1. Pilih OnlineShop yang Dapat Dipercaya
Salah satu caranya dengan melihat testimoni dari pembeli dan juga review serta rate yang diberikan. Apakah seller tersebut amanah, bagaimanakah tanggapannya saat melayani pembeli, apakah fast respons, atau jutek saat menjawab pertanyaan calon pembeli?

Menurut ane, semakin baik reviewnya semakin toko itu bisa dipercaya.

2. Membaca Dengan Teliti SnK
Kebanyakan pembeli kurang peduli dan teliti saat membaca syarat dan ketentuanyang diberlakukan oleh olshopnya. Padahal dengan membaca SnKnya kita bisa tau langkah-langkah apa yang bisa diambil jika terjadi sesuatu pada barang pesanan kita. Misalnya, cara mereturn barang jika tidak sesuai dengan pesanan.

3. Jangan Tergiur Harga Murah
Hati-hati jika membeli barang yang harganya terlampau murah, apalagi yang selisihnya jauh dari harga pasaran.

Cek dengan seksama apakah barang yang ditawarkan sama persis dengan yang agan maksud? Karena banyak barang yang miripnya kebangetan, dijual dengan harga murah, tapi kualitas dan fungsinya tidak maksimal.

Jangan ngebet banget pengen buru-buru pesen takut kehabisan. Itu bisa membahayakan. Bisa jadi ketergesaan kita dimanfaatkan oleh olshop yang tak bertanggung jawab.

Ane pribadi penganut paham ada harga, ada rupa. Kalo murah banget, cek detail barang hingga testimoni pembeli. Jika mencurigakan, lebih baik batalkan.

4. Membaca Deskripsi Barang
Saat memesan suatu barang, membaca keterangan dari barang yang dibeli adalah langkah bijak. Pastikan ukurannya sesuai seperti yang agan sista butuhkan. Fitur yang agan mau termasuk didalamnya.

Jangan sungkan untuk menanyakan pada sellernya jika agan dan sista ragu. Dan juga jangan terlalu fokus pada gambar, karena gambar bisa aja terlihat lebih bagus dari aslinya, hingga pas barang datang, eh malah zonk

5. Pilih Alat Pembayaran Yang Paling Aman
COD (Cash On Delivery) dinilai cara pembayaran yang paling aman, lalu pilihan berikutnya adalah dengan menggunakan jasa rekening bersama. Adanya pihak yang menjembatani antara penjual dan pembeli.

6. Simpan Bukti Transaksi
Simpan bukti transaksi dengan baik, hingga barang pesanan datang dan dilakukan pengecekan. Karena ada kalanya jika terjadi klaim, kita diminta untuk menunjukan bukti transaksi.

Gunakan Komputer Atau Gadget pribadi
Yang juga penting untuk diperhatikan, gunakan komputer pribadi saat melakukan transaksi. Dan lindungi perangkat agan dengan anti virus, untuk pencegahan kejahatan dunia maya atau cyber crime.

1. Harga Tidak Wajar
Menjual barang dengan harga yang sangat murah dari harga pasaran. Menarik minat pembeli dengan harga miring sehingga tergiur untuk membeli.

2. Follower Palsu
Memiliki followers yang banyak tapi aktifitas dalam sebuah foto jualan miliknya hanya terdiri dari beberapa komen saja.

3. Menutup Kolom Komentar
Olshop tersebut berbuat demikian sebagai bentuk antisipasi, karena ada kekhawatiran jika konsumen sebelumnya akan membuka fakta atau kedok penipuan yang dilakukan sebelumnya.

4. Testimoni dan Bukti Transfer
Penjual tidak pernah mengupload testimoni pembeli, saat barang telah diterimanya. Begitu pun saat meng-upload foto bukti transfer yang menyembunyikan nomor rekening miliknya, karena takut jika ada pelaporan dari pembeli yang kecewa.

5. Tampilan FeedTidak Menarik
Tampilan feed untuk sebuah onshop adalah salah satu yang penting, yang bisa menarik calon pembeli untuk melihat dan kemudian membeli barang yang ditawarkan. Tapi jika feed dibiarkan seadanya bisa jadi penjual hanya olshop abal-abal.