Kaskus

Entertainment

shotaromilkteaAvatar border
TS
shotaromilktea
Yiren 'Everglow' Dikritik Karena Mendukung Eksploitasi Buruh di Xinjiang
Yiren 'Everglow' Dikritik Karena Mendukung Eksploitasi Buruh di Xinjiang

Karena postingan di akun Weibo, Yiren dari Everglow terima banyak kritik terkait "dukungan" eksploitasi China terhadap buruh kapas di Xinjiang. China sebagai negara produsen kapas tertinggi, baru-baru ini muncul kontroversi tentang pelanggaran hak asasi manusia untuk  masyarakat minoritas Uighur yang diduga menjadi buruh kerja paksa dan dieksploitasi.

Sejak itu, beberapa brand fashion seperti H&M, Burberry, Nike, dan Adidas berhenti menggunakan sumber daya kapas dari Xinjian dan memulai boikot China.

Yiren 'Everglow' Dikritik Karena Mendukung Eksploitasi Buruh di Xinjiang


Pada 25 Maret, member Everglow, Yiren membagikan foto di akun personal Weibo yang berisikan tentang dukungan untuk produsen kapas di Uygur Autonomous Region, Xinjiang. Pada postingan Weibo dengan disertai foto kapas dan logo H&M, Yiren menulis hashtag "Support Xinjiang Cotton". Postingan Yiren tersebut mendapat kritik pedas netizen, screenshot postingan di akun Weibo Yiren tersebar di komunitas online dan platform media sosial. Pada suatu perbincangan di acara pada 2020, Yiren berujar, "Aku sangat bangga menjadi orang China. Aku ingin berbicara bahasa China dimanapun, tapi aku sekarang bekerja di Korea, jadi ada batasan."

Yiren 'Everglow' Dikritik Karena Mendukung Eksploitasi Buruh di Xinjiang
(postingan Team Wang di Weibo)


Yiren bukan idol pertama yang mendukung kapas Xinjiang. Setelah brand seperti H&M, Burberry, Adidas, dan Nike menarik kerja sama dengan Xinjiang, banyak idol K-pop China berhenti kerja sama dengan brand tersebut. Jackson 'GOT7' yang sudah jalin kerjasama dengan Adidas sejak 2018, setelah mendengar kabar Adidas boikot kapas Xinjiang, Jackson segera mengakhiri kerjasama brand. Pada surat pernyataan yang dirilis Team Wang di Weibo, konflik nasional lebih penting dan mereka tidak bisa mentolerir segala aksi yang mencemarkan nama China.

Victoria, idol K-pop China juga mengakhiri kontrak kerjasama dengan brand yang diduga boikot kapas Xinjiang. Pada 24 Maret, aktris-idol berhenti kerjasama dengan H&M, yang mana Victoria padahal terpilih sebagai brand ambassador. Pada 25 Maret, Lay hang 'EXO' memutuskan hubungan dengan Converse dan Calvin Klein. Mantan rekan grupnya di EXO, Huang Zitao juga mengakhiri kerjasama dengan brand Lacoste, meskipun brand tersebut menolak deklarasi secara publik tentang tidak akan boikot kapas Xinjiang.

Netizen China banyak memuji aksi patriotisme idol-idol tersebut, tapi tidak untuk fans Internasional yang memiliki opini berbeda. Beberapa ada yang tidak suka dengan keputusan mendadak akhiri kontrak brand, dan ada fans yang beranggapan ini jadi salah satu cara idol untuk bertahan di pasar China.

Sumber
0
892
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan