih kemenangan di setengah musim kedua. Mereka bahkan sempat kalah dari tim promosi Spezia.

Terbaru, Rossoneri harus bertekuk lutut dari Sassuolo dan Lazio. Hasil ini membuat Milan tergusur dari posisi dua klasemen. Saat ini Milan bertengger di peringkat kelima, dibawah Juventus, Napoli, dan Atalanta. Rossoneri pun terancam kembali gak bisa main di Liga Champions musim depan.

Sekarang Milan berselisih cukup jauh jadi pemuncak klasemen Inter Milan. Bisa dipastikan tim yang bermarkas di San Siro ini tidak akan mendapatkan gelar scudetto di musim ini, seperti prediksi banyak pihak sebelumnya. Tapi, peluang untuk bisa kembali ke Liga Champions musim depan masih besar. Yang penting Pioli bisa menjaga konsistensi para pemainnya dan yang paling penting jangan ada lagi yang absen karena cedera atau akumulasi kartu.

Gimana menurut Agan dan Sista, Milan bakalan bisa finish di peringkat empat besar gak musim ini? atau malah kembali mengadu nasib di Liga Malam Jumat?