Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

egi113Avatar border
TS
egi113
Sweet Home, Drama Korea Yang Tiap Adaptasinya Punya Keseruan Tersendiri
Sweet Home, Drama Korea Yang Tiap Adaptasinya Punya Keseruan Tersendiri
Webtoon dan drama seri sudah menjadi teman sehari-hari ane sepulang bekerja. Kerja keras bagai kuda membuat ane membutuhkan banyak hiburan yang bisa mengembalikan mood setelah seharian bekerja. Salah satu caranya dengan membaca webtoon dan menonton K-drama. Tapi tak hanya K-drama, kalau episode terbaru belum ada yang keluar ane juga menonton drama series. Prinsip ane selama itu menghibur dan tidak buang-buang duit pasti akan ane nikmati. Btw hal berbau kekoreaan yang ane suka hanyalah webtoon dan K-drama. Jadi mohon maaf bila ada yang bertanya soundtrack yang digunakan pada drama ini karena pasti ane tidak mengetahuinya. Meski begitu ane udah nonton cukup banyak drama korea dan kayaknya ane masuk golongan Bucin of Drama.


Jadi kali ini ane mau membahas tentang salah satu drama koreayang release pada tahun 2020 dengan judul Sweet Home. Sebuah drama korea dengan genre horror, romance dan thriller. Alasan ane membahas drama satu ini karena diangkat dari komik webtoon dengan judul yang sama. Tentunya karena ada sedikit perbedaan antara versi webtoon dan versi drakornya. 


Keduanya memiliki sinopsis yang sama yang mengisahkan tentang kekacauan disebuah kota yang disebabkan oleh monster. Monster-monster itu berasal dari orang-orang yang depresi dan sangat haus akan manusia. Setiap monster punya keunikan masing-masing dan sangat peka terhadap suara. Tokoh utama di drama ini adalah seorang pria yang senang mengurung dirinya karena memiliki masa lalu yang kelam. Dirinya harus pindah ke sebuah rumah susun/flat murah lantaran kedua orang tuanya dan adiknya meninggal dunia karena kecelakaan. Seminggu setelah dirinya pindah ke rumah susun itu kekacauanpun terjadi, tak hanya diluar rumah susun, para monsterpun berkeliaran di dalam rusun. Dan dia bersama penghuni rusun lainnya harus berjuang bersama-sama mengalahkan monster-monster tersebut. 


Awalnya ane kira versi drama koreanya akan memiliki cerita yang mirip seperti webtoonnya. Ternyata dugaan ane salah. Ada beberapa hal yang dibuat berbeda dari versi webtoonnya. Pertama dari alur ceritanya, bagi kalian yang langsung menonton versi dramanya pasti akan sedikit bingung lantaran alurnya dibuat cepat dan hanya sesekali menampilkan flashback. Sedangkan di webtoonnya alurnya dibuat sederhana dan jelas. Di versi drama koreanya kalian akan terheran-heran karena tokoh utamanya mau melakukan bunuh diri saat baru pindah. Sedangkan di versi webtoon, tokoh utamanya masih ragu-ragu untuk melakukan bunuh diri. Jadi saat pindah ke rumah susun itu dia langsung fokus mengurung diri di kamarnya.


Kedua dari segi karakter, di versi drama koreanya terdapat tokoh tambahan yaitu seorang wanita dengan profesi pemadam kebakaran sedangkan di versi webtoonnya wanita ini tidak ada. Hal lain yang juga berbeda adalah karakter Pyun Sang Wook dan karakter Lee Eun Hyuk. Di Webtoon, Pyun Sang Wook digambarkan sebagai pria yang menakutkan tapi ramah sedangkan diversi drama koreanya dirinya digambarkan sebagai sosok yang dingin kepada orang-orang. Begitupun dengan PLee Eun Hyuk, dimana diversi webtoon dirinya digambarkan sebagai seorang adik yang tidak menyebalkan dan patuh pada kakaknya sedangkan di versi drama koreanya dirinya digambarkan sebagai adik yang acuh pada kakaknya dan memilih mengikuti Pyung Sang Wook. Diversi webtoon mereka digambarkan sebagai orang-orang yang sudah saling kenal sedangkan versi drama koreanya mereka digambarkan sebagai orang-orang yang tidak saling kenal.


Ketiga dari segi monster, di versi webtoonnya ada banyak sekali monster yang berkeliaran di dalam gedung sedangkan di versi drama koreanya hanya ada 5 monster yang berkeliaran di dalam gedung. Untungnya versi drama koreanya memiliki kualitas CGI monster yang apik sehingga seolah-olah monsternya seperti nyata. Tapi meski monsternya hanya ada 5 tapi bisa bikin kalian deg-degan menontonnya. Malah ane akui versi drama koreanya jauh lebih menegangkan dibanding versi webtoonnya. 

Kalo ditanya mending tonton yang mana, versi webtoon atau versi drama koreanya, ane saranin untuk baca versi webtoon dulu baru nonton versi drama koreanya. Karena semua penjelasan ada di versi webtoon tapi ketegangan, CGI, pengambilan gambar dan lain-lainnya lebih dapet di versi drama korea. 

Untuk drama korea satu ini ane mau kasih rate 9,8/10. Keren banget, parah!
0
462
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan