Pesawat terbang Antonov Internasional AN 124-100 yang sukses tiba di Bandara Internasional Yogyakarta ternyata menyita perhatian banyak orang. Banyak orang awam bingung dengan peswat ini, rangka pesawat yang besar tentu saja membuat orang bertanya untuk apa pesawat itu dibuat?

Pesawat Antonov ini khusus untuk membawa barang, lebih familiar disebut pesawat cargo bahkan beban berat barang yang bisa dibawa mencapai 150 ton.





Pabrikan asal Ukraina itu memang sudah menelurkan banyak pesawat kargo, ada Antonov An-225 Mriya dan juga Antonov An-124 Ruslan, sedangkan kompetitornya juga tak mau kalah dengan membuat pesawat Boeing B747 Large Cargo Freighter, Airbus A-300 Beluga, Lockheed C-5 Galaxy, dan juga Boeing C-17 Globemaster III.

Pesawat kargo ini sangat penting untuk banyak negara, terutama bagi pengiriman barang yang ingin cepat sampainya. Terutama untuk kegiatan ekspor dan impor, walau biayanya juga cukup tinggi tapi sebanding dengan kecepatan pengiriman dibandingkan memakai jasa kapal laut.

Apalagi di tengah maskapai dunia sedang terhantam pandemi, pesawat kargo inilah yang jadwalnya super padat. Terutama pesawat Antonov yang menjadi pelopor pesawat kargo terbesar di dunia, pesawat Antonov An-225 disinyalir menjadi pesawat kargo terbesar di dunia karena mampu membawa sekitar 250 ton barang.





Pesawat ini mempunyai jadwal super sibuk untuk melayani charter kargo dari seluruh dunia, karena alat-alat kesehatan yang sangat diperlukan di masa pandemi membuat pesawat kargo khususnya Antonov bukan lagi milik Rusia atau Ukraina saja tapi sudah menjadi milik dunia.

Untuk pesawat yang datang ke Yogyakarta saat itu pun bisa dibilang besarnya tidak main-main, bayangkan dengan panjang 69,10 meter dan tinggi 21,08 meter disinyalir Antonov AN 124-100 pesawat kedua terbesar di dunia.

Cara memasukkan kargo pun cukup unik bisa 2 cara, dari depan lewat hidung kepala dan juga dari belakang seperti pesawat pada umumnya. Setidaknya sisa-sisa pembangunan dirgantara uni soviet masih bisa di lihat lewat pesawat Antonov ini, sebelum negara itu hancur menjadi banyak negara kecil. Bahkan Antonov dinilai hanya sebuah karya yang sia-sia, karena kargo dimasa itu lebih nyaman memakai kapal laut.





Pesan yang berharga dari Antonov adalah tidak ada pembangunan dan penciptaan sesuatu yang sia-sia, suatu saat akan bermanfaat. Masih berkata penciptaan barang atau sebuah penemuan yang janggal dan unik tidaklah penting? See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik, klik
Pic : google