Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pelatihbaruAvatar border
TS
pelatihbaru
Peter Crouch Pernah Jual Mobil Gara-Gara Roy Keane


Tiga musim di Liverpool menjadi salah satu periode terbaik dalam 20 tahun karier sepak bola Peter Crouch. Bersama “The Reds”, striker berpostur 201 cm ini mengoleksi 42 gol dari 134 laga. Doi juga menyumbang 1 gelar Community shield dan 1 gelar Piala FA.

Sebagai striker berlabel Timnas, gaji Crouch di Liverpool terhitung besar banget kalau dibandingin sama gajinya di klub-klub sebelumnya. Berdasarkan situs transfermarkt gaji Crouch dari Juli 2005 – Juli 2008 di Liverpool mencapai 75.000 poundsterling atau lebih dari Rp 1 miliar per pekan.

Tentunya dengan gaji sebanyak itu, Crouch bisa beli mobil mahal apapun yang dia suka. Makanya, engga begitu lama setelah Crouch pulang dari membela Timnas Inggris di Piala Dunia 2006, dia beli mobil Aston Martin seri DB9 yang waktu itu harganya mencapai Rp 6 miliar.

Berdasarkan pengakuan Crouch dalam wawancara di podcast Talksport, suatu hari dia mengendarai Aston Martin barunya itu melewati sebuah jalan di daerah Cheshire, Manchester.

Nah, daerah tersebut kebetulan merupakan “kecamatan” tempat tinggal kapten Manchester United kala itu, Roy Keane.

Crouch menuturkan, pas lagi berada di lampu merah, tanpa sengaja mobilnya tepat berada di sebelah mobil Roy Keane yang juga lagi berhenti. Mereka berdua pun sama-sama menurunkan jendela mobil untuk saling menyapa.

Namun, alih-alih menyapa Crouch, Keane malah menaikkan alis sambil mengerenyitkan dahi, masang ekspresi jijik.

Sebenarnya saat itu entah apa maksud Keano memasang ekspresi seperti itu. Namun, Crouch malah baper dan merasa kalau dia engga pantes pakai mobil yang dia kendarai.

“Di mata dia (Roy Keane), kayaknya saya emang enggak pantes punya mobil begini,” tutur Crouch di podcast tersebut.

Enggak lama setelah kejadian itu, masih di pekan yang sama, Crouch langsung buru-buru jual Aston Martinnya.

“Saya sebenarnya sempat merasa keren banget pakai mobil itu. Tapi tatapan Roy Keane seolah mengatakan saya engga keren sama sekali. Akhirnya mobil itu saya jual meskipun harus rugi 20 ribu poundsterling,” tutur Crouch.

Kasihan juga ya Abang Crouch 


 Untung gajinya di Liverpool waktu gede banget, jadi kalau jual mobil rugi 20 ribu poundsterling kaga berasa begitu nyesek Gan 

0
206
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan