Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Didatangi aparat keamanan, acara penggalangan dana Melanesian ditunda
Didatangi aparat keamanan, acara penggalangan dana komunitas Melanesian Hip Hop Yogyakarta, ditunda
Didatangi aparat keamanan, acara penggalangan dana Melanesian ditunda

Papua No. 1 News Portal | Jubi
Yogyakarta, Jubi – Acara penggalangan dana untuk korban pengungsi Nduga dan Intan Jaya, Provinsi Papua yang akan digelar komunitas Melanesian Hip-Hop Yogyakarta, terpaksa ditunda setelah lokasi acara didatangi aparat keamanan gabungan.

Sedianya, acara tersebut bakal digelar di Kafe Bakudapa, Depok, Sleman Yogyakarta, pada Sabtu, 20 Maret 2021 mulai pukul 17.00 hingga 21.00 WIB. Tapi di hari yang sama, sekitar pukul 12.00, aparat keamanan mendatangi kafe hingga akhirnya bertemu pihak penyelenggara.

Mei, penyelenggara acara itu, mengatakan aparat gabungan yang terdiri dari kepolisian, Babinsa, Satpol PP, dan tim Satgas Covid 19 Kecamatan Kapanewon Depok, Sleman, mempertanyakan maksud dan tujuan kegiatan tersebut.

“Kami sudah jelaskan, ini  acara penggalangan dana dan donasi untuk membantu korban pengungsi di Nduga dan Intan Jaya. Nanti teman-teman hip-hop pentas dan mengedarkan kotak amal,” ujarnya.

Pihaknya lantas diminta mengurus surat izin dan rekomendasi yang ditujukan kepada Satgas Covid -19 Kapanewon Depok.

“Suratnya sudah kami buat, tapi berhubung akhir pekan, jadi kami berjanji akan mengurusnya Senin, 22 Maret 2021,”.

Pihaknya berharap mendapatkan rekomendasi untuk menggelar kegiatan amal yang antara lain akan dimeriahkan sejumlah kelompok rapper, antara lain Pabu Ochall, Oncho Flash, Chesylino, Manggurebe, Artex, Pace Koteka, Acho The Keyz , G24LD, East Up, Uncle T, Rhyme on, Kanaka, serta penampilan Disc Jockey (DJ) Madlow.

Acara ini juga bekerja sama dengan dengan komunitas sastra Fawawi, Kafe Bakudapa, Manggurebe, dan Cakadidi Picture.


Selain menggalang donasi berupa uang, pihaknya juga telah mengumpulkan pakaian layak pakai untuk disalurkan kepada pengungsi Nduga dan Intan Jaya yang masih dilanda konflik bersenjata antara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPN PB) versus TNI-Polri.

“Pakaian layak pakai yang kami kumpulkan, sudah hampir 100 kilogram, “ ujarnya.


Sebelumya, pada 2019, komunitas Melanesian Hip-Hop Yogyakarta yang terdiri dari kelompok rapper dari NTT, Maluku, dan Papua itu juga pernah menggelar acara serupa dan berlangsung lancar.

Sementara itu, Pelaksana Harian Kapolsek Depok Barat, Sleman, Ajun Komisaris (Pol) Wahyudi, membenarkan pihaknya telah menemui penyelenggara bersama dengan sejumlah aparat Babinsa, Satpol PP, dan Satgas Covid-19.

“Kami hanya memberikan masukan supaya acara dilengkapi dengan surat rekomendasi, jadi sama sekali tidak ada niat untuk menghalang-halangi acara,”

Pihaknya malah menilai kegiatan tersebut positif. Jika pihak penyelenggara bisa memenuhi syarat untuk mendapatkan rekomendasi, maka acara dapat digelar.

Menurutnya rekomendasi itu cukup penting sebagai bagian dari pemenuhan protokol kesehatan pada masa pandemi Covid-19. (*)

Editor: Dewi Wulandari

https://jubi.co.id/papua-acara-galan...p-ditunda/amp/
Belum ngurus surat ternyata, bukan sentimen sama Intan Jaya emoticon-Big Grin
muhamad.hanif.2Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan muhamad.hanif.2 memberi reputasi
2
1.1K
9
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan