TS
anneliesmellrs
Sedot Lemak Menurut Kacamata Dunia Medis
Sedot Lemak dalam Dunia Medis
Baca juga: Suntik Penghancur Lemak di Pipi, Solusi Wajah Tampil Tirus Menawan
Ultrasound-assisted liposuction (UAL)
Laser-assisted liposuction (LAL)
Power-assisted liposuction
Tumescent liposuction
Super-wet technique
Anestesi dilakukan dengan bius lokal ataupun umum. Hal ini tergantung pada teknik yang digunakan
Pemecahan dinding lemak dilakukan dengan menggunakan salah satu teknik
Proses insisi dilakukan dengan membuat sayatan kecil pada area tindakan
Penyedotan lemak dilakukan dengan kanula dan pompa khusus, ataupun jarum suntik berukuran besar
Dokter akan menutup bekas sayatan dengan jahitan.
Baca juga: Cara Bakar Lemak di Lengan dengan Instan, ini Rahasianya!
Berkat kemajuan ilmu medis, kini prosedur Liposuction bukan hanya dapat digunakan untuk menyedot lemak saja. Namun, dalam tindakan prosedurnya, bedah plastik ini juga dapat digunakan untuk mentransfer lemak dari bagian tubuh satu, ke bagian tubuh lainnya.
Area yang biasanya dijadikan donor saat prosedur Fat Transfer adalah perut dan paha. Sebab, area ini dianggap memiliki lemak yang lebih banyak daripada area lain. Lalu untuk area yang dapat dijadikan tujuan transfer lemak lebih beragam. Contohnya seperti bibir, payudara, tangan, bokong, dan kaki. Untuk informasi lebih lengkap terkait dunia kecantikan, silahkan klik di sini!
Dalam dunia medis, sedot lemak dikenal dengan istilah Liposuction. Prosedur ini termasuk ke dalam salah satu jenis operasi bedah plastik. Dalam prosedur tindakannya, Liposuction dapat dilakukan hampir di setiap bagian tubuh manusia.
Di bagian wajah, sedot lemak dapat dilakukan pada beberapa bagian, seperti pipi, bawah dagu, dan leher. Lalu untuk bagian tubuh lainnya, prosedur Liposuction dapat dilakukan pada area lengan atas, perut, paha, bokong, dan betis.
Baca juga: Suntik Penghancur Lemak di Pipi, Solusi Wajah Tampil Tirus Menawan
Teknik dan Prosedur Sedot Lemak
Prosedur sedot lemaksebenarnya dapat dilakukan dengan berbagai teknik. Setidaknya, ada lima jenis teknik yang dapat digunakan dalam proses penyedotan lemak. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab biaya sedot lemak menjadi berbeda-beda.
Berikut adalah beberapa jenis teknik yang dapat dilakukan saat prosedur sedot lemak:
Ultrasound-assisted liposuction (UAL)
Teknik sedot lemak ini dilakukan dengan bantuan alat energi gelombang suara. Dengan memanfaatkan energi gelombang suara, dinding-dinding lemak akan dipecah dan dicairkan. Setelah lemak mencair, barulah lemak tersebut akan disedot keluar.
Laser-assisted liposuction (LAL)
Cara kerja dari Laser-assisted Liposuction (LAL) sebenarnya mirip seperti teknik UAL. Perbedaannya hanya terletak pada media yang digunakan. Jika UAL menggunakan gelombang suara, maka teknik LAL menggunakan sinar laser. Penggunaan sinar laser pun memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk memecah dan mencairkan dinding-dinding lemak yang membandel.
Power-assisted liposuction
Teknik Power-assisted dilakukan dengan alat kanula khusus. Cara kerja dari teknik ini adalah memecah dinding lemak melalui getaran cepat. Teknik sedot lemak ini merupakan salah satu yang paling sering dilakukan. Untuk itu, sebagian besar orang ingin mencari tahu tentang kisaran biaya sedot lemak dengan teknik ini.
Tumescent liposuction
Tumescent Liposuction adalah teknik sedot lemak yang dilakukan dengan cara menyuntikkan larutan khusus ke area tubuh yang berlemak. Penyuntikan larutan Tumescen sendiri berguna untuk mempermudah penyedotan lemak, serta mengurangi efek nyeri dan pendarahan saat prosedur dilakukan.
Super-wet technique
Teknik Super-wet sebenarnya juga mirip dengan Tumescen Liposuction. Perbedannya terletak pada jumlah larutan yang nantinya akan disuntikkan. Pada teknik ini, penyuntikan larutan akan disesuaikan dengan jumlah lemak yang akan dihilangkan.
Karena tersedia dalam berbagai jenis teknik, tentu biaya sedot lemak pun menjadi beragam. Oleh karena itu, calon pasien harus melakukan konsultasi secara jelas sebelum tindakan prosedur dilakukan. Proses konsultasi merupakan bagian penting yang tak bisa dilewatkan. Pasalnya, konsultasi akan berpengaruh besar terhadap penggunaan teknik sedot lemak, dan keamanan saat prosedur dilakukan.
Berikut adalah gambaran umum dari prosedur sedot lemak:
Anestesi dilakukan dengan bius lokal ataupun umum. Hal ini tergantung pada teknik yang digunakan
Pemecahan dinding lemak dilakukan dengan menggunakan salah satu teknik
Proses insisi dilakukan dengan membuat sayatan kecil pada area tindakan
Penyedotan lemak dilakukan dengan kanula dan pompa khusus, ataupun jarum suntik berukuran besar
Dokter akan menutup bekas sayatan dengan jahitan.
Baca juga: Cara Bakar Lemak di Lengan dengan Instan, ini Rahasianya!
Kegunaan Lain dari Prosedur Sedot Lemak
Berkat kemajuan ilmu medis, kini prosedur Liposuction bukan hanya dapat digunakan untuk menyedot lemak saja. Namun, dalam tindakan prosedurnya, bedah plastik ini juga dapat digunakan untuk mentransfer lemak dari bagian tubuh satu, ke bagian tubuh lainnya.
Prosedur ini dikenal dengan nama Fat Transfer. Jenis operasi ini memanfaatkan lemak berlebih pada bagian tubuh tertentu, dan digunakan untuk mengoptimalkan penampilan bagian tubuh lainnya. Sama seperti Liposuction, Fat Transfer biasanya ditangani oleh dokter spesialis bedah plastik.
Karena prosedur yang dilakukan berbeda, tentu biaya sedot lemak dan transfer lemak pun sedikit berbeda. Untuk itu, konsultasikan lebih mendalam dengan dokter, khususnya mengenai tujuan dan ekspektasimu terhadap tindakan ini.
Area yang biasanya dijadikan donor saat prosedur Fat Transfer adalah perut dan paha. Sebab, area ini dianggap memiliki lemak yang lebih banyak daripada area lain. Lalu untuk area yang dapat dijadikan tujuan transfer lemak lebih beragam. Contohnya seperti bibir, payudara, tangan, bokong, dan kaki. Untuk informasi lebih lengkap terkait dunia kecantikan, silahkan klik di sini!
Polling
0 suara
Tema apa yang ingin kalian baca?
0
396
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan