alunaziyaAvatar border
TS
alunaziya
Tradisi Ramadan di Pemalang, dari Ruwahan Hingga Banyu Kembang yang Masih Terpelihara


Assalamualaikum
Selamat datang di tulisan ane, Gansis.
#RamadanBerkah tahun ini, terasa lebih istimewa dari sebelumnya. Semoga kita senantiasa diberikan kesehatan agar bisa melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh hingga bertemu kembali dengan Ramadan berikutnya.
Aamiin.


Bulan Ramadhan menjadi waktu yang sangat dirindukan oleh umat muslim di semua belahan dunia, tak terkecuali bagi mereka yang tinggal di daerah pinggiran, seperti ane. Bulan penuh Rahmat, ampunan dan semua berlomba-lomba dalam hal kebaikan, semata-mata hanya karena Allah SWT. Semoga kita termasuk dalam golongan orang-orang yang beruntung. Allahuma aamiin.

Daerah Pemalang, Jawa tengah,banyak tradisi khas Ramadhan yang masih terpelihara dari zaman dulu hingga sekarang. Salah satunya yang masih sangat kental di daerah ane adalah tradisi 'Ruwahan atau Punjungan'. Kegiatan ini sudah mulai dilaksanankan sejak dua pekan menjelang Ramadhan, yaitu sekitar pertengahan bulan Sya'ban.

Berikut adalah urutannya:

1. Kedurian (Kenduren)

Setiap rumah akan membuat nasi tumpeng lengkap dengan lauk-pauknya. Kemudian tumpeng tersebut dikumpulkan ke Mushala terdekat selepas waktu Magrib dimana akan diadakan selamatan atau 'Kendurian'. Anak-anak pasti sangat menunggu moment makan bersama secara ramai-ramai, lalu pulang ke rumah dengan membawa sebuntal nasi tumpeng tersebut usai dibagikan setelahnya.

Sayangnya kegiatan seperti ini mulai ditiadakan sejak adanya pandemi dari tahun lalu, Agansis. Karena berpotensi menimbulkan kerumunan dan terlalu beresiko pada saat ini, maka Kendurian hanya dilaksanakan secara simbolis, melalui perwakilan saja. Tetapi tetap tidak mengurangi makna dari 'Tumpengan' itu sendiri.

Spoiler for Tumpeng buat kendurian:


2. Punjungan

Umumnya tradisi ini dilakukan selama Ramadhan berlangsung hingga menjelang hari raya. Bisa berupa seperangkat makanan matang, atau bingkisan serupa parcel berisi gula, teh, mie instan atau sejenisnya. Paket ini yang diberikan kepada anggota keluarga yang dituakan, saudara atau kerabat maupun antar tetangga.



3. Nyekar

Sehari sebelum mulai berpuasa, area makam desa akan selalu lebih ramai dari hari-hari biasa. Para peziarah akan datang mengunjungi keluarga, kerabat atau saudara yang telah lebih dulu menghadap sang pencipta dengan membawa peralatan bersih-bersih dan juga bunga. Biasanya jalan yang menuju area makam akan berubah menjadi lahan parkir dadakan dan mengular.



4. Banyu kembang

Jika Agansis berkunjung di daerah ane, jangan kaget kalau melihat baskom atau ember berisi air dengan bunga setaman di dalamnya. Air kembang ini sangat lazim ada di setiap rumah di daerah kami. Biasanya di malam pertama puasa, setiap malam Jum'at dan puncaknya adalah di malam takbiran nanti.



Nah, itulah tradisi yang masih lestari di daerah ane selama menyambut bulan #RamadhanBerkah. Setiap tempat di seluruh penjuru negeri pasti memiliki kebiasaan berbeda dalam menyambut kedatangan bulan yang penuh suka cita ini. Apa pun tradisinya, semua merupakan kekayaan budaya yang perlu terus dipelihara.

Selamat menjalankan ibadah puasa. Mohon maaf lahir batin. Sampai jumpa di tulisan ane berikutnya.
Wassalamualaikum.


Penulis: @alunaziya
Sumber dan gambar: dokpri dan disini
kupssAvatar border
gustiarnyAvatar border
evywahyuniAvatar border
evywahyuni dan 7 lainnya memberi reputasi
8
1.5K
26
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan